Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan bentuk pengabdian kepada masyarakat yang memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk terlibat langsung dalam menggali potensi lokal. Salah satu potensi yang menjadi perhatian adalah sagu (Metroxylon sagu Rottb.) di Desa Cenning, Kecamatan Malangke Barat, Kabupaten Luwu Utara. Kegiatan ini dilakukan dengan observasi lapangan, diskusi, serta wawancara bersama petani, pelaku pengolahan, dan perangkat desa. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa Desa Cenning memiliki lahan sagu sekitar ±63 ha dengan produktivitas mencapai ±400 karung pati sagu per panen. Selain digunakan sebagai bahan pangan, sagu juga dimanfaatkan dalam sektor non-pangan seperti pakan ternak, kayu bakar, dan material bangunan tradisional. Nilai ekonomi sagu cukup menjanjikan dengan harga jual rata-rata Rp24.000 per kilogram sehingga mampu mendukung perekonomian masyarakat. Pengolahan yang masih tradisional membuka peluang penerapan inovasi untuk meningkatkan efisiensi dan nilai tambah. Melalui kegiatan KKN ini, mahasiswa tidak hanya mendokumentasikan potensi sagu, tetapi juga memberikan rekomendasi pengembangan agar sagu dapat lebih berperan dalam ketahanan pangan, peningkatan kesejahteraan, dan keberlanjutan lingkungan desa.