Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Andragogi Pedagogi dan Pemberdayaan Masyarakat

Integrasi Experiential Learning dalam Peningkatan Kompetensi Petani: Kajian Sistematis atas Praktik Global Sihombing, Ferdinan; Shantini, Yanti; Sardin, Sardin
JAPPA: Jurnal Andragogi Pedagogi dan Pemberdayaan Masyarakat Vol 3, No 1 (2025): Jurnal JAPPA
Publisher : UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/jappa.v3i1.73892

Abstract

AbstrakPetani memegang peran sentral dalam ketahanan pangan dan pembangunan pedesaan, namun masih menghadapi tantangan dalam peningkatan kompetensi akibat keterbatasan pendidikan formal dan akses pelatihan. Pendekatan experiential learning (pembelajaran berbasis pengalaman), sebagaimana dikembangkan oleh Kolb, menawarkan kerangka yang relevan untuk membangun kapasitas petani melalui proses belajar yang bersumber dari pengalaman nyata. Kajian sistematis ini bertujuan menelaah praktik experiential learning dalam pendidikan petani berdasarkan literatur global terbitan 2015–2024, serta menilai implikasinya bagi pengembangan pendidikan petani di Indonesia. Metode mengikuti pedoman PRISMA dengan pencarian di database Scopus, menghasilkan 141 artikel, dan diseleksi hingga tersisa 4 artikel yang memenuhi kriteria. Hasil menunjukkan bahwa experiential learning diterapkan dalam berbagai konteks melalui simulasi iklim, pertukaran pengetahuan komunitas, diskusi reflektif, dan eksperimen lapangan. Seluruh praktik mencerminkan tahapan siklus Kolb secara utuh atau parsial. Pembelajaran global memperlihatkan pentingnya ruang belajar yang partisipatif, berbasis komunitas, dan kontekstual. Kesimpulannya, experiential learning terbukti mampu meningkatkan kompetensi petani secara reflektif dan adaptif. Kajian ini merekomendasikan integrasi pendekatan ini ke dalam sistem pendidikan petani di Indonesia, dengan menekankan pentingnya fasilitasi lokal, ruang eksperimen sosial, dan pengakuan atas pengalaman petani sebagai sumber pengetahuan utama. Kata Kunci: Siklus Kolb, kompetensi petani, experiential learning 
Pemberdayaan Lansia dalam Pencegahan Demensia: Sebuah Kajian Literatur Sistematis Sihombing, Ferdinan; Sianturi, Sondang Ratnauli; Pratidina, Eki; Hidayat, Faried Rahman; Ola, Fransiska Keron
JAPPA: Jurnal Andragogi Pedagogi dan Pemberdayaan Masyarakat Vol 3, No 2 (2025): JURNAL JAPPA
Publisher : UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/jappa.v3i2.73974

Abstract

AbstrakDemensia merupakan masalah kesehatan global yang terus meningkat seiring bertambahnya populasi lansia. Meskipun belum ada terapi kuratif, sekitar 40% kasus demensia dapat dicegah melalui pengendalian faktor risiko yang dapat dimodifikasi. Pemberdayaan lansia sebagai subjek aktif dalam menjaga kesehatan kognitifnya telah diakui sebagai strategi potensial dalam pencegahan demensia. Kajian ini bertujuan mengidentifikasi dan menganalisis pendekatan pemberdayaan lansia dalam konteks pencegahan demensia, serta mengevaluasi efektivitas dan tantangan implementasinya. Kajian literatur sistematis disusun berdasarkan pedoman PRISMA 2020, dengan penelusuran artikel melalui database PubMed hingga Mei 2024. Kata kunci pencarian mencakup konsep pemberdayaan lansia dan pencegahan demensia. Kriteria inklusi meliputi studi yang melibatkan lansia ≥60 tahun, intervensi berbasis pemberdayaan, desain kuantitatif, kualitatif, atau campuran, dan dipublikasikan dalam jurnal peer-reviewed. Total lima artikel memenuhi kriteria untuk dianalisis. Beragam pendekatan pemberdayaan ditemukan, mulai dari program kelompok berbasis komunitas, model perawatan berbasis pemberdayaan di panti wreda, hingga intervensi multikomponen yang mencakup pelatihan kognitif dan edukasi gaya hidup. Pemberdayaan terbukti meningkatkan kontrol diri, partisipasi, self-efficacy, dan kualitas hidup lansia. Pemberdayaan lansia berperan penting dalam strategi pencegahan demensia. Namun, integrasi sistematis pemberdayaan ke dalam intervensi masih terbatas. Diperlukan pengembangan model intervensi yang adaptif terhadap konteks sosial-budaya dan sistem kesehatan lokal. Kata Kunci: lansia, demensia, pemberdayaan, pencegahan, fungsi kognitif.