Penelitian ini dilakukan untuk mengukur dan menganalisis pengaruh kinerja keuangan terhadap tingkat profitabilitas pada perusahaan perbankan yang terdaftar di bursa efek indonesia tahun 2011-2015. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang diperoleh dari Bursa Efek Indonesia. Analisis ini menggunakan data panel pada 25 perusahaan perbankan di BEI dengan tahun 2011-2015. Jumlah sampel yang diperoleh sebanyak 125 observasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis regresi linear berganda. Uji hipotesis menggunakan f-statistik serta t-statistik. Selain itu juga dilakukan uji asumsi klasik yang meliputi uji normalitas, multikolinearitas, autokorelasi, dan heteroskedastisitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel Capital Adequacy Ratio (CAR) dan Loan to Deposit Ratio (LDR) berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap Return On Asset (ROA) pada perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI serta Debt to Equity Ratio (DER) berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap Return On Asset (ROA) pada perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI. Sedangkan, Biaya Operasional Pendapatan Operasional (BOPO) berpengaruh negatif dan signifikan terhadap ROA dan Non Performing Loan (NPL) berpengaruh positif dan signifikan terhadap Return On Asset (ROA) pada perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI. Secara simultan, variabel CAR, LDR, BOPO, NPL dan DER berpengaruh signifikan terhadap ROA pada perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI. Kemampuan prediksi dari kelima variabel tersebut terhadap ROA sebesar 75,1%. Sedangkan sebanyak 24,9% dipengaruhi oleh faktor lain. Pemerintah harus memperhatikan BOPO, karena BOPO memiliki pengaruh paling besar terhadap ROA pada perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI. Â Kata Kunci: Capital Adequacy Ratio (CAR), Loan to Deposit Ratio (LDR), Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO), Non Performing Loan (NPL), Debt to Equity Ratio (DER) dan Return On Asset (ROA)