Budidaya jamur merupakan salah satu usaha agrikultur yang membutuhkan pemantauan kondisi lingkungan secara terus-menerus untuk memastikan pertumbuhan secara optimal dan kualitas hasil panen yang bagus. Perubahan kecil dalam suhu dan kelembaban dapat berdampak signifikan pada pertumbuhan jamur. Oleh karena itu, sistem monitoring yang efisien dan real-time sangat diperlukan. Pada penelitian ini dibuat sebuah sistem untuk memonitoring serta mengontrol suhu dan kelembaban pada ruang budidaya jamur. Pada sistem yang telah dibuat menggunakan sensor DHT22 untuk mengukur suhu dan kelembaban pada ruangan budidaya, hasil pengukuran akan ditampilkan melalui layar LCD. Ketika kondisi kelembaban salah satu sensor lebih kecil dari 85-90%, maka relay akan menghidupkan pompa, kemudian ketika kelembaban pada ruang budidaya lebih besar dari 85-90% maka pompa akan mati. Menjaga kondisi lingkungan sesuai dengan parameter ini dapat membantu memastikan pertumbuhan jamur kuping yang sehat dan produktif. Penggunaan sistem monitoring berbasis Internet of Things (IoT) dapat sangat membantu dalam memantau dan mengatur kondisi ini secara real-time, sehingga memungkinkan tindakan korektif yang cepat jika diperlukan.