Penelitian ini memiliki tujuan untuk menguraikan bagaimana kepala sekolah bisa meningkatkan mutu pendidikan di era 4.0 melalui model kepemimpinan yang bersifat transformasional, visioner, serta autentik. Pendekatan analisa konten dipergunakan pada kajian ini untuk mengungkap makna yang represetatif dan berkaitan dengan tujuan penelitian. Hasil analisa memperlihatkan jika kepemimpinan ialah keterampilan yang sangat penting bagi kepala sekolah dalam mengarahkan guru supaya mencapai kinerja optimal. Kegagalan manajer dalam membentuk kerja sama tim bisa berdampak negatif pada kinerja organisasi dan mutu pendidikan. Gaya kepemimpinan transformasional, visioner, serta autentik memainkan peran kunci dalam meraih tujuan organisasi dengan meningkatkan kinerja serta komitmen dari anggota timnya, terutama di era 4.0 yang penuh dengan kompleksitas. Penting bagi pemimpin untuk memperhatikan sikap anggota tim terhadap pekerjaan yang harus dijalankan karena hal itu berpengaruh pada produktivitas pekerjaan serta mutu pendidikan secara keseluruhan. Gaya kepemimpinan transformasional, visioner, serta autentik memiliki dampak positif dan signifikan pada mutu pendidikan di era 4.0.