Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat

PENDAMPINGAN PENYEDIAAN SARANA AIR BERSIH DI DESA WISATA STONE PARK BUKIT PERTAPAN TURUNAN GIRISUKO PANGGANG GUNUNGKIDUL Esa Rengganis; Riani Nurdin; Marni Astuti; Yasrin Zabidi; Eko Poerwanto
J-ABDI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 2 No. 9: February 2023
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53625/jabdi.v2i9.4839

Abstract

Desa Turunan, Girisuko, Panggang, Gunungkidul, secara swadaya membentuk Kelompok Tani Hutan Wono Asri Handayani, Kelompok Tani tersebut mengawali ide membangun dan mengembangkan desa wisata Stone Park Bukit Pertapan secara gotong royong yang melibatkan warga sekitar. Dengan pemandangannya yang indah banyak pengunjung yang menginap dengan mendirikan tenda karena tidak ingin kehilangan momen menikmati sunset di pagi hari. Permasalahan yang ada adalah kebutuhan air bersih yang sangat minim, untuk memenuhi kebutuhan pengunjung baik yang menginap maupun tidak menginap. Kebutuhan air bersih merupakan syarat wajib yang harus dipenuhi oleh sebuah desa wisata guna menjamin kenyamanan dan kepuasan pengunjung. Dengan luas area wisata yang besar dan terbagi menjadi beberapa spot tempat untuk melihat pemandangan dan gua, hanya memiliki 1(satu) toilet dengan 1 (satu) penampungan air. Berkat adanya pendampingan yang dilaksanakan dari Teknik Industri ITDA telah menambah 1(satu) toilet dan 1 (satu) penampungan air di destinasi wisata Stone Park.
PENERAPAN BUDAYA 5R DI IKM LOGAM BINAAN UPT LOGAM YOGYAKARTA Eko Poerwanto; Prasidananto Nur Santoso; Esa Rengganis Sullyartha; Riani Nurdin; Suhanto, Suhanto
J-ABDI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 3 No. 11: April 2024
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53625/jabdi.v3i11.7626

Abstract

Budaya 5R di Industri Kedirgantaraan merupakan budaya yang dijalankan setiap hari, hal ini dikarenakan Industri Penerbangan mengutamakan Kesehatan dan Keselamatan Kerja bagi seluruh Stakeholder Perusahaan. Budaya 5R ini perlu diadaptasi untuk dilaksanakan di Industri Kecil Menengah (IKM) Logam. Permasalahan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di sektor informal seperti Industri Kecil Menengah (IKM) logam umumnya belum terakses dengan baik, hal tersebut dapat menghambat pelaksanaan K3 Lingkungan Kerja. Faktor utama penyebab kurangnya pemahaman terhadap persoalan K3 tersebut adalah karena kurangnya informasi yang cukup jika dibandingkan dengan industri sejenis di sektor formal yang secara institusional lebih jelas dibentuk secara formal, ada perjanjiaan ketenagakerjaan, dan program K3 sudah terkonsep dan teraplikasi dengan baik. Salah satu upaya untuk menjamin dan melindungi K3 tenaga kerja melalui pengendalian lingkungan kerja dan higiene sanitasi di tempat kerja adalah dengan pendekatan yang lebih sederhana dengan menggunakan konsep 5R