Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Ruaya : Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmu Perikanan dan Kelautan

IDENTIFIKASI SENYAWA AKTIF PADA DAUN JERUJU (Acanthus ilicifolius) KABUPATEN LAMPUNG TIMUR, LAMPUNG Wijayanti, Arlin; Rahmawati, Suci Hardina; Emilyasari, Desy; Nurliana, Nurliana
Jurnal Ruaya : Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmu Perikanan dan Kelautan Vol 13 No 1 (2025): Jurnal Ruaya : Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmu Perikanan dan Kelautan
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PONTIANAK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29406/jr.v13i1.7545

Abstract

Daun Jeruju (Acanthus ilicifolius) merupakan salah satu jenis tanaman mangrove yang hidup di pesisir Lampung Timur. Tanaman ini diketahui memiliki banyak manfaat dan sering digunakan sebagai obat tradisional. Penelitian ini dilakukan untuk mengidentifikasi kandungan senyawa aktif pada daun jeruju dan mengeksplorasi manfaat potensialnya. Metode yang digunakan dalam penelitian meliputi proses ektraksi daun jeruju dengan metode maserasi menggunakan pelarut etanol 70%, hasil ektraksi selanjutnya dianalisis menggunakan Gas Chromatography-Mass Spectrometry (GC-MS) untuk mengetahui komponen senyawa aktif yang terkandung dalam daun jeruju. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 21 jenis senyawa aktif yang ditemukan pada ektrak daun jeruju (Acanthus ilicifolius), dimana terdapat 5 senyawa yang paling dominan yaitu: 2,2-dimethoxybutane (24.30%); Hexadecanoic acid, methyl ester (20.47%); 1-Methyl-1,3-dioxacyclopentanium (10.77%); Phytol (7.21%); dan 10-Octadecenoic acid, methyl ester (6.71%). Senyawa tersebut diketahui memiliki potensi sebagai bahan aktif yang dapat dikembangkan sebagai agen bioaktif yang bermanfaat dalam bidang kesehatan, farmasi, dan industri lainnya.
NILAI ORGANOLEPTIK KECAP IKAN BELANAK (Mugil dessumieri) DENGAN PENAMBAHAN ENZIM PAPAIN MENGGUNAKAN KONSENTRASI BERBEDA Untari, Desy Sasri; Wibowo, Tri Adi; Wijayanti, Arlin
Jurnal Ruaya : Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmu Perikanan dan Kelautan Vol 13 No 2 (2025): Jurnal Ruaya : Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmu Perikanan dan Kelautan
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PONTIANAK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29406/jr.v13i2.7930

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi nilai organoleptik kecap ikan belanak (Mugil dessumieri) dengan penambahan enzim papain pada konsentrasi berbeda, yaitu tanpa penambahan enzim (kontrol/P0), papain 5% (P1), dan papain 8% (P2). Penilaian organoleptik dilakukan terhadap empat parameter, yaitu kenampakan, aroma, rasa, dan warna. Penilaian dilakukan oleh 20 orang panelis, kemudian hasilnya dianalisis menggunakan uji ANOVA satu arah untuk mengetahui adanya perbedaan yang signifikan antar perlakuan, serta dilanjutkan dengan uji Tukey HSD untuk mengetahui perlakuan yang memberikan pengaruh nyata. Hasil analisis menunjukkan bahwa penambahan enzim papain dengan konsentrasi berbeda memberikan pengaruh nyata terhadap parameter kenampakan, aroma, dan rasa (p < 0,05), namun tidak berpengaruh signifikan terhadap warna (p > 0,05). Perlakuan P1 (papain 5%) memiliki nilai rata-rata tertinggi pada parameter kenampakan (4,10) dan aroma (3,55), sedangkan perlakuan P0 (kontrol) menunjukkan nilai tertinggi pada parameter rasa (4,10). Parameter warna menunjukkan nilai rata-rata tertinggi yang sama (3,85) pada perlakuan P0 dan P2, namun secara statistik tidak berbeda nyata. Dapat disimpulkan bahwa penambahan enzim papain hingga konsentrasi 5% dapat meningkatkan mutu sensorik kecap ikan belanak terutama pada aspek kenampakan, aroma dan rasa. Kata kunci: Ikan Belanak, Kecap Ikan, Enzim Papain, Organoleptik, Konsentrasi
KARAKTERISTIK ORGANOLEPTIK DAN KIMIAWI MIE IKAN PATIN (Pangasius sp.) DENGAN PENAMBAHAN TEPUNG PORANG (Amorphophallus muelleri) Wijayanti, Arlin; Rahmawati, Suci Hardina; Saifudin, Irfan; Larasati, Ellen
Jurnal Ruaya : Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmu Perikanan dan Kelautan Vol 13 No 2 (2025): Jurnal Ruaya : Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmu Perikanan dan Kelautan
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PONTIANAK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29406/jr.v13i2.8074

Abstract

ABSTRAK Inovasi produk mie ikan patin dengan penambahan tepung porang menawarkan prospek yang menarik dalam upaya meningkatkan nilai gizi dan penerimaan masyarakat terhadap makanan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi hasil uji organoleptik dan profil nilai gizi (protein, lemak, karbohidrat, serat kasar, kadar air, kadar abu) mie ikan patin dengan penambahan tepung porang yang berbeda. Metode penelitian dilakukan 4 perlakuan dengan 3 kali ulangan yaitu: P1(penambahan tepung porang 0%), P2 (penambahan tepung porang 25%), P3 (penambahan tepung porang 50%), dan P4 (penambahan tepung porang 75%). Data uji organoleptik dianalisis secara deskriptif, data pengujian proksimat dianalisis dengan ANOVA, apabila pada masing-masing formulasi terdapat perbedaan nyata, maka dilakukan uji lanjut DMRT (Duncan Multiple Range Test) dengan taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kesukaan panelis terhadap hasil uji organoleptik pada perlakuan P2 (penambahan tepung porang 25%) kategori tekstur dan aroma disukai panelis dengan persentase 48 – 67%, untuk kategori rasa perlakuan P1 (penambahan tepung porang 0%) disukai panelis dengan persentase 55 %, untuk kategori warna perlakuan P1 (penambahan tepung porang 0%) sangat disukai panelis dengan persentase 60%. Penambahan tepung porang dalam mie ikan patin memberikan pengaruh nyata terhadap kadar air, protein, lemak, karbohidrat, abu dan serat kasar dalam mie ikan patin. Semakin banyak konsentrasi tepung porang meningkatkan kadar air, lemak, abu, dan serat kasar, sedangkan kadar protein dan karbohidrat cenderung menurun. Kata kunci: Ikan Patin, Mie, Tepung Porang.