Saat ini tingkat pengangguran bagi generasi muda Indonesia khususnya Kota Tarakan masih tergolong tinggi. Hal ini karena kurangnya minat, motivasi, serta pemahaman generasi muda tentang peluang usaha dari pemanfaatan sumberdaya Indonesia. Kota Tarakan mempunyai potensi perikanan yang besar dan didukung oleh aspek lingkungan peraiaran. Budidaya perikanan menjadi salah satu aspek pemanfaatan perikanan sebagai pelopor usaha baru. Ekonomi biru saat ini sangat digencarkan oleh pemerintah karena Indonesia merupakan negara maritim. Oleh karena kegiatan pengenalan teknologi perikanan budidaya kepada generasi muda dapat meningkatkan pengetahuan serta motivasi dalam memanfaatkan potensi perikanan sebagai sumber perekonomian. Peningkatan pengetahuan dan wawasan generasi muda akan membuat mereka minat dalam mempelajari lebih lanjut tentang ekonomi biru. Penerapan ini akan menjadi solusi pengurangan angka pengangguran di usia muda di masa mendatang. Lokasi kegiatan dilakukan di SMAN 1 Kota Tarakan, dengan mitra adalah kelompok siswa didampingi perwakilan guru. Metode pelaksanaan yaitu sosialisasi, edukasi, dan demo tentang teknologi perikanan budidaya. Kegiatan demo dengan menggunakan media miniatur kolam budidaya dengan teknologi akuaponik. Pelaksanaan kegiatan menggunakan metode ceramah, diskusi, dan bimbingan secara langsung kepada kelompok siswa dengan memperlihatkan komponen teknologi akuaponik, fungsi, manfaat, serta hasil yang akan didapatkan. Selama kegiatan siswa-siswa sangat antusias dalam mendengarkan materi, bertanya, maupun menjawab pertanyaan. Bermacam-macam bentuk produk dan model yang dihasilkan sangat bervariasi dengan kemasan Hasil kegiatan berdasarkan evaluasi melalui online tes menunjukan terjadi peningkatan pengetahuan dan wawasan mitra 92%.