Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Kacapuri : Jurnal Keilmuan Teknik Sipil

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMAKAIAN ALAT PELINDUNG DIRI PADA PEKERJA PROYEK PEMBANGUNAN PENGENDALI BANJIR SUNGAI BARABAI KAB. HULU SUNGAI TENGAH (MYC) Rachman, Tezar Aulia; Cahyadi, Hendra; Aulia, Risya
Jurnal Kacapuri : Jurnal keilmuan Teknik Sipil Vol 6, No 2 (2023): Vol 6, No 2 (2023 JURNAL KACAPURI : JURNAL KEILMUAN TEKNIK SIPIL (Edisi Desember
Publisher : Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al-Banjari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31602/jk.v6i2.13182

Abstract

Banyak pekerja yang masih tidak memakai Alat Pelindung Diri (APD) dengan lengkap. Berbagai alasan yang diungkapkan antara lain sesak, risih, dan panas ketika memakai APD. Selain itu tidak adanya hukuman jika pekerja tidak memakai APD secara lengkap. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan pemakaian alat pelindung diri (APD) pada pekerja Proyek Pembangunan Pengendali Banjir Sungai Barabai Kab. Hulu Sungai Tengah (MYC). Faktor yang diobservasi adalah pengetahuan pekerja, sikap pekerja dan ketersediaan APD.Jenis penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan rancangan cross sectional. Sampel penelitian adalah jumlah total populasi pekerja yaitu sebanyak 20 responden. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara menggunakan kuesioner dan observasi langsung. Analisis data melalui tiga tahapan, yaitu univariat untuk melihat distribusi frekuensi, bivariat untuk melihat hubungan (chi square), dan multivariat untuk melihat faktor dengan hubungan yang paling bermakna (Regresi Logistik Berganda).Berdasarkan hasil analisis menunjukkan bahwa variabel ketersediaan APD merupakan faktor yang mempunyai pengaruh paling kuat untuk mempengaruhi pemakaian APD pada Proyek Pembangunan Pengendali Banjir Sungai Barabai Kab. Hulu Sungai Tengah (MYC)   dengan nilai sig sebesar 0,016. Kemudian dapat diketahui pula ada peluang 85% pekerja tidak memakai APD yang lengkap, sebelum variabel sikap, pengetahuan dan ketersediaan dimasukkan. Selanjutnya dari model summary dengan melihat nilai Nagelkerke R Square sebesar 0,577 (57,7%) dapat diketahui bahwa faktor pengetahuan dan ketersediaan APD secara simultan memberikan pengaruh sebesar 57,7% terhadap pemakaian APD yang dipakai pekerja walaupun dari nilai sig. variable pengetahuan dan sikap tidak memiliki pengaruh terhadap pemakaian APD.
Analisa Biaya Siklus Hidup pada Gedung Sekolah MAN 4 Kabupaten Banjar Rachman, Tezar Aulia; Badriani, Badriani
Jurnal Kacapuri : Jurnal keilmuan Teknik Sipil Vol 7, No 2 (2024): Vol 7, No 2 2024 JURNAL KACAPURI : JURNAL KEILMUAN TEKNIK SIPIL (Edisi Desember
Publisher : Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al-Banjari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31602/jk.v7i2.17253

Abstract

Ketika bangunan telah lama digunakan dan usang, nilai ekonomi dan fungsionalnya menurun secara signifikan. Terdapat permasalahan terkait kinerja bangunan, seperti lingkungan dan penggunaan material yang tidak tepat. Bangunan harus dipelihara untuk menjamin kesinambungan penggunaannya sepanjang masa manfaatnya. Rumusan masalah penelitian adalah Life Cycle Cost untuk mengukur besarnya biaya pemeliharaan pada gedung MAN 4 Banjar selama 10 tahun ke depan, dan bagian mana yang mempunyai Life Cycle Cost tertinggi dan terendah berdasarkan siklus hidup bangunan tersebut.  Biaya pemeliharaan struktur dan komponen kelistrikan, mesin, tata letak eksterior dan pembersihan. Berdasarkan hasil penelitian, biaya pembangunan MAN 4 Banjar 10 tahun mendatang (2024-2033) dengan kenaikan sebesar 4,00% adalah Rp 133.961.875,00 (100%). Biaya pemeliharaan rumah MAN 4 Banjar setiap tahunnya selama 10 tahun sebesar Rp 133.961.875,00. Biaya pemeliharaan tertinggi dalam satu siklus hidup gedung MAN 4 Banjar adalah sebesar Rp. Sektor ketenagalistrikan sebesar 46.449.227 (34,67%), sektor terkecil sebesar Rp. Sektor konstruksi sebesar 624.318,00 (0,47%).
EVALUASI PERBANDINGAN ESTIMASI ANGGARAN BIAYA ANTARA METODE AHSP 2016 DAN METODE PELAKSANAAN KONTRAKTOR PADA PEMBANGUNAN KANTOR IMIGRASI KELAS I KABUPATEN TAPIN Gazali, Akhmad; Rachman, Tezar Aulia; Triningtyas, Yekti; Reizaldie, Raghmad
Jurnal Kacapuri : Jurnal keilmuan Teknik Sipil Vol 8, No 1 (2025): Vol 8, No 1 2025 JURNAL KACAPURI : JURNAL KEILMUAN TEKNIK SIPIL (Edisi Juni 2025
Publisher : Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al-Banjari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31602/jk.v8i1.19253

Abstract

Pembangunan kantor merupakan salah satu inisiatif dari peningkatan fasilitas infrastrutur guna meningkatkan produktifitas pekerja yang lebih baik. Maka dari itu perencanaan bangunan dari segi keamanan, biaya, kegunaan, bentuk, arsitektural dan struktural ataupun jasa yang tersedia. Dalam pelaksanaan proyek Pembangunan Kantor Imigrasi Kabupaten Tapin ini menggunakan anggaran biaya lumayan besar, sehingga anggaran tersebut perlu diperhitungkan dengan seksama agar mampu menaikkan efisiensi dan efektifitas dari pelaksanaan proyek. Oleh karena itu, perlu adanya pedoman dasar dalam menentukan analisa harga satuan pekerjaan yang dipengaruhi oleh nilai indeks atau koefisien, sehingga analisa pada satuan harga pekerjaan tersebut sesuai terhadap biaya, mutu dan waktu pelaksanaan. Ada beberapa metode perhitungan rencana anggaran biaya diantaranya AHSP 2016 dan Penawaran Harga Kontraktor. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui dari kedua perhitungan yang mana paling ekonomis. Dari hasil perhitungan rencana anggaran biaya pada proyek pembangunan Kantor Imigrasi Kabupaten Tapin dengan kedua perhitungan diperoleh hasil perhitungan Penawaran Harga Kontraktor (Lapangan) yang paling ekonomis sebesar Rp. 1.721.817.000,00 dan AHSP 2016 sebesar Rp. 2.529.527.000,00 dengan selisih sebesar Rp. 807.710.000,00. Faktor yang mempengaruhi besaran estimasi dari keduanya seperti material, asumsi perencana anggaran biaya, dan koefien kedua perhitungan.