Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi pembelajaran berdiferensiasi dalam meningkatkan kemampuan sosial-emosional anak usia dini. Perkembangan sosial-emosional berperan penting dalam interaksi anak dengan lingkungan, menumbuhkan rasa percaya diri, dan kemampuan mengelola emosi. Pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik anak usia dini dapat menstimulasi perkembangan sosial-emosional mereka melalui lingkungan belajar yang nyaman dan menyenangkan. Penelitian ini dilaksanakan di RA Insan Madani dengan subjek 28 anak dan 2 guru kelas Arrohman Arrohim. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran berdiferensiasi efektif dalam meningkatkan keterampilan sosial-emosional anak. Anak-anak diberikan kebebasan memilih kegiatan sesuai dengan minat, bakat, dan kemampuan mereka, sehingga belajar dengan rasa senang, nyaman, dan tanpa paksaan. Peningkatan kemampuan sosial-emosional anak terlihat dari kemampuan mereka untuk bekerjasama, sabar mengantri, bertanggung jawab, disiplin, toleran, dan mampu bersosialisasi dengan baik. Penelitian ini menegaskan pentingnya pembelajaran berdiferensiasi dalam mendukung perkembangan sosial-emosional anak usia dini.