Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Gemakes: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat

STIMULASI TUMBUH KEMBANG BAYI PADA MASA PANDEMI COVID 19 DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KELURAHAN CILANDAK TIMUR: STIMULATION OF INFANT GROWTH DEVELOPMENT DURING THE COVID 19 PANDEMIC AT THE WORKING AREA OF THE CILANDAK TIMUR VILLAGE HEALTH CENTER Nurhayati, Nurhayati; Puspita, Erlin; Yuliani, Vini; Triyani, Triyani
GEMAKES: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2023): GEMAKES: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Politeknik Kesehatan Kemenkes RI Jakarta I

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (312.194 KB) | DOI: 10.36082/gemakes.v3i1.1060

Abstract

Pada masa keemasan sangat penting dilakukan stimulasi, Keluarga merupakan lingkungan sosial pertama yang dikenal anak dan juga menjadi sarana pembelajaran pertama di kehidupan anak. Perkembangan keterampilan motorik kasar anak yang kurang dapat mempengaruhi aktivitas kemandirian anak yang berdampak kepada perkembangan anak seperti aktivitas sosial, kemampuan konsentrasi dan kemampuan motorik menjadi kurang baik.  Stimulasi yang bervariasi dalam suasana yang menyenangkan akan memacu berbagai aspek kecerdasan anak, salah satunya dengan gerakan-gerakan senam bayi (baby gym) untuk perkembangan  motorik bayi. Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan ibu mengenai baby gym, sehingga selama pandemi tetap dapat memberikan stimulus yang tepat kepada bayinya di rumah. Adapun peserta kegiatan ini sebanyak 60 ibu yang mempunyai bayi usia 3-12 bulan dan berada di wilayah kerja Puskesmas Kelurahan Cilandak Timur. Metode yang digunakan Kegiatan Pengabdian masyarakat dilakukan dalam dua tahap di dua posyandu. pre test untuk mengetahui pengetahuan ibu, pertumbuhan dan perkembangan bayi, lalu penyuluhan dan pelatihan dengan video serta pemberian leaflet, setelah 4 minggu melakukan evaluasi dengan melakukan post test untuk mengetahui pengetahuan ibu, pertumbuhan dan perkembangan bayi responden, Hasil dari kegiatan ini didapatkan peningkatan pengetahuan ibu mengenai tumbuh kembang dengan nilai p 0,001, pertumbuhan dan perkembangan yang sesuai pada bayi yang dilakukan baby gym secara teratur dengan grafik pertumbuhan meningkat di KMS. Simpulan yang didapatkan tumbuh kembang bayi yang baik dapat distimulasi dengan baby gym jika dilakukan secara teratur dan terarah karena pengetahuan ibu meningkat tentang stimulasi tumbuh kembang melalui gerakan senam bayi.
OPTIMALISASI KELAS YOGA VINYASA OLEH IBU HAMIL TRIMESTER III DI KLINIK MUSYTASYFAH KARAWANG Puspita, Erlin; Syaripah, Rosita; Yuliani, Vini
GEMAKES: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 3 No. 2 (2023): GEMAKES: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Politeknik Kesehatan Kemenkes RI Jakarta I

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36082/gemakes.v3i2.1410

Abstract

Seorang wanita yang sedang berada dalam masa kehamilan sering mengalami perubahan secara fisik maupun perubahan secara psikologis. Perubahan ini akan terus terjadi selama 9 bulan masa kehamilan. Kondisi tersebut menimbulkan rasa ketidaknyamanan pada fisik ibu hamil dan kecemasan. Yoga pada ibu hamil bertujuan sebagai pengalihan perhatian, mengurangi kecemasan dan tekanan, menenangkan pikiran, meningkatkan kualitas tidur, membantu mengurangi konstipasi dan merangsang nafsu makan. Klinik Musytasyfah merupakan salah satu klinik di Kabupaten Karawang yang memiliki kelas yoga vinyasa dengan cakupan ibu hamil yang mengikuti yoga vinyasa sebanyak 40% dari semua ibu hamil yang melakukan pemeriksaan Kemahilan di klinik Musytasyfah. Kegiatan Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk mengoptimalkan keberadaan kelas yoga vinyasa dengan cara meningkatkan pengetahuan dan kemampuan ibu untuk melakukan yoga vinyasa dan mengikuti kelas yoga vinyasa. Adapun peserta kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini yaitu ibu hamil trimester III normal yang memeriksakan kehamilannya di Klinik Musytasyfah. Rangkaian kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang  terdiri dari tiga tahap. Masing-masing tahap terdiri dari 10 orang, Tahap I pemberian kuesioner pre test dan pemberian penyuluhan dengan menggunakan leaflet, tahap II pelaksanaan yoga vinyasa dan tahap III yaitu evaluasi dan pemberian post test. Kegiatan ini berhasil mengoptimalkan kelas yoga vinyasa dengan meningkatnya pengetahuan dan kemampuan ibu hamil trimester III dalam melakukan yoga vinyasa di Klinik Musytasyfah.
PEMANFAATAN MEDIA AUDIOVISUAL UNTUK EDUKASI GIZI SEIMBANG DI SDN 01 CILANDAK BARAT JAKARTA SELATAN Puspita, Erlin; Khatimah, Husnul; Haris, Vera Suzana Dewi; Mutaqin, Zeni Zaenal
GEMAKES: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2024): GEMAKES: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Politeknik Kesehatan Kemenkes RI Jakarta I

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36082/gemakes.v4i2.1644

Abstract

Masalah gizi ini tentunya akan berdampak pada semakin menurunnya kualitas sumber daya manusia (SDM) di masa sekarang dan mendatang. Pengetahuan gizi yang kurang atau kurangnya menerapkan pengetahuan gizi dalam kehidupan sehari-hari dapat menimbulkan masalah gizi. Salah satu faktor yang mempengaruhi status gizi anak adalah kebiasaan makan. Metode yang  digunakan pada pengabdian kepada masyarakat ini adalah penyuluhan dengan menggunakan media audiovisual, penggunaan media ini memungkinkan terjadinya perubahan perilaku pada anak SD tentang makanan seimbang dan pemberian makanan tambahan. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PKM) berjalan sesuai dengan rencana. Rangkaian kegiatan yang dilaksanakan adalah mengukur status gizi anak sekolah, melakukan pre-test, memberikan edukasi mengenai gizi seimbang, melakukan post test dan memberikan makanan tambahan. Dari hasil analisis terdapat peningkatan pengetahuan dan sikap pada anak sekolah mengenai gizi seimbang setelah diberikan edukasi gizi seimbang melalui audio visual. Kegiatan penyuluhan gizi seimbang sebaiknya menjadi kegiatan rutin pada anak sekolah, sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan pengetahuan dan sikap mengenai gizi seimbang serta membantu sekolah dalam menerapkan pemilihan makanan jajanan yang aman dan sehat sehingga dapat mencegah masalah-masalah gizi.