Narasi adalah karangan yang menceritakan tentang peristiwa berdasarkan fiktif atau nonfiktif. Narasi dapat berupa pengalaman pribadi, informasi, cerita imajinasi, atau biografi yang tersusun secara kronologis. Karangan narasi lebih sulit dilakukan karena siswa harus mengembangkan imajinasi agar dapat menciptakan cerita yang logis dan bermakna. Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian tindakan kelas yaitu sesuatu bentuk kajian yang bersifat reflektif oleh pelaku tindakan. Penelitian ini membagi prosedur penelitian menjadi empat tahap, yaitu Perencanaan, Tindakan, Pengamatan, Refleksi. Hal tersebut berdasarkan hasil tes siklus I nilai diperoleh sebesar 67.55 atau kategori cukup, sedangkan hasil tes siklus II. Sebesar 80.88 atau termasuk kategori nilai baik. Hal ini dapat membuktikan adanya peningkatan dari siklus I ke siklus II, peningkatan ini menunjukan bahwa ketrampialan menulis karangan narasi dengan model pembelajaran experiental learning pada kelas V SD Negeri 2 Latihan SPG Ambon dapat ditingkatkan. Rekomendasi, kepala sekolah memfasilitasi guru mata pelajaran untuk mengembangkan model pembelajaran dengan kreativitas.