Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui kelayakan media pembelajaran berbasis Powtoon menggunakan model problem based learning pada materi sistem ekskresi manusia; (2) mengetahui kepraktisan penggunaan media pembelajaran berbasis Powtoon dengan menggunakan model problem based learning pada materi sistem ekskresi manusia; (3) mengetahui keefektivan penggunaan media pembelajaran berbasis Powtoon menggunakan model problem based learning pada materi sistem ekskresi manusia kelas VIII SMP Negeri 1 Tombulu. Jenis penelitan ini adalah penelitian pengembangan dengan model ADDIE. Teknik pengumpulan data yang digunakan untuk mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah angket dan tes. Instrumen penelitian terdiri dari lembar validasi ahli media dan materi untuk mengetahui kevalidan, lembar validasi respon guru dan siswa untuk mengetahui kepraktisan, tes hasil belajar berupa pretest dan posttest untuk mengetahui keefektifan penggunaan media pembelajaran. Teknik analisis data menggunakan mixed methods. Hasil penelitian menunjukkan (1) media yang dikembangkan sangat layak digunakan dengan validitas ahli media sebesar 95,23% dan validitas materi 92,77%; (2) kepraktisan media dinilai sangat baik oleh guru dengan persentase 91,75%, uji coba kelompok kecil 93% dan uji coba kelompok besar 96%; (3) media terbukti efektif terbukti dari skor N-Gain sebesar 0,80 termasuk kategori tinggi dan nilai N-Gain >7 yaitu sebesar 80,50% tergolong kategori efektif. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam berbasis Powtoon menggunakan model problem based learning terbukti valid dan praktis untuk digunakan, serta efektif dalam meningkatkan pemahaman siswa pada materi sistem ekskresi manusia.