Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Abdimas Kesehatan

Upaya Peningkatan Pengetahuan Ibu Mengenai Anemia Sebagai Penyedia Makan Keluarga Di Desa Precet, Mantingan, Ngawi Jawa Timur Pibriyanti, Kartika; Fathimah, Fathimah; Marfu'ah, Hanan; Dias S, Nashwa; Luthfiya, Lulu'
Jurnal Abdimas Kesehatan (JAKes) Vol. 2 No. 2 (2024): Jurnal Abdimas Kesehatan
Publisher : PC IAI Sragen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21111/jakes.v2i2.81

Abstract

Pendahuluan : prevalensi anemia di Indonesia dikalangan anak-anak balita mencapai angka 38,5%. Dapat yang ditimbulkan dari anemia yakni menghambat perkembangan mental anak, serta memengaruhi kualitas hidup dan produktivitas mereka di masa depan. Pengetahuan gizi memiliki peran penting karena dengan memiliki pengetahuan yang cukup khususnya dibidang kesehatan, seseorang dapat mengetahui berbagai macam gangguan kesehatan yang mungkin akan timbul sehingga dapat dicari pemecahannya. Tujuan : Meningkatkan pengetahuan ibu-ibu balita di Desa Precet mengenai anemia, faktor-faktor penyebabnya, serta cara pencegahan dan penanganannya melalui pemberian makanan yang kaya akan zat besi dan nutrisi penting lainnya. Hasil : Karakteristik ibu balita sebanyak 45,5% berada pada rentang usia 21-26 tahun, 68,2% berprofesi sebagai ibu rumah tangga (IRT), dan 54,6% memiliki pendidikan setingkat SMU atau sederajat. Pengetahuan ibu tentang anemia sebelum diberikan edukasi memiliki nilai rata-rata 67,5 dengan nilai minimum 40 dan maksimum 100. Sekitar 22,7% peserta memiliki nilai di bawah median, yang sebagian besar merupakan ibu rumah tangga dengan tingkat pendidikan SMP-SMA dan ibu muda berusia 21 tahun. Simpulan : Edukasi mengenai anemia dan pemberian makanan balita di Posyandu Melati 6, Desa Precet, cukup efektif sebagai langkah pencegahan anemia. Beberapa poin penting dari kegiatan pengabdian masyarakat ini meliputi: 1) Membina konselor atau kader sebagai bentuk pemberdayaan masyarakat dalam menyampaikan informasi terkait kesehatan dan gizi balita. 2) Memberikan motivasi kepada para ibu untuk menerapkan hasil edukasi dalam kehidupan sehari-hari, khususnya terkait pemberian makanan sehat untuk balita dan keluarga. Pendekatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan praktik gizi yang lebih baik di masyarakat
PENDAMPINGAN PENURUNAN STUNTING DENGAN PEMETAAN SOSIAL DI DESA KEDUNGHARJO Pibriyanti, Kartika; Fathimah, Fathimah; Luthfiya, Lulu'
Jurnal Abdimas Kesehatan (JAKes) Vol. 2 No. 1 (2024): Jurnal Abdimas Kesehatan (JAKes)
Publisher : PC IAI Sragen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21111/jakes.v2i1.49

Abstract

Masalah anak pendek (stunting) adalah salah satu permasalahan gizi yang menjadi fokus Pemerintah Indonesia, hal ini dikarenakan stunting berdampak negatif terhadap sumber daya manusia di masa yang akan datang. Stunting adalah salah satu keadaan malnutrisi yang berhubungan dengan ketidakcukupan zat gizi masa lalu sehingga termasuk dalam masalah gizi yang bersifat kronis. Dalam Undang-Undang No. 36 Tahun 2009 tentang kesehatan bertujuan untuk terwujud derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya, sebagai investasi bagi pembangunan sumber daya manusia, Kami akan melaksanakan program ini di desa Kedungharjo, dikarenakan memiliki prevelensi stunting sebesar 26,14 %, apabila dilihat dari angka presentase tersebut dapat dikatakan lebih tinggi dibandingkan dengan angka nasional.