Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Journal Of Human And Education (JAHE)

Pelatihan Penggunaan Media Pembelajaran Berbasis Augmented Reality Terintegrasi Kearifan Lokal Bagi Guru SMP Kota Jambi Safitri, Nyimas Triyana; Tersta, Friscilla Wulan; Melati, Melati; Mayasari, Mayasari; Kurniawan, Dedi
Journal Of Human And Education (JAHE) Vol. 3 No. 4 (2023): Journal Of Human And Education (JAHE)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jh.v3i4.545

Abstract

Salah satu penggunaan teknologi dalam pembelajaran adalah sebagai media pembelajaran, seperti Augmented Reality (AR) atau dalam Bahasa Indonesia disebut Realitas tertambah, merupakan aplikasi yang mengintegrasikan objek virtual 3D / Three Dimensions ke dalam sebuah lingkungan nyata. Penggunaan aplikasi tersebut mempermudah proses pembelajaran serta mampu meningkatkan keterampilan guru dalam transformasi digital pendidikan. Bertolak dari berbagai permasalahan yang dihadapi para guru dalam pembelajaran, salah satu kecenderungan bahwa belajar siswa terlihat biasa biasa saja atau bahkan menurun. Hal itu tergambar di salah satu sekolah menengah pertama yaitu SMP N 4 Kota Jambi. Berdasarkan hasil wawancara peneliti dengan salah seorang guru, mengatakan bahwasanya guru membutuhkan banyak pelatihan penggunaan aplikasi yang dapat dimanfaatkan dan dipergunakan guru di dalam pembelajaran agar siswa menjadi lebih termotivasi dalam belajar. Jika ditelaah dari sisi usia, rata rata usia guru (umur 25-44 tahun) pada sekolah tersebut adalah usia yang paling dekat dengan komposisi pengguna teknologi / internet terbesar. Sehingga dapat di interpretasikan bahwa hampir separuh dari total guru disekolah tersebut adalah pengguna internet aktif. Hal ini tentunya membuka peluang besar untuk memanfaatkan teknologi secara efektif dalam pembelajaran. Untuk itu Kegiatan PMM ini merupakan wadah yang sangat tepat untuk memberikan pelatihan dalam mengaktualisasikan kebutuhan guru dalam peningkatan kualitas pembelajaran melalui teknologi yang diintergrasikan dalam konten pembelajaran berbasis kearifan lokal. Pelatihan ini memberikan refererensi baru dalam dunia pendidikan, diharpkan selanjutnyan guru mampu beradaptasi serta mentransformasikan diri mereka baik dari sisi pengajaran ataupun penggunaan media pendukung pengajaran dari yang bersifat konvensionalisasi menuju digitalisasi.
Peningkatan Kompetensi Guru Melalui Pelatihan Asesmen Berbasis Digital dengan menggunakan Aplikasi Kahoot Arief, Hidayatul; Tersta, Friscilla Wulan; Mayasari, Mayasari; Iryani, Eva; Sholiha, Mar’atun; Wicaksana, Ervan Johan
Journal Of Human And Education (JAHE) Vol. 4 No. 5 (2024): Journal of Human And Education (JAHE)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jh.v4i5.1562

Abstract

Perkembangan teknologi yang terjadi dalam beberapa dekade ini memberikan dampak ke dunia pendidikan yang menuntut guru harus lebih berinovasi dalam melakukan pembelajaran tidak terkecuali dalam proses asesmen. Platform Kahoot diyakinin memainkan peran penting dalam gamifikasi program asesmen sederhana dan berkontribusi terhadap keberhasilan peserta didik di berbagai tingkatan. Tujuan kegiatan pengabdian ini adalah untuk memberikan pelatihan bagaimana merancang dan mengimplementasikan asesmen berbasis digital dengan menggunakan aplikasi kahoot bagi para guru di Sekolah IT Ash-Shiddiqi Jambi. Pendekatan yang digunakan dalam pengabdian ini menggunakan metode metode service learning dan penyampaian materi dalakukan dengan ceramah, diskusi dan tanya jawab serta dilanjutkan dengan praktik langsung. Bentuk evaluasi dalam pengabdian ini dengan meminta tanggapan peserta melalui kuesioner. Hasil pengabdian yang dilaksanakan secara keseluruhan mendapatkan hasil positif dari para peserta dimana pengabdian ini memberikan dampak positif bagi para guru dalam menambah pengetahuan dan kerterampilan yang menunjang peningkatan kompetensi mereka untuk menjadi seorang guru yang efektif. Untuk itu, disarankan kepada para guru untuk selalu dapat menugpgrade kemampuan literasi digital sehingga mampu mengintegrasikan teknologi dalam proses pembelajaran yang merekan lakukan.