Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Ilmu Kesejahteraan Sosial Humanitas

PRODUKTIVITAS KELUARGA DITENGAH-TENGAH PEMBATASAN SOSIAL BERSKALA BESAR (PSBB) SELAMA MASA PANDEMI COVID-19 Nasya Putri Awalia; Nunung Nurwati
Jurnal Ilmu Kesejahteraan Sosial HUMANITAS Vol. 3 No. 2 (2021): September: Jurnal Ilmu Kesejahteraan Sosial Humanitas
Publisher : Program Studi Ilmu Kesejahteraan Sosial FISIP UNPAS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/humanitas.v3iII.2831

Abstract

Permbatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) adalah peraturan yang diterbitkan oleh pemenrintah khususnya Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dalam rangka menangani percepatan penanganan pandemi Covid-19 yang sedang mewabah. Pembatasan ini meliputi peliburan sekolah dan tempat kerja, pembatasan kegiatan di tempat atau fasilitas umum dan pembatasan khusus lainnya yang terkait dengan aspek keamanan dan pertahanan. Efektivitas pemberlakuan PSBB dalam praktiknya di lapangan hanya akan terwujud apalabila setiap individu melakukan pembatasan – pembatasan yang telah disebutkan sebelumnya, Dengan demikian pemberlakuan PSBB mampu mengubah produktivitas individu melalui perubahan institusional dan transformasi struktural yang terjadi di tengah-tengah masyarakat selama pemberlakuan PSBB. Dengan tanpa mengabaikan pentingnya PSBB dalam penangan wabah Covid-19, tulisan ini menggambarkan bagaimana produktivitas keluarga terus berjalan di tengah-tengah pandemi yang sedang mewabah.
DAMPAK PERNIKAHAN USIA DINI TERHADAP PERCERAIAN DI INDONESIA Fachria Octaviani; Nunung Nurwati
Jurnal Ilmu Kesejahteraan Sosial HUMANITAS Vol. 2 No. 2 (2020): September: Jurnal Ilmu Kesejahteraan Sosial Humanitas
Publisher : Program Studi Ilmu Kesejahteraan Sosial FISIP UNPAS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tingginya angka Pernikahan Usia Dini menunjukkan bahwa pemberdayaan tentang peraturan yang diberlakukan oleh pemerintah masih rendah. Fenomena sosial mengenai pernikahan dini di Indonesia merupakan salah satu faktor yang sering terjadi di tanah air, baik pernikahan dini yang terjadi di pedesaan maupun perkotaan. Hal ini dapat terjadi karena kesederhanaan pola pikir masyarakat sehingga masalah ini akan terjadi secara terus menerus. Selain itu, beberapa faktor pendukung seperti Pendidikan, ekonomi, sosial dan budaya sangat berpengaruh dengan dilakukannya pernikahan usia dini. Fenomena pernikahan usia dini akan menimbulkan beberapa dampak yang akan dirasakan oleh mereka yang melakukannya serta keluarga yang menikahkannya. Dilihat secara psikologis, pernikahan dini tidak baik untuk dilakukan karena akan mempengaruhi pola pikir serta tingkah laku pasangan muda mudi ini. Kondisi emosional mereka yang dinilai masih labil akan berdampak pada pertengkaran dan berujung dengan perceraian dalam rumah tangga. selain perceraian, pasangan pernikahan usia muda juga akan mengalami resiko kematian ibu dan bayi yang cukup tinggi. Tulisan ini dibuat dengan tujuan untuk memberikan pengetahuan atau informasi terkait apa saja dampak yang akan ditimbulkan oleh pernikahan usia dini
ANALISIS FAKTOR DAN DAMPAK KEKERASAN SEKSUAL PADA ANAK Fachria Octaviani; Nunung Nurwati
Jurnal Ilmu Kesejahteraan Sosial HUMANITAS Vol. 3 No. 2 (2021): September: Jurnal Ilmu Kesejahteraan Sosial Humanitas
Publisher : Program Studi Ilmu Kesejahteraan Sosial FISIP UNPAS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/humanitas.v3iII.4118

Abstract

Anak merupakan sebuah anugerah yang diberikan Tuhan kepada mereka yang menjalin hubungan rumah tangga. Dengan begitu, anak merupakan buah kasih yang harus dijaga dan diberikan bimbingan, dan pemenuhan hak-hak dalam kehidupannya. Hak-hak tersebut meliputi hak Pendidikan, hak untuk mendapatkan tempat tinggal, hak mendapatkan kasih sayang dari orang tua dan keluarga, dan hak untuk perlindungan. Kekerasan seksual pada anak merupakan salah satu fenomena dimana anak tidak mendapatkan hak perlindungan karena anak seharusnya dapat tumbuh dan berkembang menjadi manusia yang sehat secara jasmani dan rohaninya. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode studi literatur dan dilakukan untuk menganalisa faktor dan dampak yang dihasilkan dari tindak kekerasan seksual pada anak.