Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui fungsi manajemen produksi abon ikan patin dan kerupuk kulit ikan patin serta untuk untuk mengetahui fungsi manajemen pemasaran abon ikan patin dan kerupuk kulit ikan patin oleh usaha pengolahan ikan Jaya Mandiri. Penelitian ini menggunakan deskriptif kualitatif, lokasi penelitian dan penentuan responden ditentukan dengan segaja (purposive). Hasil penelitian ini menunjukan bahwa usaha pengolah ikan Jaya mandiri sudah menerapkan fungsi manajemen produksi dengan baik. Penerapan fungsi manajemen meliputi proses perencanaan yang telah dilakukan seperti pengadaan bahan baku, alat, dan sertifikasi perizinan. Pada fungsi pengorganisasian dalam proses produksi sudah dilakukan secara terstruktur. Pada fungsi pengawasan produksi dilaksanakan oleh pemilik usaha pengolahan ikan serta dilakukan juga pengawasan oleh Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan Kota Tasikmalaya. Pada tahap evaluasi dilakukan setiap satu bulan sekali yang dilihat dari hasil produksi dan pemasaran. Usaha pengolahan ikan Jaya Mandiri dalam memasarkan produknya menjalankan item bauran pemasaran yang terdiri dari 4P yaitu produk (product), lokasi (place), harga (price), dan promosi (promotion). Saluran pemasaran (distribusi) yang digunakan oleh usaha pengolahan ikan Jaya Mandiri menggunakan 2 tingkatan saluran pemasaran (distribusi).