Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : TRITON : Jurnal Manajemen Sumberdaya Perairan

POTENSI IKAN KARANG DI PERAIRAN PESISIR NEGERI HUKURILA, KECAMATAN LEITIMUR SELATAN KOTA AMBON Sahetapy, Dicky; Selanno, Debby; Tuhumury, Novianty
TRITON: Jurnal Manajemen Sumberdaya Perairan Vol 15 No 2 (2019): Jurnal TRITON
Publisher : Departement of Aquatic Resources Management, Fisheries and Marine Science Faculty, Pattimura University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (343.934 KB) | DOI: 10.30598/TRITONvol15issue2page46-57

Abstract

The Study was conducted on April to May 2019 in the coastal waters of Hukurila village, Leitimur Selatan District of Ambon city with the aims to analyzed taxon composition, species diversity, density, standing stock, potency of target species and status of reef fish. Reef fish data were collected at four reef stations using UVC method. The result showed that there were 192 species of reef fish inhabit coral reef of Hukurila village. Pomacentridae, Labridae and Chaetodontidae have high species richness, while other seven families have low species richness. Relative diversity of reef fish in the study area can be classified in poor to moderate category, and the estimated number of species of reef fish was 369 species. Species diversity of reef fish is high, with low species dominance in the community and species evenness of reef fish in their community is in stable condition. Density of reef fish between reef station ranged of 2.9-4.0 ind. m-2. Furthermore, the standing stock of reef fish ranged of 28,840-40,400 ind.ha-1 and biomass of target reef fish species ranged of 1.67-5.14 (± 3.53) tons ha-1 of coral reefs. Status of reef fish in the coral reef of Hukurila village belong to high category. ABSTRAK Penelitian dilakukan dari April sampai Mei 2019 di perairan pesisir Negeri Hukurila, Kecamatan Leitimur Selatan Kota Ambon dengan tujuan menganalisis komposisi taksa, diversitas spesies, densitas, sediaan cadang, potensi ikan karang spesies target dan status ikan karang. Data ikan karang dikumpulkan dari 4 stasiun dengan metode underwater visual census (UVC). Ditemukan 192 spesies ikan karang Menempati terumbu karang Hukurila. Famili Pomacentridae, Labridae, Chaetodontidae memiliki kekayaan spesies tinggi, sementara tujuh famili memiliki kekayaan spesies rendah. Diversitas relatif ikan karang di areal studi termasuk kategori miskin hingga moderat, dan diestimasi jumlah spesies ikan karang pada habitat terumbu Negeri Hukurila sebanyak 369 spesies. Diversitas spesies ikan karang tinggi, dengan dominansi spesies rendah dalam komunitas dan keserasian spesies ikan karang dalam kondisi Stabil. Densitas ikan karang antara stasiun terumbu berkisar antara 2.9 - 4.0 ind/m2. Sediaan cadang ikan karang antara stasiun terumbu berkisar antara 28.840 - 40.400 ind/ha dan potensi spesies target berkisar 1,67-5,14 (± 3,53) ton/ha terumbu karang. Kondisi ikan karang di terumbu Negeri Hukurila termasuk kategori tinggi. Kata kunci: Ikan karang, keanekaragaman spesies, kepadatan, sediaan cadang, potensi
IDENTIFIKASI KEBERADAAN DAN JENIS MIKROPLASTIK PADA KERANG DARAH (Anadara granosa) DI PERAIRAN TANJUNG TIRAM, TELUK AMBON Tuhumury, Novianty; Ritonga, Agustina
TRITON: Jurnal Manajemen Sumberdaya Perairan Vol 16 No 1 (2020): Jurnal TRITON
Publisher : Departement of Aquatic Resources Management, Fisheries and Marine Science Faculty, Pattimura University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (340.379 KB) | DOI: 10.30598/TRITONvol16issue1page1-7

Abstract

The existence of inorganic waste in the form of plastic is perilous for marine life. Plastics can be broken into micro size known as microplastics. Microplastic is harmful to marine biota because it can be consumed and entered the digestive tract. The purpose of this study was to identify the presence and types of microplastics in cockles blood clams (Anadara granosa) in Tanjung Tiram, Ambon Bay waters. The research method used field observations and laboratory analysis. The results showed that in cockles, fiber was found as much as 360 particles and 61 particles of fragments. The presence of microplastics that have been consumed by cockle will be harmful marine biota as well as humans who consume the cockles. Plastics that contain harmful chemicals will be absorbed into the body of cockles. Based on the results of the study, it can be concluded that microplastics have been found and consumed by cockles. ABSTRAK Keberadaan sampah anorganik berupa plastik sangat membahayakan bagi kehidupan perairan. Plastik dapat terpecah menjadi ukuran mikro yang dikenal dengan mikroplastik. Keberadaan mikroplastik sangat berbahaya bagi biota perairan karena dapat dikonsumsi dan masuk ke saluran pencernaan. Tujuan dari penelitian ini yaitumengidentifikasi keberadaan dan jenis mikroplastik pada kerang darah (Anadara granosa) di Tanjung Tiram perairan Teluk Ambon. Metode penelitian menggunakan observasi lapangan kemudian analisa laboratorium. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada kerang darah, telah ditemukan mikroplastik dengan jenis fiber sebanyak 360 pratikel dan fragmen sebanyak 61 pratikel. Keberadaan mikroplastik yang telah dikonsumsi oleh kerang darah akan berbahaya bukan hanya bagi biota perairan namun juga bagi manusia yang mengkonsumsi kerang darah tersebut. Plastik yang mengandung bahan kimia berbahaya akan terserap masuk ke dalam tubuh kerang darah. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa mikroplastik telah berada dan dikonsumsi oleh kerang darah. Kata Kunci: mikroplastik, kerang darah, fiber, fragmen, Tanjung Tiram