Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Madiun Spoor : Jurnal Pengabdian Masyarakat

SOSIALISASI KESELAMATAN PERKERETAAPIAN DI SDN NGUJUNG II MAGETAN Kurniawan, Muhammad Adib; Puspitasari, Armyta; Prasetya, Henry Widya; Arifianto, Teguh; Utomo, Ilham Satrio
JPMPPI (Jurnal Pengabdian Masyarakat) Vol 1 No 1 (2021): April 2021
Publisher : Politeknik Perkeretaapian Indonesia Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (597.227 KB) | DOI: 10.37367/jpm.v1i1.148

Abstract

Kunci keselamatan dalam berkendara adalah berkendara dengan disiplin, menghormati pengendara lain, dan beretika saat berkendara. Sampai saat ini masih terdapat pengendara yang kurang memperhatikan kunci keselamatan berkendara. Hal ini dikarenakan masyarakat belum sadar akan pentingnya pengetahuan mengenai keselamatan berkendara. Oleh karena itu, perlu adanya cara yang efektif untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya pengetahuan keselamatan berkendara melalui kegiatan pengabdian masyarakat. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dengan melakukan sosialisasi keselamatan perkeretaapian di SDN Ngujung II Magetan. Sosialisasi ini bertujuan untuk mengedukasi para siswa untuk mengetahui aspek hukum perkeretaapian dan semboyan perkeretaapian. Hasil dari pengabdian masyarakat ini diharapkan siswa SDN Ngujung II Magetan dapat memahami aspek hukum perkeretaapian dan semboyan perkeretaapian.
Pelatihan Pemanfaatan Fly Ash Sebagai Bahan Campuran Pembuatan Batako Di Geger Madiun Leliana, Arinda; Puspitasari, Armyta; Apriliani, Nurul Fitria
JPMPPI (Jurnal Pengabdian Masyarakat) Vol 1 No 2 (2021): November 2021
Publisher : Politeknik Perkeretaapian Indonesia Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (576.516 KB) | DOI: 10.37367/jpm.v1i2.186

Abstract

Naiknya peran batubara jangka panjang sebagai penyedia dominan cadangan energi merupakan salah satu permasalahan yang dapat merusak lingkungan. Salah satu inovasi yaitu pemanfaatan limbah batubara yang dapat digunakan sebagai bahan campuran pembuatan batako. Pembuatan batako oleh kelompok pengrajin konvensional umumnya masih menggunakan semen sebagai bahan campuran. Limbah batubara (fly ash) sering dimanfaatkan sebagai pengganti bahan campuran batako, paving block ataupun yang lainnya. Kurangnya pengetahuan dan keterampilan masyarakat mengenai penggunaan fly ash sebagai bahan campuran semen dalam pembuatan batako. Kegiatan yang dilakukan yaitu diskusi dengan upaya peningkatan pemahaman melalui praktek langsung. Pengabdian masyarakat berlokasi di Jalan Raya Madiun, Pagotan Geger, Kabupaten Madiun. Partisipasi pengarajin batako dalam pelatihan sangat antusias serta aktif dalam mengikuti seluruh kegiatan dikarenakan dalam pelatihan ini dapat memberikan ilmu pengetahuan baru terkait pemanfaatan fly ash untuk dijadikan produk batako sehingga mendapatkan kualitas yang lebih baik dan lebih kuat. Hasil pelaksanaan pengabdian masyarakat dapat ditarik kesimpulan antara lain: (1) Mitra memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam pengolahan limbah abu terbang khususnya fly ash dalam pembuatan batako; (2) Pembuatan batako dari fly ash ini mendukung program pemerintah dalam mengurangi limbah batu bara; (3) Pemanfaatan abu terbang (fly ash) untuk bahan tambahan batako akan dapat memperkecil serta meminimalkan biaya produksi.
PEMAHAMAN TENTANG PRASARANA PERKERETAAPIAN GUNA PENINGKATAN KESIAPAN KERJA LULUSAN SMK Kurniawan, Muhammad Adib; Puspita Dewi; Wawan Riyanta; Dimas Adi Perwira; Armyta Puspitasari
Madiun Spoor : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 3 No 2 (2023): Oktober 2023
Publisher : Politeknik Perkeretaapian Indonesia Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37367/jpm.v3i2.293

Abstract

In accordance with the National Education System Law No. 20 of 2003, article 3 concerning National Education Goals and explained in article 15 that vocational education is secondary education that prepares students especially to work in certain fields which means that Vocational High Schools (SMK) aim to prepare graduates who are ready to work[1][2]. Job opportunities in the world of railways are very large, so it is necessary to provide initial or basic knowledge related to railway infrastructure, especially buildings and railway lines, to prospective graduates of the Central Java State Vocational School in Semarang in the field of Construction and Property Business expertise so that they have more knowledge in the field of railways as a provision to enter the world of work. The results of providing material in the form of Railway Infrastructure Knowledge Technical Guidance found that the technical guidance participants were very enthusiastic and enthusiastic.