Kementerian Pendidikan Nasional menyampaikan bahwa, proses pendidikan pada anak usia dini dimaknai sebagai upaya mengembangkan karakter bangsa. Sehingga, memiliki nilai dan karakter dalam dirinya, serta menerapkan nilai-nilai tersebut dalam kehidupan dikemudian hari. Nilai-nilai tersebut seperti kebijakan, penghormatan terhadap yang lain, tanggung jawab pribadi, perasaan senasib, sependeritaan, pemecahan konflik secara damai, merupakan nilai-nilai yang semestinya diutamakan dalam pendidikan karakter. Namun, beberapa hasil penelitian menunjukkan bahwa pendidikan karakter membutuhkan sebuah media yang mampu mendorong terwujudnya cita-cita pendidikan. Media tersebut mampu menjadi sarana dalam menumbuhkan karakter bangsa yang berbudaya. Karakter yang mencirikan karakteristik kearifan nilai budaya lokal. Sehingga, anak sebagai penerus bangsa tidak kehilangan jati diri. Layanan bimbingan kelompok menggunakan media permaianan adalah sebuah bagian dari pendidikan karakter yang dapat diberikan kepada peserta didik dalam hal ini adalah siswa PAUD. Kegiatan ini diaplikasikan dalam sebuah kegiatan pengabdian kepada masyarakat terhadap anak PAUD di kecamatan Bae Kabupaten Kudus. Penggunaan media ini diharapkan dapat merangsang kognitif dan psikomotorik anak PAUD di Kecamatan Bae, Kudus sehingga memperkuat perkembangan karakter mereka. Media permaianan yang digunakan dalam layanan bimbingan kelompok dikembangkan melalui berbagai nilai kearifan lokal kudus yang dan telah dilakukan oleh anak-anak serta menjadi bagian dari kebudayaan kudus.