Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : Nutriology: Jurnal Pangan, Gizi, Kesehatan

Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kepatuhan Ibu Hamil Mengkonsumsi Tablet Fe di Puskesmas Dasan Agung Kota Mataram Yunika, Regina Pricilia; Komalasari, Husnita
Nutriology : Jurnal Pangan, Gizi, Kesehatan Vol. 1 No. 2 (2020): Oktober 2020
Publisher : Program Studi Gizi, Universitas Bumigora

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30812/nutriology.v1i2.977

Abstract

Ibu hamil dapat beresiko mengalami anemia terutama anemia karena kekurangan zat besi. Anemia terjadi akibat rendahnya kandungan hemoglobin dalam tubuh semasa hamil atau kurangnya sel-sel darah merah di dalam darah daripada biasanya, dengan kadar hemoglobin di bawah 11 gr%. Dampak yang dapat ditimbulkan akibat anemia pada ibu hamil adalah perdarahan pada saat melahirkan, bayi berat lahir rendah (BBLR), penurunan IQ, bayi mudah terinfeksi dan mudah menderita gizi buruk. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kepatuhan ibu hamil dalam mengkonsumsi tablet Fe di PuskesmasDasan Agung Kota Mataram. Jenis penelitian adalah penelitian kuntitatif dengan menggunakan desain cross sectional. Pengambilan sampel dengan simple random sampling, didapatkan sampel sebanyak 35 responden. Uji statistik menggunakan uji chi square. Hasil analisis bivariat dengan uji chi square menunjukkan hubungan kepatuhan ibu hamil dengan pengetahuan (p=0,000), motivasi (p=0,004), dan sikap (p=0,000). Simpulan penelitian ini terdapat hubungan kepatuhan ibu hamil mengkonsumsi tablet fe dengan pengetahuan, motivasi, dan sikap. Peneliti menyarankan bagi tenaga kesehatan perlu melakukan penyuluhan akan pentingnya tablet Fe selama masa kehamilan.
Pengaruh Budaya dan Pengetahuan Ibu terhadap Praktik Pemberian Makan pada Bayi di Wilayah Kerja Puskesmas Narmada Lombok Barat Fariqi, M. Zulfikar Al; Yunika, Regina Pricilia
Nutriology : Jurnal Pangan, Gizi, Kesehatan Vol. 2 No. 1 (2021): April 2021
Publisher : Program Studi Gizi, Universitas Bumigora

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30812/nutriology.v2i1.1227

Abstract

Latar Belakang : Lebih dari 50% kematian anak di dunia terkait dengan kurang gizi, diantaranya disebabkan karena pemberian makan yang kurang tepat. Berdasarkan hasil survei kepada 10 ibu, 9 ibu mempunyai kebiasaan praktek makan yang kurang baik. Metode : Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh budaya dan pengetahuan ibu dalam pemberian makan pada anak di wilayah kerja Puskesmas Narmada, Lombok Barat. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan crosssectional. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner. Populasi dalam penelitian adalah ibu yang yang mempunyai anak yang berada di wilayah kerja Puskesmas Narmada Lombok Barat yakni sebanyak 884 ibu. Jumlah sampel yakni 189 orang yang diambil secara proportion random. Analisis data menggunakan IBM SPSS Statistics dengan uji Chi Square. Hasil : Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara budaya ibu dengan pemberian makan ibu pada anak dengan nila p value = 0,032 dan ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan ibu dengan pemberian makan ibu pada anak dengan nilai p value = 0,027. Kesimpulan : Ada hubungan antara budaya dan pengetahuan ibu dengan pemberian makan pada anak. Saran dan masukan untuk petugas promosi kesehatan di dinas kesehatan agar mengoptimalkan penyuluhan gizi seimbang, sosialisasi pemberian makan yang baik dan pemberdayaan gizi terkait budaya kepada ibu rumah tangga.
Hubungan Tingkat Pengetahuan Tentang Anemia dengan Kepatuhan Minum Tablet Tambah Darah pada Ibu Hamil Trimester III Yunika, Regina Pricilia
Nutriology : Jurnal Pangan, Gizi, Kesehatan Vol. 2 No. 2 (2021): Oktober 2021
Publisher : Program Studi Gizi, Universitas Bumigora

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30812/nutriology.v2i2.1583

Abstract

Anemia pada kehamilan merupakan salah satu masalah nasional karena mencerminkan nilai kesejahteraan sosial ekonomi masyarakat yang juga berpengaruh terhadap kualitas sumber daya manusia. Pemerintah mengeluarkan program pencegahan dan pengendalian anemia melalui kepatuhan minum tablet tambah darah setidaknya 90 hari selama kehamilan. Faktor-faktor yang mempengaruhi kepatuhan ibu hamil minum tablet tambah darah yaitu pengetahuan, tingkat pendidikan dan frekuensi pemeriksaan ANC. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan tentang anemia dengan kepatuhan minum tablet tambah darah pada ibu hamil trimester III. Penelitian ini bersifat deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional, mengumpulkan data primer dengan menggunakan kuesioner dan mengumpulkan data sekunder dari buku KIA ibu yang melakukan periksa hamil. Jumlah sampel 56 ibu hamil dengan usia kehamilan ≥ 32 minggu dengan teknik simple random sampling. Hasil analisis dengan chi square menyatakan terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan tentang anemia dengan kepatuhan minum tablet tambah darah pada ibu hamil trimester III (p=0,004). Kesimpulan penelitian ini adalah ada hubungan tingkat pengetahuan tentang anemia dengan kepatuhan minum tablet tambah darah pada ibu hamil trimester III. Ibu hamil masih perlu diberikan edukasi mengenai anemia dan dampak dari anemia selama masa kehamilan agar memiliki pengetahuan yang baik mengenai anemia dan patuh dalam minum tablet penambah darah.
Hubungan Status Gizi dan Konsumsi Pangan Sumber Antioksidan dengan Tingkat Morbiditas Biomarker Covid-19 Rahmiati, Baiq Fitria; Jauhari, M. Thonthowi; Naktiany, Wayan Canny; Ardian, Junendri; Yunika, Regina Pricilia
Nutriology : Jurnal Pangan, Gizi, Kesehatan Vol. 2 No. 2 (2021): Oktober 2021
Publisher : Program Studi Gizi, Universitas Bumigora

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30812/nutriology.v2i2.1649

Abstract

Abstrak Morbiditas atau kesakitan covid-19 merupakan tanda dan gejala yang terjadi jika seseorang terindikasi mengalami penularan coronavirus. Hal ini dikarenakan oleh sistem imunitas pada tubuh seseorang tersebut melemah. Sistem imun yang baik dapat menghalau berbagai virus yang masuk ke tubuh, salah satunya Coronavirus. Dalam bidang gizi, antioksidan dikenal sebagai zat gizi yang mampu meningkatkan dan memaksimalkan kinerja dari sistem imunitas tubuh. Selain itu, status gizi seseorang juga menentukan bagaimana sistem imun ini bekerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari status gizi dan konsumsi pangan terhadap biomarker Covid-19. Penelitian ini akan menggunakan kuesioner terstruktur untuk mengambil data terkait konsumsi pangan sumber antioksidan, mengukur status gizi responden secara langsung dan mengaitkan hasilnya dengan morbiditas penanda covid 19. Hasil yang ditemukan adalah Terdapat pengaruh kedua faktor yaitu status gizi dan konsumsi pangan terhadap morbiditas penanda Covid 19. Faktor yang lebih berpengaruh terhadap penanda morbiditas Covid 19 adalah konsumsi pangan sumber antioksidan.