Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Ekonomi Bisnis, Manajemen dan Akuntansi (JEBMA)

Eksistensi Komunitas Praktisi Pekerja Gig: Peran Keterikatan Kerja dan Kepuasan Kerja untuk Meningkatkan Resiliensi Martin Yehezkiel Sianipar; Yerisma Welly
Jurnal Ekonomi Bisnis, Manajemen dan Akuntansi (JEBMA) Vol. 4 No. 1 (2024): Artikel Riset Maret 2024
Publisher : ITScience (Information Technology and Science)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47709/jebma.v4i1.3630

Abstract

Sudah menjadi kearifan lokal bahwa pekerja gig (pekerja informal) sering membentuk komunitas-komunitas praktisi untuk mendukung keberadaan mereka dalam ekonomi gig. Dibangun diatas teori dukungan social, penelitian ini mengkaji karakteristik ekonomi gig, yakni peran facilitating collectivity dalam bentuk komunitas praktisi (community of practice) pekerja gig. Penelitian ini bertujuan untuk menguji peran moderasi komunitas praktisi pekerja gig dalam memperkuat pengaruh keterikatan kerja terhadap resiliensi pekerja gig. Hubungan ini dijelaskan oleh peran mediasi kepuasan kerja. Selain itu, penelitian ini memberikan bukti bahwa hubungan tidak langsung melemah ketika pekerja gig tersebut teridentifikasi bukan anggota komunitas praktisi. Temuan penelitian ini memperkuat kontribusi teori dukungan social bagi pekerja gig dan implikasi praktis bagi pekerja gig untuk meningkatkan resiliensi melalui keanggotaan komunitas praktisi.
Eksistensi Komunitas Praktisi Pekerja Gig: Peran Keterikatan Kerja dan Kepuasan Kerja untuk Meningkatkan Resiliensi Sianipar, Martin Yehezkiel; Welly, Yerisma
Jurnal Ekonomi Bisnis, Manajemen dan Akuntansi (Jebma) Vol. 4 No. 1 (2024): Artikel Riset Maret 2024
Publisher : Yayasan Cita Cendikiawan Al Kharizmi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47709/jebma.v4i1.3630

Abstract

Sudah menjadi kearifan lokal bahwa pekerja gig (pekerja informal) sering membentuk komunitas-komunitas praktisi untuk mendukung keberadaan mereka dalam ekonomi gig. Dibangun diatas teori dukungan social, penelitian ini mengkaji karakteristik ekonomi gig, yakni peran facilitating collectivity dalam bentuk komunitas praktisi (community of practice) pekerja gig. Penelitian ini bertujuan untuk menguji peran moderasi komunitas praktisi pekerja gig dalam memperkuat pengaruh keterikatan kerja terhadap resiliensi pekerja gig. Hubungan ini dijelaskan oleh peran mediasi kepuasan kerja. Selain itu, penelitian ini memberikan bukti bahwa hubungan tidak langsung melemah ketika pekerja gig tersebut teridentifikasi bukan anggota komunitas praktisi. Temuan penelitian ini memperkuat kontribusi teori dukungan social bagi pekerja gig dan implikasi praktis bagi pekerja gig untuk meningkatkan resiliensi melalui keanggotaan komunitas praktisi.