Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat

KONSERVASI VEGETATIF DENGAN PENANAMAN HIJAUAN MAKANAN TERNAK (HMT) GUNA MENCEGAH EROSI DAN MEMPERBAIKI PAKAN TERNAK KAMBING Armayanti, Andi Kurnia; Wahyuni, Andi Panca; Amin, Akriandi; Haerunnisa, Haerunnisa; Aras, Usri; Supra, Supra; Asri, Muh. Rahmat
JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol. 4 No. 1 (2023): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Kahuripan Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51158/qcnhjn04

Abstract

Pulau Kodingare yang terletak di Desa Padaelo merupakan pulau kecil dengan jumlah penduduk paling sedikit diantara ke sembilan pulau lainnya. Terdapat kelompok budidaya perikanan yang akan menjadi sasaran mitra yakni kelompok pembudidaya perikanan tunas muda yang di ketuai oleh bapak Asiswanto. Mitra menjadi sasaran pengabdian dikarenakan beberapa anggota mitra memiliki ternak kambing, namun kebutuhan pakan ternak kambing tidak terpenuhi. Sehingga kebanyakan kambing di pulau kodingare terlihat lebih kurus dibandingkan kambing pada umumnya. Kebutuhan nutrisi ternak kambing harus terpenuhi agar perfoman meningkat sehingga nilai jual ternak bisa meningkat. Peningkatan nutrisi pakan ternak kambing dapat di lakukan dengan penanaman hijauan makanan ternak (HMT) yang bisa membantu meningkatkan nutrisi pakan ternak dan juga berguna sebagai pencegah erosi tanah melalui program konservasi tanah vegetatif. Pelaksanaan konservasi tanah vegetatif dengan hijauan makanan ternak guna mencegah erosi pantai dan meningkatkan nutrisi pakan ternak kambing dilakukan dengan beberapa tahap. Tahap pertama proses persiapan, tahap kedua proses penanaman HMT, tahap ketiga adalah proses pemeliharaan HMT dan pembuatan pupuk organik dari limbah ternak kambing dan tahap terakhir berupa proses panen pupuk, pengemasan pupuk, analisis pupuk organik, pemasaran ternak kambing dan pupuk organik serta tahap monitoring dan evaluasi dari hasil penanaman HMT dan keberhasilannya dalam pencegahan erosi di pulau kodingare. Berdasarkan kegiatan yang telah dilaksanakan maka dapat disimpulkan bahwa Program Kemitraan Masyarakat (PKM) telah tepat sasaran Kata Kunci : Pulau, Kodingare, HMT, Limbah, POC.   Abstract Kodingare Island, which is located in Padaelo Village, is a small island with the smallest population among the nine other islands. There is a fishery cultivation group that will be targeted by partners, namely the young shoot fishery cultivator group headed by Mr. Asiswanto. Partners are the target of service because several partner members have goats, but their goat feed needs are not met. So most of the goats on Kodingare Island look thinner than goats in general. The nutritional needs of goats must be met so that their performance increases so that the selling value of the livestock can increase. Increasing the nutrition of goat feed can be done by planting forage (HMT) which can help increase the nutrition of livestock feed and is also useful as preventing soil erosion through a vegetative soil conservation program. The implementation of vegetative soil conservation with forage to prevent coastal erosion and increase the nutrition of goat feed is carried out in several stages. The first stage is the preparation process, the second stage is the process of planting HMT, the third stage is the process of maintaining HMT and making organic fertilizer from goat waste and the final stage is the process of harvesting fertilizer, packaging fertilizer, analyzing organic fertilizer, marketing goats and organic fertilizer as well as the monitoring and monitoring stages. evaluation of the results of forage planting and its success in preventing erosion on Kodingare Island. Based on the activities that have been carried out, it can be concluded that the Community Partnership Program (PKM) has been right on target. Keywords: Island, Kodingare, HMT, Waste, POC.
JERAMI FERMENTASI UNTUK SCALLING UP PRODUKSI SUSU SAPI PERAH DI KOPERASI SUSU SINTARI Faridah, Rajmi; Fattah, Abdul Hakim; Syamsuryadi, Bahri; Armayanti, Andi Kurnia; Hermawansyah, Hermawansyah; Yustisia, Dian
JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol. 4 No. 1 (2023): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Kahuripan Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51158/arzsbg29

Abstract

Koperasi Susu SINTARI bergerak dari hulu sampai hilir mulai dari peternakan sapi perah sampai pengolahan menjadi susu pasteurisasi. Koperasi tersebut mempunyai sarana dan prasarana yang sangat mendukung dengan nilai yang sangat tinggi mulai dari ternak sapi perah, perkandangan, lahan, gedung pengolahan, alat-alat pengolahan, kendaraan, serta laboratorium uji masih lengkap dan terjamin. Namun beberapa tahun terakhir, kegiatan koperasi mengalami kemunduran karena dihadapkan oleh berbagai macam permasalahan terutama dalam hal manajemen pakan. Hal tersebut menyebabkan penurunan produktifitas dan kualitas susu karena tidak terpenuhinya kebutuhan nutrisi sapi. Solusi yang ditawarkan yaitu dengan memanfaatkan limbah jerami padi Keunggulan yaitu serat kasar yang rendah tetapi sehingga diharapkan dapat memenuhi kebutuhan nutrisi ternak. Selain dapat menjadi solusi permasalahan dalam pemenuhan nutrisi sapi, juga dapat menjadi solusi untuk memenuhi kekurangan ketersediaan pakan pada musim paceklik sehingga kebutuhan sapi sepanjang tahun dapat terpenuhi. Manfaat untuk mitra yaitu dapat menjadi solusi bagi permasalahan yang sedang dihadapi sehingga koperasi menjadi lebih maju dan kesejahteraan sesuai asas koperasi dapat tercapai. Abstract The SINTARI Milk Cooperative operates from upstream to downstream from dairy farming to processing into pasteurized milk. This cooperative has very supportive facilities and infrastructure with very high value, starting from dairy cattle, barns, land, processing buildings, processing equipment, vehicles, and testing laboratories that are still complete and guaranteed. However, in recent years, cooperative activities have experienced setbacks because they have been faced with various problems, especially in terms of feed management. This causes a decrease in productivity and milk quality because the cow's nutritional needs are not met. The solution offered is by utilizing rice straw waste. The advantage is that it is low in crude fiber but is expected to be able to meet the nutritional needs of livestock. Apart from being a solution to problems in fulfilling cow nutrition, it can also be a solution to meet the shortage of feed availability during the lean season so that cows' needs throughout the year can be met. The benefit for partners is that it can be a solution to the problems being faced so that the cooperative becomes more advanced and prosperity in accordance with cooperative principles can be achieved.