Limbah laundry dihasilkan dari proses jasa pencucian pakaian, dampak dari air limbah yang mengandung deterjen berlebihan akan menimbulkan pencemaran air yang menyebabkan penurunan kualitas air. Jika air limbah tidak diolah, maka akan menyebabkan pencemaran air. Salah satu bentuk metode pengolahannya adalah filtrasi, bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah arang dari cangkang kelapa sawit, air limbah akan melewati filter dan terjadi proses filtrasi dan adsorpsi ke dalam pori-pori arang. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui variasi ukuran butir karbon aktif granular (GAC) mana yang paling optimal dalam peurunan parameter fosfat dan Chemical Oxygen Demand (COD). Terdapat 3 variasi ukuran butir yaitu variasi A ukuran 4,75 mm, variasi B ukuran 9,50 mm dan variasi C ukuran 25,00 mm. Hasil penelitian menunjukkan efisiensi penurunan kadar fosfat sebesar 47% dan kadar COD 9% dengan waktu kontak 20 menit.