Jalan adalah sarana yang penting dalam dunia transportasi. Di berapa tahun terakhir, Pontianak mengalami peningkatan kepadatan lalu lintas diakibatkan pertumbuhannya penduduk yang cukup TINGGI, sehingga mengakibatkan terganggunya keamanan dan kenyaman para pengendara. Kekesatan jalan pada perkerasan jalan merupakan parameter yang cukup penting dalam mengevaluasi kinerja perkerasan. Apabila nilai kekesatan pada permukaan jalan tidak memenuhi Standar, atau dibawah rata-rata dari yang sudah di tetepkan, hal tersebut dapat mengakibatkan selip pada kendaraan, dimana hal tersebut dapat mengakibatkan terjadinya Kecelakaan lalu lintas. Lokasi yang diteliti adalah jalan dengan permukaan aspal yaitu di Jalan RE. Martadinata, Jalan HOS. Cokro Aminoto, Jalan Prof. M. Yamin dan Jalan Husein Hamzah. Jumlah titik peninjauan lokasi adalah titik-titik dimana memungkinkan pengendara untuk melakukan pengereman (daerah sisi kiri dan kanan). Analisa dilakukan dengan waktu yang telah ditentukan yaitu pada siang hari. Dari hasil survey tersebut akan dihitung dan dianalisa sehingga akan mendapatkan pengatuh kontaminan terhadap kekesatan jalan. Berdasarkan penelitian nilai BPN, lokasi-lokasi penelitian memiliki nilai kekesatan diatas standar yang berarti jalan tersebut aman, dan apabila jalan tersebut terkena kontaminan maka akan terjadi penurunan nilai kekesatan. Penurunan nilai kekesatan ketika terkena kontaminan Air , Minyak serta minyak dan air secara beurutan yaitu 43,52 % , 57,95 %, dan 55,36 %. Kata Kunci : British Pendulum Tester, Kekesatan Jalan, Kontaminan Air, Kontaminan Minyak, Kontaminan Minyak dan Air , Skid Resistance Â