Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer

Optimasi Pemilihan Layanan Streaming Multimedia Berbasis UPnP Untuk Kondisi Dinamis Bakhtiar, Fariz Andri; Wibisono, Waskitho; Pratomo, Baskoro Adi
Jurnal Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer Vol 3 No 1: Maret 2016
Publisher : Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (786.535 KB) | DOI: 10.25126/jtiik.201631160

Abstract

AbstrakUniversal Plug and Play (UPnP) memungkinkan adanya jaringan tanpa konfigurasi dan administrasi manual. UPnP bekerja pada jaringan yang mendukung pesan multicast. Ia mengatur pengalamatan, penemuan, deskripsi, serta pemilihan perangkat dan layanan. Proses penemuan layanan dalam lingkungan dinamis harus mengurangi konfigurasi manual, memungkinkan penemuan otomatis dan pemilihan layanan yang optimal, serta menawarkan secara terkini layanan-layanan yang tersedia. Pada kondisi di mana beberapa host menyediakan layanan yang sama, bagaimana klien memilih layanan menjadi permasalahan tersendiri. Pemilihan layanan yang paling sesuai dapat dilakukan secara otomatis oleh klien UPnP. Pemilihan layanan dilaksanakan berdasarkan parameter yang mencerminkan kondisi jaringan saat itu, seperti delay dan packet loss. Pada aplikasi-aplikasi streaming multimedia berbasis UPnP yang ada, pemilihan layanan dilakukan tanpa penentuan prioritas sama sekali. Aplikasi klien mengambil begitu saja salah satu layanan streaming multimedia dari sejumlah perangkat penyedia layanan di jaringan, bahkan secara acak. Implementasi aplikasi streaming multimedia di lingkungan dinamis menyebabkan perlunya optimasi terhadap mekanisme pemilihan layanan yang sudah ada. Pada penelitian ini diusulkan metode dalam melakukan optimasi pada pemilihan layanan streaming multimedia berbasis UPnP untuk kondisi dinamis, yaitu kondisi di mana dapat terjadi perubahan pada delay, packet loss, dan ketersediaan layanan. Dari hasil percobaan, terbukti bahwa optimasi tersebut menurunkan end-to-end delay rata-rata antara klien dengan penyedia layanan streaming multimedia sebesar 35,343%, meski terdapat anomali pada beberapa skenario, yaitu naiknya end-to-end delay rata-rata, yang bisa jadi dipengaruhi oleh peningkatan beban kerja penyedia layanan.Kata kunci: pemilihan layanan, streaming, UPnPAbstractUniversal Plug and Play (UPnP) enables networking without manual configuration and administration. UPnP works at a network supporting multicast messages. It arranges addressing, discovery, description, and also device and service selection. The process of service discovery in dynamic environment should reduce manual configuration, enable automatic discovery and optimal service selection, and also offer up-to-date services available. In a condition where some hosts run same services, how clients select them becomes one interesting issue. The selection of the most appropriate service is to be done automatically by UPnP clients. Service selection will be held based on current condition of the network, such as delay and packet loss. On existing multimedia streaming applications, service selection is done without any prioritizing. Client applications just fetch a service from a number of service providers in the network, even randomly. Implementations of multimedia streaming applications in dynamic environment, where there might be changes on delay, packet loss, and the availability of services at service providers, causes the urgency of optimization in existing service selection mechanism. In this study, a method of optimizing the UPnP-based service selection of multimedia streaming for dynamic condition is proposed. Experiments prove that the optimization reduces average end-to-end delay between clients and multimedia streaming service providers at the rate of 35.343%. There were anomalies at some scenarios though. Some delay grew higher, which could be affected by the increase of service providers’ load.Keywords: service selection, streaming, UPnP
Implementasi Mekanisme End-To-End Security pada IoT Middleware Pramukantoro, Eko Sakti; Bakhtiar, Fariz Andri; Aji, Ahmad Lutfi Bayu; Dewa, Deny Hari Prasetya
Jurnal Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer Vol 6 No 3: Juni 2019
Publisher : Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2383.931 KB) | DOI: 10.25126/jtiik.2019631401

Abstract

Pada penelitian sebelumnya telah dikembangkan sebuah middleware dengan pendekatan event-driven yang mampu mendukung interoperabilitas berbagai macam perangkat sensor pada lingkungan IoT. Namun, skema komunikasi pada middleware tersebut masih terdapat celah keamanan dan menimbulkan ancaman berupa eavasdropping. Solusi dari permasalahan ini adalah menerapakan mekanisme end-to-end security. Dalam penelitian ini dilakukan penerapan algoritme kriptografi AES-CBC 128 pada komunikasi node sensor ke middleware dan mekanisme TLS pada komunikasi middleware dengan aplikasi berbasis IoT. Hasil yang didapat end-to-end security berbasis kriptografi pada pub/sub dapat menjamin kerahasiaan data dengan enkripsi payload akan tetapi topik masih terlihat, sedangkan TLS/SSL menjamin kerahasiaan seluruh data yang dikirim. Penggunaan mekanisme ini tidak berdampak signifikan pada delay pengiriman data, yaitu masih dibawah 1 detik AbstractAn IoT middleware for handling interoperability is proposed in previous works. However, a vulnerability that can lead to the eavesdropping attack exist. there is no security mechanism in the communication system among middleware with other parties like node sensors and subscribers. This research implements the end to end security to the existing IoT middleware.  AES-CBC 128 is used to secure communication between sensor nodes to middleware and used TLS/SLL between middleware and subscriber. The results show both mechanisms can securely communication between middleware and other parties, but AES-CBS can only secure data payload, not entire data. This mechanism has no significant impact on the delay transmission, which is still under 1 second
Implementasi Algoritma Mickey 2.0 untuk Mengamankan Komunikasi Data pada Perangkat Bluetooth Low Energy Rochani, Amelia Dwi; Kusyanti, Ari; Bakhtiar, Fariz Andri
Jurnal Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer Vol 9 No 7: Spesial Issue Seminar Nasional Teknologi dan Rekayasa Informasi (SENTRIN) 2022
Publisher : Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25126/jtiik.2022976767

Abstract

Kondisi Internet of Things saat ini yang cenderung tanpa menggunakan fitur keamanan dapat menjadi tantangan untuk realisasi Internet of things terutama di bidang privasi dan kerahasiaan data, khususnya pada modul sensorik berdaya rendah yaitu Bluetooth Low Energy. Adanya celah keamanan pada Bluetooth Low Energy menjadi perhatian besar di jaringan Internet of Things saat ini, terutama yang terhubung dengan jaringan public. Data dari perangkat dapat diretas dan dimodifikasi oleh peretas. Dengan menerapkan algoritma enkripsi pada perangkat Bluetooth Low Energy dapat menjamin aspek confidentiality data serta dapat mencegah peretas menyadap dan mencuri data. Pada penelitian ini digunakan algoritma Mickey 2.0 untuk melakukan enkripsi. Algoritma ini berhasil melewati proyek eStream dan menjadi kandidat ideal untuk perangkat berkonsumsi daya rendah. Data yang diamankan berasal dari sensor DHT11 yang dikirim menggunakan protokol Bluetooth Low Energy. Sebelum dikirim dilakukan enkripsi pada sisi server menggunakan algoritma Mickey 2.0 dan proses dekripsi akan dilakukan pada sisi client. Hasil keystream akan divalidasi terlebih dahulu pada pengujian test vector. Untuk mengetahui tingkat keamanan dilakukan pengujian serangan pasif sniffing dan serangan aktif Known Plaintext Attack (KPA). Serangan pasif dan serangan aktif yang dilakukan tidak berhasil mendapatkan plaintext. Abstract The current condition of the Internet of Things tends to be without the use of security features, especially in the field of privacy and data confidentiality, especially in the low power sensor module i.e. Bluetooth Low Energy. The existence of security holes in Bluetooth Low Energy is a big concern for Internet of Things networks, especially those connected to public networks. Data from the device can be hacked and modified by hackers. By implementing encryption algorithms on Bluetooth Low Energy devices it can guarantee data confidentiality aspects and can prevent hackers from eavesdropping and stealing data. In this research, Mickey 2.0 algorithm is used for encryption. This algorithm successfully passed the eStream project and became an ideal candidate for low power consumption devices. The secured data comes from the DHT11 sensor which is sent using the Bluetooth Low Energy protocol. Before sending data, encryption is performed on the server side using the Mickey 2.0 algorithm and the decryption process will be carried out on the Client side. The keystream results will be validated first in the test vector test. To determine the level of security, a passive sniffing attack and an active Known Plaintext Attack (KPA) were tested. Passive attacks and active attacks do not get the plaintext.