p-Index From 2020 - 2025
11.041
P-Index
This Author published in this journals
All Journal International Journal of Public Health Science (IJPHS) SAINS MEDIKA : JURNAL KEDOKTERAN DAN KESEHATAN Jurnal Ilmiah Farmasi Jurnal Kebijakan Kesehatan Indonesia Pharmaciana: Jurnal Kefarmasian Indonesian Journal of Pharmaceutical Science and Technology Jurnal Farmasi Klinik Indonesia Jurnal Ilmu Farmasi dan Farmasi Klinik (Journal of Pharmaceutical Science and Clinical Pharmacy) Pharmacon MPI (Media Pharmaceutica Indonesiana) INDONESIAN JOURNAL OF PHARMACY Acta Pharmaceutica Indonesia UNEJ e-Proceeding Journal of Islamic Pharmacy JURNAL FARMASI DAN ILMU KEFARMASIAN INDONESIA The Indonesian Biomedical Journal Jurnal Farmasi Galenika (Galenika Journal of Pharmacy) Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Forikes Jurnal Surya Medika Jurnal Wiyata : Penelitian Sains dan Kesehatan JURNAL MANAJEMEN DAN PELAYANAN FARMASI (Journal of Management and Pharmacy Practice) Jurnal Ilmiah Ibnu Sina (JIIS): Ilmu Farmasi dan Kesehatan Majalah Farmaseutik Jurnal Ilmiah Manuntung Pharmasipha Jurnal Farmasi Medica (Pharmacy Medical Journal) PMJ Media Ilmu Kesehatan JSFK (Jurnal Sains Farmasi & Klinis) JFL : Jurnal Farmasi Lampung JPSCR : Journal of Pharmaceutical Science and Clinical Research PHARMACY: Jurnal Farmasi Indonesia (Pharmaceutical Journal of Indonesia) Jurnal Endurance: Kajian Ilmiah Problema Kesehatan Jurnal Farmasi Indonesia Oceana Biomedicina Journal JFIOnline JURNAL MEDIA KESEHATAN PREPOTIF : Jurnal Kesehatan Masyarakat Jurnal Aisyah : Jurnal Ilmu Kesehatan Journal of Pharmaceutical and Health Research Jurnal Insan Farmasi Indonesia Jurnal Farmasi dan Sains Indonesia (JFSI) Jurnal Ilmiah Ibnu Sina (JIIS): Ilmu Farmasi dan Kesehatan Media Farmasi Indonesia Jurnal Farmasi Sains dan Praktis Jurnal Ilmiah Kesmas-IJ (Indonesia Jaya) Riset Informasi Kesehatan Journal of Health Economic and Policy Research (JHEPR) Academic Hospital Journal Kartika : Jurnal Ilmiah Farmasi Jurnal Ilmiah Multidisiplin Keilmuan Mandira Cendikia (JIMK-MC) Journal of Tropical Pharmacy and Chemistry Jurnal Ilmiah Manuntung: Sains Farmasi dan Kesehatan Indonesian Journal of Pharmacology and Therapy Strada Jurnal Ilmiah Kesehatan (SJIK)
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 20 Documents
Search
Journal : Majalah Farmaseutik

Pengaruh Pemberian Antibiotik Profilaksis Terhadap Infeksi Luka Operasi pada Pasien Bedah Obstetri dan Ginekologi di RSUP Dr. Sardjito Mawaqit Makani; Tri Murti Andayani
Majalah Farmaseutik Vol 17, No 1 (2021)
Publisher : Faculty of Pharmacy, Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/farmaseutik.v17i1.48170

Abstract

Antibiotik profilaksis merupakan obat yang digunakan dalam pencegahan dan penanganan pada infeksi luka operasi (ILO). Infeksi luka operasi menjadi penyumbang infeksi sebesar 14% dan kejadian tertinggi berasal dari obstetri dan ginekologi. Tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh kesesuaian dan prediksi kadar pada penggunaan antibiotik profilaksis terhadap kejadian infeksi luka operasi pada pasien yang bedah obsgin. Penelitian ini dilakukan secara observasional analitik dengan rancangan case control study. Data penelitian diambil dari rekam medik pasien bedah obsgin pada bulan Januari - Desember 2018 kemudian dikelompokkan menjadi kelompok ILO dan tidak ILO. Dilakukan evaluasi terhadap kesesuain jenis, dosis, waktu pemberian,interval, dan prediksi kadar antibiotik dalam darah pada kedua kelompok. Analisis data dilakukan uji chi-square dan Fisher exact test untuk data kategorikal untuk melihat profil baseline sampel dan hubungan antara kesesuaian antibiotik profilaksis dengan kejadian ILO. Hasil penelitian pada 21 kelompok ILO dan 63 kelompok tidak ILO tidak terdapat hubungan antara kesuaian antibiotik profilaksis dengan kejadian luka operasi (p>0,05), prediksis kadar antibiotik saat selesai operasi memiliki hubungan yang bermakna terhadap kejadian ILO (p<0,01; RR 4,5; 95% CI 2,9-6,7).
Penyesuaian Dosis Obat pada Pasien Gagal Ginjal Kronis Rawat Inap di Rumah Sakit Kabupaten Tegal, Indonesia Santi Andriani; Fita Rahmawati; Tri Murti Andayani
Majalah Farmaseutik Vol 17, No 1 (2021)
Publisher : Faculty of Pharmacy, Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/farmaseutik.v17i1.48683

Abstract

Pemberian obat dengan dosis sesuai pada pasien Chronic Kidney Disease  (CKD ) penting dilakukan, salah satunya untuk memastikan luaran terapi obat yang optimal. Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan antara dose adjustment obat dan luaran terapi serta efisiensi biaya terapi obat dengan adanya dose adjustment pada pasien rawat inap dengan CKD.Jenis penelitian ini observasional dengan desain cross sectional. Sebanyak 200 rekam medis pasien rawat inap dengan CKD periode Januari – Desember 2017 di RSUD dr. Soeselo dan RSUD Suradadi Kabupaten Tegal dilibatkan dalam penelitian ini. Dose adjustment dihitung berdasarkan fungsi ginjal pasien, yang diestimasikan dengan laju filtrasi glomerular menggunakan formula Cockcroft-Gault. Hubungan antara dose adjustment obat dan luaran terapi menggunakan analisis Chi-square.Hasil penelitian menunjukkan terdapat 1882 obat yang diresepkan, 338 (17,93%) obat memerlukan dose adjustment pada pasien CKD. Dari  obat tersebut, 175 (51,78%) obat diberikan dengan dose adjustment,  sejumlah 118 (67,43%) obat menghasilkan luaran terapi membaik , 23 (15,52%)  obat tidak membaik  dan 34 (19,43%) obat tidak dapat dievaluasi. Sedangkan dari 163 obat tanpa dose adjustment, 103 (63,19%) obat menghasilkan luaran terapi membaik dan 40 (24,54%) obat tidak membaik dan 20 (12,27%) obat tidak dapat dievaluasi. Terdapat hubungan yang signifikan antara dose adjustment dengan luaran terapi obat pada pasien rawat inap dengan CKD (OR 1,922, 95% CI = 1,119-3,548, p= 0,018). Efisiensi biaya yang dapat dihasilkan dengan adanya dose adjusment pada penelitian ini sebesar Rp. 1.620.588,00.
Evaluasi Rasionalitas Penggunaan Obat di Puskesmas Wilayah Kota Kupang Natalia Gilarsih; Achmad Fudholi; Tri Murti Andayani; Satibi Satibi
Majalah Farmaseutik Vol 17, No 3 (2021)
Publisher : Faculty of Pharmacy, Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/farmaseutik.v1i1.54768

Abstract

Berangkat dari permasalahan belum optimalnya penerapan penggunaan obat secara rasional pada fasilitas kesehatan di Indonesia dan belum adanya laporan evaluasi penggunaan obat berdasarkan indikator khusus yang menjadi dasar penilaian kinerja pelayanan kefarmasian di puskesmas. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi rasionalitas penggunaan obat di puskesmas wilayah Kota Kupang berdasarkan 8 indikator hasil metode delphi termodifikasi yang dikembangkan oleh Satibi dkk. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan kuantitatif secara retrospektif menggunakan data tahun 2018 dan melalui observasi langsung. Pemilihan 8 sampel puskesmas di Kota Kupang dilakukan dengan purposive sampling. Data hasil penelitian berupa data kuantitatif, dianalisis secara deskriptif dan 6 indikator diantaranya dibandingkan dengan standar Kemenkes RI dan WHO. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan obat belum rasional sesuai standar WHO pada item obat per resep, standar Kemenkes RI pada penggunaan obat generik dan standar WHO maupun Kemenkes RI pada pemberian oralit dan zinc untuk diare. Pada indikator biaya obat per kunjungan resep sebesar Rp.9.394 ± Rp.1.341 digunakan sebagai parameter dalam penetapan alokasi dana pengadaan obat di Kota Kupang pada tahun 2019 dan kejadian medication error tidak bisa dievaluasi karena tidak adanya dokumentasi kejadian tersebut pada puskesmas wilayah Kota Kupang.  
Evaluasi Penggunaan Obat Berdasarkan Indikator Kinerja Pelayanan Kefarmasian Pada Puskesmas Wilayah Kota Kupang Achmad Fudholi; Tri Murti Andayani; Satibi Satibi; Natalia Gilarsih
Majalah Farmaseutik Vol 18, No 2 (2022)
Publisher : Faculty of Pharmacy, Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/farmaseutik.v1i1.54770

Abstract

Berangkat dari permasalahan belum optimalnya penerapan penggunaan obat secara rasional pada pelayanan kesehatan di Indonesia maka telah dikembangkan indikator khusus yang menjadi dasar penilaian kinerja pelayanan kefarmasian di puskesmas. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi penggunaan obat di puskesmas wilayah Kota Kupang berdasarkan indikator hasil metode Delphi yang dikembangkan oleh Satibi dkk. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan kuantitatif, menggunakan data retrospektif tahun 2018 dan melalui observasi langsung. Pemilihan sampel puskesmas dilakukan dengan purposive sampling. Data hasil penelitian berupa data kuantitatif, dianalisis secara deskriptif dan 6 indikator diantaranya dibandingkan dengan standar Kemenkes RI dan WHO. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan obat belum rasional sesuai standar WHO ataupun Kemenkes RI pada indikator item per resep, penggunaan obat generik dan pemberian oralit dan zink sedangkan indikator antibiotik pada diare non spesifik, antibiotik pada ISPA non pneumonia dan penggunaan injeksi pada myalgia telah memenuhi standar yang ada. Indikator biaya obat per kunjungan resep sebesar Rp.9.394 ± Rp.1.341 digunakan sebagai parameter dalam penetapan alokasi dana pengadaan obat tahun berikutnya dan indikator kejadian medication error tidak dapat dievaluasi karena tidak tersedianya dokumentasi tersebut. Kesimpulan menunjukkan puskesmas wilayah Kota Kupang masih mengalami masalah dalam jumlah item obat per resep, penggunaan obat generik, pemberian oralit dan zink dan pendokumentasian kejadian medication error. Hal ini menunjukkan adanya kebutuhan untuk meningkatkan pengetahuan tenaga kefarmasian yang dapat mendukung penggunaan obat rasional di puskesmas.
The Use of Antibiotics in COVID-19 Therapy in RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta Putri Dina Mahera Laily; Tri Murti Andayani; Ika Puspitasari
Majalah Farmaseutik Vol 19, No 1 (2023)
Publisher : Faculty of Pharmacy, Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/farmaseutik.v19i1.71638

Abstract

As a newly emerging disease initially identified at the end of 2019 in Wuhan, China, COVID-19 has various therapeutic options. The current COVID-19 treatment in Indonesia refers to the licensed treatment based on the Emergency Used Authorization from BPOM, which lists many approved antibiotic therapies. However, inappropriate use of antibiotics is known to have an adverse impact of resistance. Therefore, studies on the use of antibiotics in health care facilities, including hospitals, are pivotal, especially in the management of newly emerging disease of COVID-19. This study aims to describe the use of antibiotics as a therapeutic option for COVID-19 treatments in RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta. The research used descriptive analytic method by involving patients, who were tested positive for COVID-19 in the period of February to September 2020 in Dr. RSUP Sardjito Yogyakarta, as the research subjects. Data were collected retrospectively using the drug use listed in the medical records. Data were analyzed based on patient characteristics, antibiotic profile, and final prognosis of treatment outcome. This study revealed that the highest cases occurred in men with 69.4%. The productive age group of 21 to 60 years old was known to be the age group with the highest COVID infection (64%). The most widely used antibiotics were azithromycin (56.5%) and levofloxacin (32.9%). The use of antibiotic therapy in COVID-19 patients at RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta has proven to be quite effective with a prognostic rate of 76.5% for patients experiencing recovery.
The Effect of Simvastatin Use on Decreased Child-Pugh Score in Patients With Liver Cirrhosis Nurifahmi, Rahmaningtyas; Ikawati, Zullies; Andayani, Tri Murti
Majalah Farmaseutik Vol 19, No 3 (2023)
Publisher : Faculty of Pharmacy, Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/farmaseutik.v19i1.74541

Abstract

Simvastatin is an antihyperlipidemic known to have pleiotropic effects and is currently being used as adjunctive therapy in patients with liver cirrhosis. Mechanism of action of simvastatin is to increase the availability of nitric oxide (NO), improve hepatic microvascular dysfunction, and improve the degree of liver fibrosis. Long-term use of simvastatin is expected to improve the prognosis in patients with liver cirrhosis as shown by a decrease of Child-Pugh score. This study aims to determine the difference in the decrease in Child-Pugh scores between groups of patients who consumed simvastatin 10 mg, simvastatin 20 mg, and the group of patients who did not consume simvastatin. The method used in this study was analytic observational with a retrospective cohort design and was performed on outpatients diagnosed with liver cirrhosis at Dr. Sardjito Yogyakarta Hospital in the period January 2017 to December 2021. Child-Pugh scores were observed to decrease after 3 months of patients using simvastatin. A total of 40 samples were obtained consisting of 13 samples as the control group, 13 samples in the simvastatin 10 mg group, and 14 samples in the simvastatin 20 mg group. The difference of the decrease in Child-Pugh scores between 3 sample groups were analyzed using the Kruskal Wallis test. The result showed that there was no difference in the reduction in Child-Pugh scores between the group of patients not taking simvastatin, the group of patients taking simvastatin 10 mg, and the group of patients taking simvastatin 20 mg for 3 months (p=0.964). Further research with a larger sampel size is needed to confirm this result.
Gambaran Terapi dan Luaran Klinik pada Pasien COVID-19 di RSUD Dr. Moewardi Surakarta Astuti, Rini Budi; Andayani, Tri Murti; Puspitasari, Ika
Majalah Farmaseutik Vol 19, No 4 (2023)
Publisher : Faculty of Pharmacy, Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/farmaseutik.v19i4.74826

Abstract

Coronavirus Disease 19 (COVID-19) adalah infeksi virus yang sangat mudah menular yang disebabkan oleh Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus 2 (SARS-CoV-2) yang muncul di Wuhan, Cina dan menyebar ke seluruh dunia. Terapi pada pasien COVID-19 berbeda – beda untuk tiap negara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran terapi obat dan luaran klinik berupa mortalitas dan length of stay (LOS) pada pasien COVID-19 di RSUD Dr. Moewardi Surakarta. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan rancangan cross sectional. Subjek dalam penelitian ini adalah pasien COVID-19 yang dilakukan rawat inap di Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Moewardi Surakarta pada periode Januari  sampai Maret 2021. Data penelitian bersumber data sekunder yakni catatan medik. Analisis data dilakukan dengan cara penyajian data dalam bentuk tabel kemudian dhitung persentase berdasarkan jumlah sampel. Sebanyak 97 pasien terpilih selama periode Januari – Maret 2021.  Sebanyak 88,7% pasien berusia antara 18 – 59 tahun. Jumlah pasien perempuan (63,9%) lebih banyak dibanding dengan laki – laki (37,1%). Komorbid yang paling banyak diderita pasien adalah hipertensi (13,4%) dan diabetes melitus (DM) tipe 2 (16,5%). Sebanyak 90,7% pesien menerima antivirus. Antivirus yang paling banyak digunakan adalah favipiravir (60,8%). Sebanyak 94,8% pasien menerima terapi antibiotik dimana 100% pasien COVID-19 derajat berat dan kritis menerima antibiotik. Antibiotik yang paling banyak digunakan adalah azitromisin (72,2%). Sebanyak 93,8% pasien COVID-19 mendapatkan vitamin C. Sebanyak 57,7% pasien COVID-19 di RSUD dr. Moewardi mendapat terapi antikoagulan. Antikoagulan yang paling banyak diberikan adalah enoksaparin (32,9%). Sebanyak 21,6% pasien COVID-19 menerima terapi kortikosteroid. Sebanyak 15,5% pasien meninggal dunia. Rata – rata LOS pasien adalah 8,9 ± 4,2 hari.
Analisis Biaya Penyakit Pneumonia pada Pasien Dewasa di Rumah Sakit Rastiti, Liza; Kristina, Susi Ari; Andayani, Tri Murti
Majalah Farmaseutik Vol 19, No 4 (2023)
Publisher : Faculty of Pharmacy, Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/farmaseutik.v19i4.80728

Abstract

Pneumonia adalah salah satu penyakit dengan pembiayaan perawatan di rumah sakit yang paling tinggi di Amerika Serikat, dengan biaya $9,5 miliar secara nasional. Beban ekonomi pneumonia di Filipina sebesar 8,48 miliar peso filipina (PHP) untuk Community-acquired Pneumonia (CAP) Moderate Risk dan PHP 643,76 juta untuk CAP-High Risk. Belum ada penelitian terkait beban ekonomi penyakit pneumonia pada pasien dewasa di Indonesia hingga penelitian ini dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui biaya penyakit pneumonia rawat inap pasien dewasa, komponen-komponen biayanya, serta faktor-faktor yang mempengaruhinya. Penelitian dilakukan dengan metode observasional analitik dengan desain cross-sectional. Analisis biaya penyakit dilakukan dalam perspektif rumah sakit dengan pendekatan prevalensi. menggunakan metode bottom-up. Pengumpulan data dilakukan secara retrospektif pada periode 1 Juli – 31 Desember 2021. Subjek penelitian adalah semua pasien pnuemonia rawat inap dewasa dengan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang tidak terdiagnosis sebagai pasien COVID-19. Hasil penelitian diperoleh 49 pasien yang memenuhi kriteria inklusi. Total biaya penyakit pneumonia rawat inap pada pasien dewasa sebesar Rp 369.748.868,00. Rata-rata biaya penyakit dalam satu episode rawat inap per pasien (± SD) sejumlah Rp 7.545.895.27 ±  5.057.691,81. Komponen biaya terbesar adalah biaya obat dan Bahan Medis Habis Pakai (BMHP) dengan proporsi 46,11% dari jumlah biaya penyakit pneumonia. Faktor Length of Stay (LOS) dan komorbiditas berpengaruh terhadap biaya penyakit pneumonia (p<0.05).
Estimasi Biaya Penyakit COVID-19 Rawat Inap di RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta: Direct Medical Cost Simanullang, Raymon; Andayani, Tri Murti; Wiedyaningsih, Chairun
Majalah Farmaseutik Vol 19, No 3 (2023)
Publisher : Faculty of Pharmacy, Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/farmaseutik.v19i3.83529

Abstract

Kasus terkonfirmasi positif COVID-19 tercatat sejak 2019 hingga 2021 mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Analisis biaya dengan cost of illness mampu mengidentifikasi dan mengukur biaya secara keseluruhan dari penanganan suatu penyakit. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis total biaya medik langsung dan komponennya serta faktor-faktor yang mempengaruhi biaya pasien COVID-19 rawat inap di RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta periode Juli-September 2021. Metode penelitian observasional analitik berdasarkan perspektif rumah sakit dengan rancangan penelitian cross sectional. Pengambilan data diambil secara retrospektif dari rekam medik, data rincian biaya pengobatan, dan berkas klaim pasien. Analisis data menggunakan analisis univariat, bivariat, dan multivariat. Hasil penelitian diperoleh jumlah pasien COVID-19 rawat inap sebanyak 99 sampel yang memenuhi kriteria inklusi, total biaya medik langsung Rp. 1.916.902.329 dengan rata-rata biaya per pasien Rp. 19.362.650, komponen biaya terbesar adalah biaya jasa pelayanan medis (53%) serta biaya obat dan BMHP (31,43%). Terdapat perbedaan total biaya medik langsung dari faktor jenis kelamin, lama rawat inap, dan kelas perawatan. Dapat disimpulkan bahwa ada pengurangan total biaya medik langsung yang dipengaruhi oleh variabel-variabel tersebut.
Cost Of Illness COVID-19 Inpatient Installation at the UGM Academic Hospital Hutahaean, Amsaline Vingky; Andayani, Tri Murti; Widayanti, Anna Wahyuni
Majalah Farmaseutik Vol 20, No 3 (2024)
Publisher : Faculty of Pharmacy, Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/farmaseutik.v20i3.86457

Abstract

COVID-19 has become a worldwide pandemic, especially in Indonesia. The high number of COVID-19 cases in Indonesia has a financial impact, as the government must shoulder the cost of dealing with it. The study aimed to determine the direct cost and total cost (cost of illness) of COVID-19 patients at RSA UGM Yogyakarta from a hospital perspective, as well as the differences in total direct cost of hospitalized COVID-19 patients based on age, gender, length of stay, severity, and comorbidity. The cross-sectional study design of the analytic observational research method is based on a hospital perspective. Data was collected retrospectively from the patient's medical record, detailed healthcare expenditure data, and patient claim files. The data was analyzed using univariate, bivariate, and multivariate methods. The study's findings requested the number of inpatient COVID-19 patients as many as 104 samples that satisfied the inclusion specifications, as well as the total direct medical costs of Rp. 2.346.150.137 with an average cost of Rp. 22.559.154 for each patient. The most expensive components were pharmaceutical and BMHP prices of Rp. 958.410.599 (40.85%) and medical support costs of Rp. 725.163.700 (30.91%). Age, length of stay, severity of comorbidities, and usage of antivirals all have an impact on direct medical costs.Keywords: COVID-19, hospital costs, hospital perspective, hospitalization
Co-Authors . Inayati A.M Wara Kusharwanti Abdul Khodir Jaelani Abdul Mahmud Yumassik Achmad Fudholi Achmad Fudholi Achmad Fudholi Achmad Fudholi admaja, wika Agung Endro Nugroho Agustini, Tiara Tri Ahmad H. Asdie Ahmad Suriyadi Muslim Ahmad, Irfan Aisyah, Noor Akuba, Jusnita Ali Ghufron Mukti Ali Gufron Mukti Amalia Amalia Amalia Amalia Amalia Amalia Ambar Yunita Nugraheni Amelia Lorensia Anak Agung Gede Sugianthara Ani Pahriyani Aniq, Laduna Anisa Zulfa Fatihah Anna Wahyuni Widayanti Anni Anni, Anni Aqnes Budiarti Ari Dwidayati Arief Nurrochmad Arini, Yovita Dwi Arissa Dwiningrum Artemisia, Rahma Astuti, Rini Budi Atsna, Zafria Avrilya Iqoranny Susilo Ayuning Siwi, Mayang Aditya Azalea, Metty Bekti Meilani Nurcahya Belinda Arbitya Dewi Candra Eka Puspitasari Candraningrat, I Dewa Agung Ayu Diva Cecep Kusmana Chairun W Chairun W Chairun Wiedyaningsih Chinthia Sari Yusriana Desy Purnamasari Dewi, Mahmud Carica dharmika wijaya sakti Dhiyan Kusumawati Didik Setiawan Dina Fatma Alia Dinaryanti, Pratiwi Dini Okyaviani Dini, Intan Rahmania Eka Diyan Ajeng Rossetyowati Diyan Ajeng Rossetyowati Djoko Wahyono Djoko Wahyono Dwiningrum, Arissa Dyah, Ria Istamining Eka Kartika Untari Eka Tri Wulandari Elsa Zhenita, Albela Endang Suparniati Endang Suparniati, Endang Endang Yuniarti Endang Yuniarti erna prasetyaningrum Etikasari, Ria Farida Munawaroh Farida, Yeni Ferdinan Jalung Ferdinan Jalung Ferdy Firmansyah Fidiawan, Arie Firda Ridhayani Fita Rahmawati Fita Rahmawati Fitri, Elny Fredie Irijanto Fredie Irijanto Fridly Manawan Gita Mayasari Gunawan Pamudji Widodo Hafizah, Ilmi Nur Halimah Hayul Halimah Hayul Handi Mukti Fahrizal Handi Mukti Fahrizal Haninditya, Beta Hari Kusnanto Hari Kusnanto Haris, Restu Nur Hasanah Herri S. Sastramihardja Hilmy Irsyadi Hanif Hutahaean, Amsaline Vingky I Dewa Putu Pramantara I Dewa Putu Pramantara I Dewa Putu Pramantara S Ibrahim Arifin Ika Alfinnisa Majida Ika Norcahyanti Ika Purwidyaningrum Ika Puspita Sari IKA PUSPITA SARI Ika Puspitasari Ika Puspitasari Ika Puspitasari Ika Trisnawati Ika Trisnawati, Ika Ikakusumawati, Novita Dhewi Imaniar Noor Faridah Imaniar Noor Faridah Inayati Inayati Inayati, Inayati Indriyati Hadi Sulistyaningrum Ingenida Hadning Intan Rahmania Eka Dini Irfanianta Arif Setyawan Irnayanti Irnayanti Irnayanti, Irnayanti Ivanka, Luna Iwan Dwiprahasto Iwan Dwiprahasto Jaelani, Abdul Khodir Jaelani, Abdul Khodir Jaelani, Abdul Qadir Jarir At Thobari Jason Merari Peranginangin Joko Sunowo Kartika Widayati Taroeno Hariadi Kusharwanti, A.M Wara Kusumawati, Dhiyan L. Endang Budiarti, L. Endang Larasati, Laksmy Anggun Lering, Maria Nona Adriani Liliany Fatonah Lingga Ikaditya Lingga Ikaditya, Lingga Listyana, Yanverty Idda Lukman Hakim Luthfan Budi Purnomo Magistasari, Dewi Makmur, Rahmat Maranatha, Daniel Maranatha, Daniel Mariana Wahyudi Mariska Sri Harlianti Mariska Sri Harlianti Marlina, Ni Ketut Martodiharjo, Suwaldi Maulidia, Shofia Siza Mawaqit Makani Maya Arfania Mayasari, Gita Megawati Parmasari Metty Azalea Milda Rianty Lakoan Milda Rianty Lakoan Mohamed Izham Mohamed Ibrahim Mohammad Robikhul Ikhsan Mpila, Deby Afriani Mufarrihah Mufarrihah Mufarrihah, Mufarrihah Mukhamad Najib Mukti, Ali Gufron Mulyani, Risya Munawaroh, Farida Murni, Siti Olega Adawiyah Muslimah Muslimah Mustofa Mustofa Nafiah Adiningrum Nanang Munif Yasin Nanang Munif Yasin Natalia Gilarsih Natalia Gilarsih Nawang Wulan Nago Pitasari Neneng Ratnasari Novena Adi Yuhara Novia Ariani Dewi Novianti, Feby Galuh Nur Rasdianah Nurcahya, Bekti Meilani Nurifahmi, Rahmaningtyas Nuring Novita Kusumawati Nurul Adzkia Ghearizky Nurul Ambianti Nurul Hikmah Nurul Latifah Nurul Qiyaam, Nurul Nurul Safitri Nuryanti, Tety Nutrisia Aquariushinta Sayuti, Nutrisia Aquariushinta Octavia, Mega Oetari Oetari Oetari Oetari Okke Putri Shera Oktaviani, Devi Okti Ratna Mafruhah Pahriyani, Ani Pamungkas, Kumbang Nirbhaya Pande Made Desy Ratnasari Parmasari, Megawati Partini Partini Partini Partini, Partini Pramana, Facetha Intan Pratiwi, Woro Rukmi Primadiamanti, Annisa Purnamasari, Vina Purnomo, Luthfan Budi Purwoko, Agus Puspita Sari, Ika Putri Dina Mahera Laily Rahajeng, Bangunawati Rahayu, Asri Rahma, Nazulanita Rahmawati, Anindya Rahmawati, Fita Rahmawati, Fita Ramadhani, Syahrizal Rastiti, Liza Ratnasari, Pande Made Desy Renni Simorangkir Ria Etikasari Ria Istamining Dyah Rina Triasih Riskayanti Riswaka Sudjaswadi Riyanta Aribawa Rizaldy Pinzon Rizaldy T Pinzon Rizka Humardewayanti Asdie Rizky Danang Susetyo Rizky Hidayaturahmah Rokhman, Rifqi Rukminingsih, Fef Ryan Astaruddin S, I Dewa Putu Pramantara Safnurbaiti, Dwi Putri Saharuddin, Tria Saputra Sammulia, Suci Fitriani Sampurno Sampurno Sampurno Sampurno Sampurno, Sampurno Santi Andriani Saputra, Andy Kurniawan Saputri, Erlika Sari, Maya Dwi Wulan Sari, Rafika Mutia Sarifudin, Barbara Azalya Satibi Satibi Satibi Satibi Satibi Satibi Satibi Satibi Selamet, Ni Made Dwi Antika Septiyanti, Windy Setiyaningsih, Hermawati Setyawan, Irfanianta Arif Simanullang, Raymon Siradjuddin, Ammar Sri Haryanti Starlista, Viva Sudewi Mukaromah Khoirunnisa Suffiana, Yunita Sugiyanto - Sugiyanto Sugiyanto Sukengtyas, Dyah Atmi Tri Sulistiawaty, Endang Sunarti Sunarti Supanji, Supanji Susi Ari Kristina Susi Ari Kristina Suwendar Suwendar Syaiful Katadi Tety Nuryanti Titik Nuryastuti Titik Sunarni Tri Wijayanti Tria Saputra Saharuddin Tuangrat Phodha Umi Athijah Venanti, Bernadeta Setyo Vo Quang Trung widi astuti r Widiastuti Widiastuti Willi Wahyu Timur Winarni Winarni Wirawan Adikusuma Wulandari, Aprilla Ayu Yance Anas Yeni Farida Yopi Rikmasari, Yopi Yovita Dwi Arini Yusriana, Chinthia Sari Zullies Ikawati Zullies Ikawati ZULLIES IKAWATI Zullies Ikawati