Claim Missing Document
Check
Articles

Found 17 Documents
Search
Journal : NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial

PERAN PROFESI PEKERJA SOSIAL DALAM UPAYA MENGURANGI TRAUMA PASCABENCANA ALAM Candra Novian, Yohanes; Maarif, Syamsul; Kusuma, Kusuma; Wilopo, Wilopo
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 11, No 4 (2024): NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jips.v11i4.2024.1791-1795

Abstract

Bencana yang disebabkan oleh alam sangat berpengaruh terhadap kondisi mental penduduk terdampak. Penyintas bencana sangat rentan mengalami gangguan stres presisi dan gangguan stres pasca trauma akibat peristiwa traumatis yang  dialaminya. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peran pekerja sosial dalam kegiatan pengurangan trauma pasca bencana alam dengan menggunakan  metode penelitian kepustakaan kualitatif. Selain berperan sebagai advokat, pekerja sosial juga dapat bertindak sebagai konselor untuk membantu korban bencana pulih dari peristiwa buruk tersebut.  Dengan menggunakan pendekatan kognitif, proses pemulihan khususnya pada anak dapat mengubah perilaku dan cara pandang negatif terhadap peristiwa traumatis yang dialami serta mengurangi stigma  terhadap bencana
PEMANFAATAN SIG DALAM MANAJEMEN BANJIR DI JAKARTA: STUDI KASUS KECAMATAN CENGKARENG Jatining Wahyu Argo, Henrikus; Haryadi, Haryadi; Widodo, Pujo; Kusuma, Kusuma; Wilopo, Wilopo
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 12, No 1 (2025): NUSANTARA : JURNAL ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jips.v12i1.2025.325-331

Abstract

Banjir merupakan masalah krusial di Kecamatan Cengkareng, Jakarta, yang berdampak signifikan pada infrastruktur, populasi, dan proses evakuasi. Penelitian ini memanfaatkan Sistem Informasi Geografis (SIG) untuk menganalisis dampak banjir, menentukan jalur evakuasi, dan mengevaluasi infrastruktur terdampak. Data sekunder, termasuk kepadatan penduduk, distribusi infrastruktur, dan jaringan jalan, dianalisis menggunakan QGIS 3.34. Hasil penelitian berupa peta tematik yang menunjukkan area terdampak, jalur evakuasi, dan kepadatan penduduk. Banjir berdampak pada 828.040 m² infrastruktur, dengan perumahan seluas 609.095 m² (73,5%). Sebanyak 178.382,22 meter jalan terendam, menghambat akses evakuasi. Analisis populasi mengungkapkan 327.491 jiwa terdampak, dengan konsentrasi tertinggi di wilayah padat penduduk (1.140 jiwa per piksel). Jalur evakuasi tercepat ke lokasi aman, Kantor Kecamatan Cengkareng, dipetakan menggunakan analisis jaringan, memastikan evakuasi yang efisien. Penelitian ini menyoroti pentingnya strategi manajemen banjir terpadu. Kerusakan infrastruktur, kerentanan populasi, dan logistik evakuasi menekankan perlunya perencanaan tata ruang yang lebih baik, peningkatan kondisi jalan, dan jalur evakuasi alternatif. SIG terbukti penting dalam manajemen bencana real-time, memberikan data akurat untuk perencanaan evakuasi dan mitigasi risiko. Integrasi data spasial yang efektif mendukung penyaluran bantuan yang efisien dan meminimalkan dampak sosial-ekonomi.
STRATEGI PENGURANGAN RISIKO BENCANA MELALUI PENERAPAN STANDAR KOMPETENSI ASN DI BNPB Adhitya Nugraha, Ikrar; Widodo, Pujo; Kusuma, Kusuma; Triutomo, Sugeng; Ernalem, Ernalem; Wilopo, Wilopo
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 12, No 2 (2025): NUSANTARA : JURNAL ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jips.v12i2.2025.575-581

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan standar kompetensi kerja bidang penanggulangan bencana pada aparatur sipil negara (ASN) di BNPB dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif berdasarkan pada data awal yang kemudian didalami melalui wawancara yang mendalam dengan para informan kunci. Hal tersebut dimaksudkan untuk mengetahui dan mendalami kendala yang dihadapi dalam penerapan standar kompetensi kerja ASN di BNPB. Penelitian ini menekankan pentingnya peran ASN yang memiliki kompetensi dalam penanggulangan bencana. Penelitian ini menyarankan agar pengembangan standar kompetensi kerja penanggulangan bencana di BNPB dapat dilaksanakan dalam bentuk pelatihan berbasis kompetensi dan sertifikasi profesi. Di samping itu, BNPB juga dapat merumuskan standar kompetensi kerja, baik standar kompetensi kerja khusus, nasional, maupun internasional.
PERAN AKADEMISI DALAM UPAYA PENGURANGAN RISIKO BENCANA GEMPA BUMI DI PROVINSI NTB 2018 Fatin Muhardika Mansyur, Nurul; Kusuma, Kusuma; Heridadi, Heridadi; Widodo, Pujo; Juni Risma Saragih, Herlina
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 10, No 4 (2023): NUSANTARA : JURNAL ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jips.v10i4.2023.1957-1963

Abstract

Pada tahun 2018 rangkaian kejadian gempa bumi di Provinsi NTB dengan magnitudo yang cukup besar  terjadi berturut-turut pada tanggal 29 Juli, 5 dan 9 Agustus. Gempa bumi dengan magnitudo yang cukup besar ini  memberikan dampak masif berupa kerusakan infrastruktur, rumah, hingga menelan ratusan korban jiwa. Memandang hal ini diperlukan kolaborasi antar pihak/sektor (pentahelix) yang terpadu, saling berintegrasi dan berkelanjutan. Akademisi sebagai bagian dari pentahelix memiliki peran penting dalam upaya pengurangan risiko bencana karena memiliki sumber daya intelektual sebagai modal untuk peningkatan kapasitas baik bagi masyarakat  melalui pengajaran dan pendidikan, melakukan evaluasi kebijakan pemerintah, serta pengabdian masyarakat melalui pelaksanaan pendampingan sosial. Metode dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui FGD (Focus Group Discussion) dan studi literatur. Teknik pemilihan sampel yang digunakan adalah  purposive sampling dengan pengajar dan ketua prodi program magister mitigasi bencana program pascasarjana Universitas Mataram (UNRAM) sebagai informan. Pemahaman akan peran akademisi dalam upaya pengurangan risiko bencana gempa bumi di Provinsi NTB pada tahun 2018 diharapkan dapat menjadi pembelejaran dan contoh untuk diterapkan di wilayah lainnya di Indonesia yang rawan  gempa bumi.
UPAYA PENCEGAHAN BENCANA SOSIAL DI KOTA AMBON MALUKU SEBAGAI LESSON LEARNED ATAS KONFLIK AGAMA TAHUN 2011 UNTUK MENDUKUNG KEAMANAN NASIONAL Mulyana, Agus; Kusuma, Kusuma; Bangun, Ernalem; Widodo, Pujo; Wilopo, Wilopo
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 10, No 4 (2023): NUSANTARA : JURNAL ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jips.v10i4.2023.1818-1826

Abstract

Kota Ambon merupakan kota yang pernah mengalami bencana sosial konflik lintas agama pada tahun 1999 dan yang terakhir tahun 2011. Sampai dengan penelitian ini dilakukan, kota Ambon secara kondisi faktual merupakan daerah rawan konflik. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan upaya yang telah dilakukan sebagai lesson learned dalam mencegah terjadinya kembali bencana sosial tersebut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif, pengumpulan data dengan wawancara terstruktur didukung pengamatan dan telaah dokumen. Subyek penelitian ini adalah aparat TNI yang telah berdinas lebih dari 15 tahun dan menjadi pelaku dalam pengamanan terhadap konflik antar agama di Kota Ambon tahun 2011 sebagai informan. Hasil penelitian bahwa upaya yang dilakukan pada tahap tanggap darurat melalui penguasaan media massa dan respon cepat aparat keamanan secara persuasif dari TNI/Polri. Sedangkan pada tahap pasca bencana dilakukan dengan pelestarian budaya kearifan lokal Pela Gandong, peningkatan ekonomi masyarakat, peningkatan kecerdasan budaya melalui sektor pendidikan serta memberantas peredaran minuman keras. Pemahaman tentang fenomena konflik agama sebagai bencana sosial di masa lampau dapat dijadikan pembelajaran sebagai upaya pencegahan bencana di wilayah Kota Ambon Maluku serta daerah lain yanng memiliki potensi ancaman dan kerentanan yang sama di masa mendatang. Kata Kunci: Bencana Sosial, Ambon, Penanggulangan Bencana. 
POTENSI SERTA TANTANGAN PEMANFAATAN PLATFORM PETABENCANA.ID DALAM PENDIDIKAN KESIAPSIAGAAN BENCANA PADA SISWA MAN 1 BOGOR Arumsari Fitriany, Inna; Kusuma, Kusuma; Ayu Puspito Sari, Deffi; Widodo, Pujo; Juni Risma Saragih, Herlina; Wilopo, Wilopo
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 11, No 5 (2024): NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jips.v11i5.2024.2036-2045

Abstract

Berdasarkan letak geografis, kepulauan Indonesia terbentang dari timur ke barat dengan lokasi yang dilalui oleh sebaran cincin api (ring of fire) sehingga berpotensi menimbulkan bencana gempa serta letusan gunung api yang masih aktif. Di lain sisi, pertumbuhan demografi Indonesia yang pesat juga berkontribusi pada risiko bencana. Semakin banyak orang yang tinggal di wilayah rawan, semakin besar potensi dampak bencana. Pengelolaan lingkungan yang kurang baik juga menyebabkan ekosistem menjadi lebih rapuh, termasuk di dalamnya perubahan iklim, penggundulan hutan dan pembalakan liar, serta kerusakan lingkungan lainnya dapat memperburuk situasi.Selain itu, Indonesia berada di wilayah tropis dengan iklim ekstrem, sehingga musim hujan yang intens dapat menyebabkan banjir dan tanah longsor. Dengan banyaknya bencana yang telah terjadi, dibutuhkan upaya peningkatan kesiapsiagaan. Pendidikan kesiapsiagaan bencana untuk perencanaan tanggap darurat dinilai penting untuk mengurangi risiko bencana yang berkelanjutan. Di era informasi saat ini, pemanfaatan teknologi serta komunikasi menjadi upaya kesiapsiagaan yang penting untuk dikembangkan. Salah satu teknologi yang dapat digunakan yaitu melalui Platform PetaBencana.id.Didukung oleh CogniCity OpenSource Software, sebuah platform berbasis website yang gratis yakni PetaBencana.id, adalah visualisasi bencana dalam skala perkotaan yang menggunakan laporan hasil crowdsourcing dan validasi instansi pemerintah secara real time. Pengenalan aplikasi PetaBencana.id pada siswa MAN 1 Bogor untuk pendidikan kesiapsiagaan bencana memiliki berbagai potensi dan tantangan dalam peningkatan kesiapsiagaan siswa terhadap potensi terjadinya bencana.
STRATEGI PENGURANGAN RISIKO BENCANA MELALUI PENERAPAN STANDAR KOMPETENSI ASN DI BNPB Adhitya Nugraha, Ikrar; Widodo, Pujo; Kusuma, Kusuma; Triutomo, Sugeng; Ernalem, Ernalem; Wilopo, Wilopo
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 12, No 2 (2025): NUSANTARA : JURNAL ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jips.v12i2.2025.575-581

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan standar kompetensi kerja bidang penanggulangan bencana pada aparatur sipil negara (ASN) di BNPB dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif berdasarkan pada data awal yang kemudian didalami melalui wawancara yang mendalam dengan para informan kunci. Hal tersebut dimaksudkan untuk mengetahui dan mendalami kendala yang dihadapi dalam penerapan standar kompetensi kerja ASN di BNPB. Penelitian ini menekankan pentingnya peran ASN yang memiliki kompetensi dalam penanggulangan bencana. Penelitian ini menyarankan agar pengembangan standar kompetensi kerja penanggulangan bencana di BNPB dapat dilaksanakan dalam bentuk pelatihan berbasis kompetensi dan sertifikasi profesi. Di samping itu, BNPB juga dapat merumuskan standar kompetensi kerja, baik standar kompetensi kerja khusus, nasional, maupun internasional.
STRATEGI BPBD NUSA TENGGARA BARAT DALAM MENINGKATKAN MITIGASI BENCANA GEMPA BUMI GUNA MENDUKUNG KEAMANAN NASIONAL Jusivani, Larissa; Kerta Widana, IDK; Bahar, Fauzi; Widodo, Pujo; Juni Risma Saragih, Herlina; Kusuma, Kusuma
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 10, No 4 (2023): NUSANTARA : JURNAL ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jips.v10i4.2023.1999-2007

Abstract

Pada tahun 2018, terjadinya bencana gempa bumi di Nusa Tenggara Barat yang menyebabkan banyaknya korban jiwa hingga kerugian dari berbagai sektor baik dari sektor pendidikan, ekonomi, Kesehatan, politik serta sektor lainnya. Secara mekanisme, gempa 2018 di Nusa Tenggara Barat terjadi didasarkan oleh aktivitas sesar naik di utara Lombok yang merupakan bagian (detachment fault) dari zona Patahan Naik Busur Belakang Flores (Flores Back Arc Trust). Penelitian kali ini bertujuan untuk mengetahui upaya mitigasi struktural dan mitigasi nonstruktural BPBD NTB guna mengurangi dampak yang ditimbulkan oleh bencana gempa bumi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif dengan menggunakan teknik sampling purposive sampling pada kegiatan Kuliah Kerja Dalam Negeri (KKDN). Informan yang ditunjuk sebagai sampel adalah Analis Kebencanaan BPBD Provinsi NTB. Kegiatan KKDN diselenggarakan oleh Prodi Manajemen Bencana Universitas Pertahanan secara daring (online) melalui aplikasi Zoom. Kegiatan KKDN diikuti oleh seluruh mahasiswa Prodi Manajemen Bencana sebanyak 26 orang dan juga diikuti oleh Kepala Prodi Manajemen Bencana beserta staf prodi Manajemen Bencana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa  strategi BPBD Nusa Tenggara Barat dalam meningkatkan mitigasi structural dan non structural  demi mendukung keamnaan nasional dari segi desa Tangguh bencana, keluarga Tangguh bencana hingga pariwisata yang Tangguh, sehingga menjadi NTB tangguh dan mantap. Serta upaya untuk mewujudkan dengan peningkatan kapasitas bukan hanya pemerintah namun seluruh lapisan masyarakat sehingga dapat meningkatkan keamanan nasional.
PENDEKATAN RELIGIUSITAS UNTUK MENCEGAH ANCAMAN KERUSAKAN LINGKUNGAN Kusuma, Kusuma; Widodo, Pujo; Wilopo, Wilopo
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 10, No 7 (2023): NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jips.v10i7.2023.3482-3492

Abstract

Kerusakan lingkungan akibat eksploitasi alam berlebihan yang dilakukan oleh manusia, menuai keprihatinan berbagai pihak. Perlindungan terhadap ancaman kerusakan lingkungan alam, lebih sering dihadapi dengan dibuatnya aturan perundang-undangan untuk mencegahnya. Namun demikian aturan yang dibuat itu lebih banyak dikalahkan oleh faktor ekonomi, kebutuhan pasar domestik maupun dunia. Demikian pula Perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup serta sumberdaya alam banyak bertumpu pada faktor perekonomian sebagai motif utama yang menomorduakan faktor norma dan etika.Banyak pakar lingkungan berpendapat bahwa tindakan praktis dan teknis perlindungan serta pengelolaan lingkungan hidup maupun sumber daya alam yang hanya menyandarkan pada bantuan sains dan teknologi, ternyata itu bukan solusi yang tepat.  Lalu berbagai solusi ditawarkan untuk mencegah kerusakan lingkungan diantaranya melalui teori adaptasi. Tawaran lainnya melalui pendekatan ajaran agama karena asumsinya melalui dalil kitab suci  eksploitasi alam berlebihan dan kerusakan terhadap lingkungan akibat perbuatan manusia dapat dicegah dan menjadi alternative yang penting.
STRATEGI DALAM PENANGGULANGAN BENCANA BANJIR DI JEPANG SEBAGAI UPAYA PENGURANGAN RISIKO BENCANA BANJIR DI INDONESIA Darmansyah, Supriyanto; Kusuma, Kusuma; Sutisna, Sobar; Widodo, Pujo
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 10, No 6 (2023): NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jips.v10i6.2023.2954-2962

Abstract

Tanpa adanya keseragaman dalam rencana manajemen risiko, perdebatan mengenai kebijakan pengendalian banjir memicu polemik dalam wacana publik. Karena fenomena ini, proyek-proyek pekerjaan umum didorong untuk mengatasi kesulitan-kesulitan dalam manajemen risiko karena teknologi tidak dapat menyelesaikannya sendiri. Salah satu tugas pekerjaan umum yang paling penting adalah mengubah pikiran masyarakat melalui pembelajaran dari pengalaman orang lain. Seperti yang dikatakan oleh para ahli perilaku, "pikiran menentukan sikap." Fokus penelitian ini adalah bagaimana memanipulasi pikiran orang Indonesia dengan mengajarkan mereka tentang pikiran orang Jepang. Untuk membantu orang Indonesia mengenali dan memanfaatkan budaya asli mereka sendiri, penelitian ini sendiri melihat budaya asli Jepang. Metodologi kualitatif deskriptif analitik digunakan untuk melakukan penelitian ini secara efektif.