Fabrikasi komposit graphene/TiO2/PAni (GTP) sebagai bahan elektroda baterai Li-ion telah berhasil dilakukan. Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh material graphene dengan metode reduksi graphene oksida (RGO), Sol-gel TiO2 dan mengetahui daya hantar elektrodanya setelah penambahan PAni serta mengetahui nilai arus dan potensial oksidasi-reduksi terbaik pada elektroda GTP. Hasil XRD menunjukkan terbentuknya graphene pada 2θ 23.040 dengan d-spacing 3,85 Å dan TiO2 dengan puncak tertinggi pada 2θ 250 dan 480 dengan fasa anatase. Analisis morfologi permukaan dengan SEM menunjukkan adanya lembaran graphene monolayer dan bilayer sedangkan TiO2 terlihat seperti butiran kecil. Hasil spektrofotometri FTIR juga menunjukkan adanya gugus fungsi C=C aromatik yang menginformasikan terbentuknya graphene dan gugus C=O pada TiO2 sebagai indikasi terbentuknya titanium dioksida. Elektroda kerja graphene/TiO2/PAni (GTP) terdiri dari komposisi 95%:5%:1; 75%:25%:1; 50%:50%:1. Konduktivitas listrik terbaik diperoleh pada perbandingan 75%:25% :1 yaitu 1,8701 S/cm. Hasil pengujian elektroda GTP dengan metode voltametri siklik diperoleh bahwa elektroda dengan persentase 75%:25%:1 dalam larutan elektrolit KCl 1 M merupakan hasil pengujian elektroda terbaik dengan nilai potensial oksidasi-reduksi masing-masing berkisar +0,25 V dan -0,6 V.