Penelitian ini menganalisis efisiensi keuntungan alternatif bank umum konvensional selama periode 2017 – 2019 menggunakan metode Distribution Free Approach (DFA). Metode ini dipilih karena fleksibilitasnya dalam mengukur efisiensi tanpa asumsi distribusi tertentu pada komponen error. Hasil menunjukkan rendahnya Nilai rata-rata efisiensi keuntungan alternatif senilai 0,264 atau 26.40 persen. Faktor seperti skala ekonomi, regulasi pemerintah, harga input, Jumlah output, Kuantitas fixed netputs dan NPL berkontribusi signifikan terhadap efisiensi keuntungan alternatif. Hasil ini dapat memberikan rekomendasi untuk meningkatkan keuntungan dengan memanfaatkan keuntungan yang ada.