R. LIBRIAN TRYAS PRAKOSO
Desain dan Manajemen Produk / Universitas Surabaya

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : CALYPTRA : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya

REKONSTRUKSI OPLET DALAM BENTUK MINIATUR DIKALAGAN PENGHOBI R. LIBRIAN TRYAS PRAKOSO
CALYPTRA Vol. 8 No. 1 (2019): Calyptra : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya (September)
Publisher : Perpustakaan Universitas Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Oplet merupakan transportasi umum yang digunakan warga Jakarta pada tahun 1930-1990an. Dibandingkan dengan kendaraan umum pada zaman 1990-an hingga sekarang, oplet bisa dikatakan salah satu dari minimnya moda transportasi umum yang bersih dan nyaman untuk ditumpangi. Upacaranya pergantian oplet dengan mikrolet di pelataran Monas pada September 1980 cukup mengharukan. Mengharukan dikarenakan tidak banyak masyarakat yamg rela oplet digantikan dengan mikrolet, muskipun mikrolet memang lebih modern. Oplet pernah menjadi kenangan manis di Jakarta. Sudah seharusnya oplet menjadi koleksi museum karena hal ini merupakan bagian dari sejarah transportasi. Berdasarkan sejarah kepopuleran oplet, para penghobi miniatur kendaraan memiliki peluang untuk membangkitkan kembali oplet dengan cara melastarikan oplet itu kedalam bentuk miniatur sebagai sarana hobinya mengingat keinginan penghobi akan variasi miniatur transportasi umum khususnya oplet khas Indonesia kembali yang tidak tersalurkan. Maka perlu dilakukan perancangan tentang miniatur oplet khas Indonesia untuk kalangan penghobi yang bertujuan untuk membuat kolektor miniatur kendaraan kuno mampu melihat lebih detail akan moda transportasi ini muskipun hanya dalam bentuk miniature dan membangitkan kembali oplet tersebut kedalam masyarakat dengan cara penyaluran dari pihak ketiga yaitu kolektor atau penghobi miniatur kendaraaan. Kata Kunci: Oplet, Transoprtasi popular. Oplet is a public transportation used by citizens of Jakarta in the 1930-1990s. Compared to public transport in the 1990s until now, oplet can be said one of the minimum public transportation modes are clean and comfortable to board. The ceremony of turnover of oplet with mikrolet in the court of Monas in September 1980 was quite touching. Touching because not many people are willing oplet replaced with mikrolet, musipun mikrolet is more modern. Oplet was once a sweet memory in Jakarta. It should be a collection oplet museum because this is part of transportation history. Based on the history of the popularity of oplet, the hobbyists miniature vehicles have a chance to revive the oplet by way of melastarikan oplet it into the form of miniature as a means of hobby given the hobbyist desire will be variations of miniature public transportation especially oplet typical of Indonesia back that is not channeled. It is necessary to design the miniature oplet typical of Indonesia for the hobbyist who aims to make miniature collectors of ancient vehicles able to see more detail will this mode muskipun only in the form of miniature and redistribute the oplet into the community by way of channeling from a third party that is collector or hobbyist miniature vehicle. Keywords: Oplet, Popular Transportations.