Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Pengabdian Siliwangi

KETAHANAN PANGAN MELALUI BUDIDAYA LELE DAN SAWI Rosidah, Euis; Rustensi, Tedi; Rahman, Rani; firmansyah, irman
Jurnal Pengabdian Siliwangi Vol 6, No 2 (2020)
Publisher : LPPM Univeristas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37058/jsppm.v6i2.2192

Abstract

Tujuan dan target khusus kegiatan pengabdian pada masyarakat pada skema ketahanan pangan ini diperuntukkan kepada masyarakat yang terkena dampak COVID-19 yang berlokasi di Desa Margahayu Kecamatan Manonjaya Kabupaten Tasikmalaya. Pentingnya ketahanan pangan bagimasyarakat yang terkena dampak pandemic ini adalah untuk keberlanjutan hidup di era New Normal untuk mempertahankan hidup sehingga harus ada kemandirian kegiatan yang akan menjaga sustainabilitas.Permasalahan yang diangkat adalah minimnya sumber daya manusia yang mampu berkreasi dan berinovasi dengan baik mengenai aktivitas yang mampu memberikan nilai ekonomis. Biasanya masyarakat akan bekerja pada pihak lain yang belum tentu dapat diterima, sedangkan saat ini semua masyarakat sama-sama membutuhkan pekerjaan. Oleh karena itu harus ada kreasi dan inovasi kegiatan yang dapat merangsang masyarakat untuk menjalankan kegiatanannya yang memberikan nilai ekonomis khususnya pada masyarakat yang terkena dampak COVID-19.Hasil survey awal ditemukan bahwa di daerah Desa Manonjaya terdapat masyarakat yang kehilangan pekerjaannya, sehingga untuk menyambung hidupnya dibutuhkan kegiatan yang dapat menumbuhkan ketahanan pangan dalam jangka panjang dan dapat terlaksana secepatnya. Oleh karena itu, pelatihan dan pemberian ternak lele dan sawi dirasa memberikan rangsangan yang baik karena proses produksi yang cepat dengan hasil yang baik. Kemudian kegiatan tersebut dapat dijalankan selanjutnya dengan sendiri sehingga ketahanan pangan dapat terjaga terus-menerus.Hasil kegiatan menunjukkan adanya kemampuan masyarakat dan motivasi yang tinggi untuk melakukan budidaya ikan lele dalam ember karena biaya yang harus dikeluarkan cukup mudah dan mudah dalam mengelolanya. Sehingga untuk menjaga pangan sehari-hari dapat dilakukan melalui budi daya tersebut tanpa harus banyak mengeluarkan biaya.
INOVASI PRODUK UNGGULAN : MENGOLAH KULIT MANGGIS MENJADI KOPI BERKUALITAS Desiana, Desiana; Rosidah, Euis; Rustendi, Tedi; Rahman, Rani; Aziz, Nur Jannah Abdi; Sugiarti, Rubi'ah
Jurnal Pengabdian Siliwangi Vol 10, No 2 (2024)
Publisher : LPPM Univeristas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37058/jsppm.v10i2.14489

Abstract

Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan nilai tambah produk lokal melalui inovasi dan pengembangan usaha kecil dan menengah (UMKM). Studi ini fokus pada pengolahan kulit manggis menjadi kopi berkualitas di Desa Pusparahayu, Tasikmalaya. Permasalahan yang dihadapi meliputi kurangnya pemanfaatan kulit manggis dan keterbatasan pengetahuan UMKM dalam inovasi produk. Untuk mengatasi masalah tersebut, metode yang digunakan meliputi lima tahap utama: (1) sosialisasi untuk memperkenalkan potensi kulit manggis sebagai bahan baku kopi; (2) pelatihan teknis dalam proses produksi, termasuk teknik pengeringan, penggilingan, dan pencampuran bahan untuk menghasilkan kopi berkualitas; (3) penerapan teknologi sederhana yang dapat diakses oleh UMKM untuk meningkatkan efisiensi produksi; (4) pendampingan dalam produksi dan pemasaran, termasuk pelatihan strategi pemasaran digital dan manajemen usaha; serta (5) evaluasi keberlanjutan program melalui monitoring dan pendampingan berkelanjutan. Hasil menunjukkan peningkatan kualitas dan diversifikasi produk, serta peningkatan kapasitas UMKM dalam pemasaran dan pengelolaan usaha. Program ini memberikan dampak positif dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa dan kontribusi terhadap perekonomian lokal.
PENGELOLAAN KEUANGAN UNTUK UMKM NAIK KELAS PADA PENGRAJIN RAJUT: SEBUAH SOLUSI DIGITALISASI AKUNTANSI Firmansyah, Irman; Kusmayadi, Dedi; Putri, Pretisila Kartika; Pradani, Tiara; Putra, Aquinaldo Sistanto; Rosidah, Euis
Jurnal Pengabdian Siliwangi Vol 11, No 1 (2025)
Publisher : LPPM Univeristas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37058/jsppm.v11i1.16855

Abstract

Pengelolaan keuangan yang baik menjadi salah satu faktor penting dalam meningkatkan daya saing dan keberlanjutan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Namun, keterbatasan pemahaman pelaku UMKM mengenai pencatatan dan pelaporan keuangan sering kali menjadi kendala dalam mewujudkan akuntabilitas serta transparansi. Penelitian ini berfokus pada UMKM pengrajin rajut di Desa Selasari, Kabupaten Pangandaran, yang masih menghadapi permasalahan seperti pencatatan keuangan yang tidak sistematis, lemahnya pengawasan, serta ketiadaan pelatihan yang memadai. Untuk menjawab persoalan tersebut, dilakukan program pelatihan dan pendampingan menggunakan aplikasi SIAPIK (Sistem Informasi Aplikasi Pencatatan Informasi Keuangan). Metode yang diterapkan meliputi identifikasi masalah mitra melalui survei pendahuluan, penyusunan solusi bersama melalui diskusi, pelaksanaan pelatihan dasar pencatatan keuangan, pengenalan aplikasi SIAPIK, serta evaluasi hasil pelatihan. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan pemahaman mitra terhadap pentingnya pencatatan transaksi keuangan, kemampuan menyusun laporan keuangan yang lebih sistematis, serta kemudahan dalam menggunakan aplikasi SIAPIK untuk mencatat pemasukan dan pengeluaran. Walaupun demikian, peserta masih membutuhkan pendampingan jangka panjang agar keterampilan yang diperoleh dapat terimplementasi secara berkelanjutan. Temuan ini menegaskan pentingnya pemanfaatan teknologi digital sederhana dalam mendukung pengelolaan keuangan UMKM, serta menunjukkan bahwa peningkatan kapasitas melalui pelatihan dan pendampingan merupakan strategi efektif untuk memperkuat akuntabilitas, transparansi, dan daya saing UMKM di tingkat desa.