Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kondisi permodalan yang diproksikandengan Capital Adequacy Ratio (CAR), Tingkat kredit bermasalah atau Non Performing Loan (NPL),Loan to Deposit Ratio (LDR), Net Interest Margin (NIM), dan Ukuran perusahaan (SIZE) terhadapBusiness Risk yang diukur dengan standar deviasi dari Return on Asset (ROA). Metode yang dipakaidalam penelitian ini adalah analisis regresi data panel. Populasi yang digunakan dalam penelitian iniadalah 4 perusahaan perbankan BUMN pada tahun 2004 – 2017. Sampel dalam penelitian ini dipilihdengan menggunakan metode purposive sampling dengan kriteria perusahaan perbankan yangmelaporkan publikasi keuangan tahunan (annual report). Dari hasil analisis tersebut menunjukkanbahwa secara simultan semua variabel independen berpengaruh signifikan terhadap risiko bisnis bank.Secara parsial NPL, LDR, NIM, dan Size berpengaruh positif signifikan terhadap risiko bisnis bank.Dan CAR berpengaruh negatif signifikan terhadap risiko bisnis bank. Adjusted R2 senilai 0.69 artinyadari 5 variabel independen dapat menjelaskan pengaruh variabel dependen sebesar 69%. Dan 31%lainnya dijelaskan pada faktor lain yang tidak dijelaskan pada penelitian ini.Kata Kunci: Risiko Bisnis Bank, CAR, NPL, LDR, NIM, SIZEÂ