Keberhasilan penyelenggaraan pendidikan sangat ditentukan oleh kesiapan guru dalam mempersiapkan peserta didiknya melalui kegiatan belajar mengajar. Untuk itu, kemampuan guru dalam mengelola pembelajaran menjadi hal yang patut diperhatikan, akan tetapi di UPTD SPF SD Negeri Cibubukan masih dtemukan beberapa permasalahan yakni masih banyak guru kurang memahami alokasi waktu dalam menentukan kegiatan belajar, kurang inovatifnya guru dalam mengelola kelas, dan kurangnya pemahaman dalam membuat perangkat pembelajaran. Berdasarkan hal tersebut, maka perlu dilakukan kegiatan supervisi untuk mengoptimalkan kinerja guru. Tujuan dalam penelitian ini yaitu untuk meningkatkan kemampuan guru dalam menyusun perangkat pembelajaran. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dua siklus yang terdiri atas perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Hasil penelitian menunjukkan pada siklus 1 Pertemuan 1 dan 2 ditemukan perentase kesiapan guru sebesar 53% (kategori cukup) dan 67 % (kategori cukup), selanjutnya pada siklus II pada pertemuan 1 dan 2 ditemukan persentase kesiapan guru sebesar 92% (Kategori Sangat Baik) dan 98% (Kategori Sangat Baik). Berdasarkan hasil yang ditemukan maka pelaksanaan kegiatan supervisi memiliki dampak positif dalam mematangkan guru dalam menyusun perangkat pembelajaran.