Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh komposisi campuran garam dapur (NaCl) dan belerang (S) terhadap perubahan struktur mikro serta peningkatan kekuatan geser tanah pasir berlempung (SC). Penelitian menggunakan pendekatan analisis deskriptif berbasis data sekunder dari hasil uji kuat geser langsung (Direct Shear Test) pada tanah pasir yang distabilisasi dengan variasi campuran 6% sulfur dan 6–12% NaCl. Hasil analisis menunjukkan bahwa campuran 6% sulfur dan 12% NaCl menghasilkan peningkatan nilai kohesi sebesar ±58%, sudut geser dalam sebesar ±48%, dan tegangan geser maksimum sebesar ±155% dibandingkan tanah asli. Peningkatan kekuatan geser ini disebabkan oleh terbentuknya senyawa pozzolanik seperti Calcium Silicate Hydrate (C–S–H) dan ettringite yang memperkuat ikatan antar partikel tanah. Secara mikrostruktural, terjadi pemadatan partikel, penurunan porositas, serta peningkatan interlocking akibat interaksi ionik antara Na⁺, Cl⁻, dan SO₄²⁻ dengan mineral tanah. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kombinasi NaCl dan sulfur dapat berfungsi sebagai bahan stabilisasi kimia efektif yang mampu meningkatkan kekuatan mekanik dan kestabilan mikrostruktur tanah pasir secara signifikan. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi dasar pengembangan teknologi stabilisasi tanah berbasis reaksi kimia alami yang ramah lingkungan dan ekonomis.