Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : GALENICAL : Jurnal Kedokteran dan Kesehatan Mahasiswa Malikussaleh

Pengaruh Pemberian Ekstrak Rimpang Kunyit (Curcuma longa L) terhadap Jumlah Sel pada Otak Tikus Putih (Rattus norvegicus) Model Parkinson yang diinduksi Haloperidol Novalia, Vera; Agustari, Farah; Z, Khairunnisa
GALENICAL : Jurnal Kedokteran dan Kesehatan Mahasiswa Malikussaleh Vol. 4 No. 3 (2025): GALENICAL : Jurnal Kedokteran dan Kesehatan Mahasiswa Malikussaleh - Juni 2025
Publisher : Program Studi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/jkkmm.v4i3.22003

Abstract

Penyakit Parkinson ialah penyakit neurodegeneratif dengan ditandai hilangnya atau degenerasi neuron dopaminergik pada substantia nigra pars compacta (SNc). Kerusakan ini dapat terjadi karena penuaan dan adanya stres oksidatif yang disebabkan radikal bebas. Pada kunyit terdapat kandungan kurkumin yang memiliki aktivitas neuroprotektif dan antioksidatif yang mampu mencegah gangguan neurodegeneratif akibat stres oksidatif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran jumlah sel neuron pada otak tikus putih model Parkinson yang diinduksi haloperidol dengan pemberian ektrak rimpang kunyit. Penelitian ini menggunakan eksperimental laboratorik dengan rancangan posttest only control group design, pengambilan sampel menggunakan teknik simple random sampling. Sampel pada penelitian ini sebanyak 24 ekor tikus putih jantan galur Wistar yang dibagi menjadi 4 kelompok yaitu kelompok normal, kontrol negatif diinduksi haloperidol tanpa pemberian ekstrak rimpang kunyit, dan kelompok perlakuan 1 dan 2 dengan diinduksi haloperidol dan pemberian ekstrak rimpang kunyit dengan dosis 400 mg/kgBB dan 600 mg/kgBB. Hasil penelitian menunjukkan terdapat peningkatan rerata jumlah sel neuron sehat pada perlakuan 1 (77,2) dan perlakuan 2 (97,93) dibandingkan kelompok kontrol negatif (44,95) yang diinduksi haloperidol tanpa pemberian ekstrak rimpang kunyit. Pada uji statistik menunjukkan nilai p-value 0,039 (p<0,05), dapat diartikan adanya perbedaan di antara keempat kelompok perlakuan dan terdapat perbedaan yang signifikan antara kelompok normal dengan kelompok kontrol negatif. Kesimpulan ekstrak rimpang kunyit (Curcuma longa L) berpengaruh terhadap peningkatan jumlah sel neuron sehat pada otak tikus putih (Rattus norvegicus) model parkinson yang diinduksi haloperidol, dengan dosis optimal 600 mg/kgBB.
Gambaran Kesiapsiagaan Bencana Pada Mahasiswa/i Fakultas Kedokteran Universitas Malikussaleh Nasution, Decy Erni; Napitupulu, Muhammad; Z, Khairunnisa; Sofia, Rizka
GALENICAL : Jurnal Kedokteran dan Kesehatan Mahasiswa Malikussaleh Vol. 2 No. 3 (2023): GALENICAL : Jurnal Kedokteran dan Kesehatan Mahasiswa Malikussaleh - Juni 2023
Publisher : Program Studi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/jkkmm.v2i3.15173

Abstract

Negara Republik Indonesia yang berada di lingkaran cincin api Pasific (ring of fire) merupakan negara yang rawan bencana. Pada tahun 2022 tercatat 3.544 kejadian bencana alam di Indonesia yang mengakibatkan  6.144.324 jiwa menderita dan mengungsi, 861 jiwa meninggal dunia, 46 jiwa hilang dan 8.727 jiwa mengalami luka-luka, juga mengakibatkan kerusakan infrastruktur dimana 95.403 unit rumah rusak, 1.983 unit fasilitas umum rusak, 163 unit kantor rusak, dan 342 unit jembatan rusak. Keadaan ini mengakibatkan seluruh komponen  pemerintahan maupun masyarakat harus selalu siaga menghadapi bencana. Fakultas Kedokteran Universitas Malikussaleh yang mempunyai visi dan misi untuk menjadi yang terdepan dalam masalah kebencanaan baik secara nasional maupun internasional telah membekali mahasiswa/inya agar siap menghadapi bencana dengan memasukkan mata pelajaran kebencanaan di dalam kurikulum yang diajarkan secara teori maupun praktek. Penelitian ini bertujuan melihat gambaran kesiapsiagaan mahasiswa/i Fakultas kedokteran Universitas Malikussaleh tahun angkatan 2019 s/d 2022 terhadap bencana. Penelitian bersifat deskriptif dengan metode cross sectional, menggunakan  seluruh total populasi sebanyak 379 orang mahasiswa sebagai sampel (total sampling).  Pengukuran tingkat kesiapsiagaan menggunakan kuesioner berstandar LIPI-UNESCO/ISDR yang telah tervalidasi, dengan 5 parameter, yaitu Pengetahuan, Sikap, Rencana Tanggap darurat, Sistem Peringatan Dini dan Mobilisasi Sumber Daya. Pengolahan data dilakukan secara univariat.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari total responden, mayoritas berjenis kelamin wanita (74,67%)  dibandingkan pria (25,33%), dengan total populasi tertinggi terdapat pada tahun angkatan 2022 (100 orang), terendah tahun angkatan 2020 (90 orang). Nilai rata-rata total kesiapsiagaan mahasiswa/i Fakultas Kedokteran Universitas Malikussaleh dalam menghadapi bencana tertinggi diperoleh mahasiswa/i tahun angkatan 2019 (88,98%), terendah tahun angkatan  2020 (81,54%). Mahasiswa pria memperoleh nilai rata-rata total  91,94%, lebih tinggi dibandingkan nilai rata-rata total mahasiswi wanita 86,02%.  Secara keseluruhan nilai rata-rata total kesiapsiagaan menghadapi bencana yang diperoleh mahasiswa/i Fakultas Kedokteran Universitas Malikussaleh tahun angkatan 2019-2022 sudah tinggi (84,96%).  Semoga nilai tersebut dapat dipertahankan dan lebih ditingkatkan lagi ke depannya. Kata kunci: Bencana, mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Malikussaleh, Kesiapsiagaan bencana 
Gambaran Hemodinamik, Bromage Score, Kejadian Menggigil dan PONV Pada Pasien Pasca Anestesi Regional di Ruang Pemulihan RSUD Dr Fauziah Kabupaten Bireuen Yusnaini, Rika; Azral, Muhammad; Millizia, Anna; Z, Khairunnisa
GALENICAL : Jurnal Kedokteran dan Kesehatan Mahasiswa Malikussaleh Vol. 2 No. 4 (2023): GALENICAL : Jurnal Kedokteran dan Kesehatan Mahasiswa Malikussaleh - Agustus 20
Publisher : Program Studi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/jkkmm.v2i4.15364

Abstract

Pasca anestesi dan operasi adalah periode yang rentan terhadap komplikasi yang timbul pasca operasi. Selama periode ini, tubuh pasien sedang memulihkan diri dari dampak sedasi, yang mengurangi metabolisme tubuh. Selama periode ini, pasien berada di ruang pemulihan dan fungsi hemodinamik diobservasi sebelum dipindahkan ke ruang rawat inap. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran karakteristik pasien, hemodinamik,  bromage score, menggigil dan PONV pada pasien pasca anestesi regional di ruang pemulihan RS Dr Fauziah Bireun. Desain yang digunakan pada penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif secara pendekatan survei. Responden yang diteliti sebanyak 32 pasien dengan menggunakan teknik pengambilan sample consecutive sampling serta lembar observasi yang dipakai untuk memperoleh data. Hasil penelitian menunjukkan gambaran hemodinamik pasien dalam kondisi stabil. Tekanan darah normal pada 31 pasien (96,6%). Denyut nadi stabil hingga normal (60-100 denyut per menit) pada 32 pasien (100%). Spo2 stabil (95-100%) pada 31 pasien (84,4%), pernapasan stabil 18-22 kali per menit pada 32 pasien (100%). Gambaran bromage score mencapai bromage score tiga (tidak mampu menggerakkan kaki dan tidak mampu memfleksikan lutut) yaitu 31 pasien (96,9%). Gambaran Menggigil ditemukan tidak menggigil sebanyak 17 pasien (53,1%). Gambaran PONV tidak mual/muntah sebanyak 24 pasien (75,0%). Kesimpulan dari penelitian ini adalah mayoritas hemodinamik pasien stabil normal, bromage score 1 pasien yang mampu mencapai bromage score dua sesuai dengan kriteria pemindahan pasien pasca regional anestesi, Tidak ditemukan pasien menggigil, dan ponv tidak ditemukan pasien muntah