Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : ArtComm : Jurnal Komunikasi dan Desain

Perancangan Buku Ilustrasi “Aku Bisa ke Toilet Sendiri” oleh GulaliBooks untuk Orang Tua yang Mempunyai Anak Usia 4-6 Tahun di Kota Bandung Ellmara Syanggarawati; Citra Kemala Putri; Banon Gilang M.Kali; Meti Agni Rizkiani
ArtComm Vol 5 No 2 (2022): Artcomm
Publisher : Universitas Informatika dan Bisnis Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37278/artcomm.v5i2.542

Abstract

Tidak semua anak usia dini melalui tahapan masa tumbuh kembangnya sesuai dengan tolak ukur tahap kemampuannya. Salah satu aktivitas anak yang berkaitan dengan perkembangan kemandirian yaitu melakukan kegiatan toilet training. Kemandirian merupakan salah satu bekal anak untuk mengoptimalkan kesiapannya ke jenjang sekolah, namun masih terdapat anak yang belum mandiri. Hal tersebut menyebabkan permasalahan bagi orang tua. Perancangan ini bertujuan untuk membuat buku ilustrasi edukasi dan interaktif yang menarik untuk orang tua yang mempunyai anak usia 4-6 tahun untuk membantu mengedukasi anak dalam kegiatan kemandirian toilet training. Metode penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data primer yang berasal dari berbagai sumber pustaka, juga data sekunder berupa wawancara dan menyebarkan kuesioner. Hasil perancangan menyimpulkan dengan membuat sebuah media buku ilustrasi tentang kemandirian melalui kegiatan toilet training dengan judul “Aku Bisa ke Toilet Sendiri” oleh Gulalibooks dibuat dengan visual yang menarik dan sesuai dengan gaya visual anak-anak usia 4-6 tahun ditambah dengan beberapa media pendukung dapat menjadi media yang efektif untuk mengenalkan toilet training pada anak. Gulalibooks sendiri merupakan penerbit yang berfokus pada buku anak. Perancangan ini menghasilkan media buku ilustrasi edukasi dan interaktif yang dapat membantu orang tua saat memberi edukasi anak dan membantu anak dalam proses pembelajarannya di kegiatan toilet training melalui media yang menarik yang dilengkapi dengan fitur-fitur interaktif dan gaya visual yang sesuai dengan usia anak.
Perancangan Motion Graphic tentang Pentingnya Menikah di Usia Ideal oleh IPPNU Jawa Barat untuk Remaja Usia 13-18 Tahun di Kabupaten Bandung Meti Agni Rizkiani; Saidah Nurfajriyah; Citra Kemala Putri; Diwan Setiawan
ArtComm Vol 6 No 2 (2023): ArtComm
Publisher : Universitas Informatika dan Bisnis Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37278/artcomm.v6i2.718

Abstract

Kabupaten Bandung menduduki peringkat tertinggi di Jawa Barat selama 3 tahun berturut-turut. Sekitar 500 anak diketahui menikah dini pada 2019, meningkat menjadi 669 pada 2020, dan pada Juli 2021, jumlah pernikahan di Kabupaten Bandung mencapai 679 kasus. Data dispensasi nikah menunjukan bahwa pengadilan agama Soreang telah menerima 419 perkara dispensasi nikah, dimana 90% disetujui, dan sebagian kecil ditolak. Selain itu, dampak dari pernikahan dini antara lain kurangnya kesadaran orang tua, kurangnya pemahaman tentang faktor reproduksi dan ekonomi, serta tekanan lingkungan yang menyebabkan pergaulan bebas. Melalui program tentang pentingnya menikah di usia ideal, IPPNU Jawa Barat membutuhkan media edukasi dan informasi yang lebih efektif, terutama untuk sosialisasi anak muda di sekolah, khususnya media sosial seperti Instagram. Metode penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pengumpulan data melalui wawancara, observasi dan penyebaran kuisioner. Perancangan video motion graphic ini melalui 3 tahapan produksi, yaitu pra produksi, produksi dan pasca produksi. Melalui tahapan pembuatan storyline, storyboard, pembuatan karakter, animating, hingga rendering. Hasil dari perancangan ini berupa video motion graphic mengenai pentingnya menikah di usia ideal yang akan digunakan sebagai media edukasi oleh IPPNU Jawa Barat melalui platform Instagram.
Perancangan Video Promosi Sekolah Rimba Indonesia (SRI) untuk Orang Tua yang Memiliki Anak Usia 6-7 Tahun di Kota Bandung Rizkiani, Meti Agni; Putra, Iqbal Ridwanto; Purbasari, Sophia
ArtComm Vol 7 No 2 (2024): ArtComm
Publisher : Universitas Informatika dan Bisnis Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37278/artcomm.v7i2.984

Abstract

This research designed a promotional video for Sekolah Rimba Indonesia for parents of children aged 6-7 years in Bandung City. Sekolah Rimba, which was founded in 2021, focuses on non-formal education that develops students' interests, talents and life skills through interaction with nature. Promotional videos were chosen as the main media because they are more effective in conveying information than text. The research method used is qualitative with observation, interviews and literature studies to dig up in-depth information about this school. Promotional videos and additional media, such as trailers and Instagram feed designs, are designed to increase public awareness of Jungle School. This campaign aims to attract parents to register their children and support Rimba School as an innovative education center in Indonesia.