Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Saintara : Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Maritim

Persepsi Taruna/Taruni Jurusan Kemaritiman dalam Literasi Maritim yang Mendukung Sustainable Ocean Indrawati, Indrawati; Lia, Rakhel; Rahmat, Rahmat
Saintara: Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Maritim Vol 8 No 1 (2024): SAINTARA (Maret 2024)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Akademi Maritim Nusantara Cilacap

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52475/saintara.v8i1.253

Abstract

Permasalahan kelautan di Indonesia salah satunya bermula dari rendahnya paparan terhadap literasi maritim, yang mungkin berkontribusi pada ketidaktahuan generasi muda terhadap masalah maritim. Wawasan terkait kemaritiman yaitu kelautan dan lingkungan pesisir sangat penting untuk mendukung dalam mewujudkan tercapainya Indonesia sebagai Poros Maritim Dunia. Untuk mendorong terwujudnya percepatan pembangunan wilayah pesisir dengan mengoptimalkan keunggulan-keunggulan laut yang dimiliki menjadikan Indonesia sebagai episentrum peradaban maritim global yang unggul, oleh karena itu literasi maritim pada generasi muda sangatlah penting. Pengenalan wawasan kemaritiman ini diharapkan dapat meningkatkan apresiasi generasi muda terhadap industri maritim dan pemahaman mereka terhadap nilai literasi kemaritiman dalam mendorong perilaku sadar lingkungan pesisir yang mendukung keberlanjutan sumber daya laut (sustainable oceans), khususnya Taruna Taruni Jurusan Kemaritiman Politeknik Negeri Samarinda. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemahaman Taruna Taruni Jurusan Kemaritiman mengenai literasi maritim dalam upaya membangun generasi muda peduli lingkungan pesisir. Metode kualitatif deskriptif digunakan dalam penelitian ini. Hasil dari penelitian ini yaitu Taruna Taruni memahami literasi maritim menganai sumber daya laut dan pemanfaataanya untuk masyarakat pesisir, pentingnya menjaga lingkungan pesisir dengan baik guna mewujudkan tujuan pengelolaan sumber daya laut dan lingkungan pesisir serta laut berkelanjutan, upaya pencegahan kerusakan lingkungan pesisir guna membangun generasi muda peduli lingkungan pesisir.
Studi Pengaruh Kesadaran Hukum Masyarakat Pesisir Desa Tanjung Limau terhadap Literasi Maritim untuk Mendukung Sustainable Ocean Indrawati, Indrawati; Lia, Rakhel; Maulita, Maulita; Syam, Herdi
Saintara: Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Maritim Vol 9 No 1 (2025): SAINTARA (Maret 2025)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Akademi Maritim Nusantara Cilacap

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52475/saintara.v9i1.367

Abstract

Kawasan pesisir Muara Badak memiliki potensi sumber daya alam serta keanekaragaman hayati yang mampu menarik perhatian para wisatawan. Potensi ini menjadikan kawasan tersebut berpeluang untuk dikembangkan sebagai destinasi wisata di Kecamatan Muara Badak. Beberapa pantai di wilayah ini dikelola oleh masyarakat setempat. Namun, kawasan pesisir masih menghadapi masalah kerusakan ekosistem laut disebabkan oleh praktik penangkapan ikan ilegal dan masalah sampah. Sekitar 6 hektar terumbu karang di Pangempang, Desa Tanjung Limau, telah mengalami kerusakan akibat aktivitas penangkapan ikan. Kerusakan ini terjadi karena penggunaan bom, pukat harimau, dan pukat hela (trawls) oleh kapal-kapal nelayan di area pertumbuhan terumbu karang. Salah satu tantangan dalam pengelolaan sumber daya pesisir adalah rendahnya kesadaran masyarakat lokal dalam memahami dan memanfaatkan potensi sumber daya pesisir dalam aktivitas sehari-hari. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kesadaran hukum masyarakat pesisir akan literasi maritim seperti penggunaan alat tangkap ikan yang ramah lingkungan, larangan membuang sampah ke laut, pentingnya mematuhi aturan mengenai laut, dan pengelolaan sumber daya pesisir untuk mendukung Indonesia Sustainable Oceans Program (ISOP). Penelitian ini menerapkan metode deskriptif kualitatif yang meliputi observasi, pengumpulan data, analisis data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini yaitu sebagian besar masyarakat sudah memiliki tingkat kesadaran hukum akan pentingnya mematuhi aturan mengenai laut, pengelolaan sumber daya pesisir dan pentingnya melindungi lingkungan pesisir yang dapat mendukung perikanan yang berkelanjutan serta mata pencaharian masyarakat pesisir, membangun ekosistem laut dan pesisir yang sehat, serta mengurangi pencemaran laut dalam mendukung Indonesia Sustainable Oceans Program (ISOP).