Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Peternakan Sriwijaya

Gaduhan: Sistem Kemitraan Usaha Peternakan Sapi Potong Rakyat di Pulau Jawa Amam Amam
Jurnal Peternakan Sriwijaya Vol 10, No 1 (2021): JURNAL PETERNAKAN SRIWIJAYA
Publisher : Department of Animal Sciences, Faculty of Agriculture, Sriwijaya University, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/JPS.10.1.2021.13030

Abstract

Peraturan Menteri Pertanian Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2017 tentang Kemitraan Usaha Peternakan menyebutkan bahwa kemitraan usaha peternakan adalah kerjasama antar-usaha peternakan atas dasar prinsip saling memerlukan, memperkuat, menguntungkan, menghargai, bertanggung jawab, dan ketergantungan. Penelitian bertujuan untuk mengulas sistem kemitraan usaha peternakan sapi potong rakyat di Pulau Jawa, yaitu sistem gaduhan. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif yang mengulas sistem gaduhan di Desa Bedadung, Kecamatan Pakusari, Kabupaten Jember, Provinsi Jawa Timur. Desa Bedadung merupakan salah satu desa rintisan Program Satu Desa Satu Dosen (SDSD) yang dikelola oleh Tenaga Ahli Pendamping Desa (TAPD). Program SDSD merupakan program kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Jember (Nomor 19/SKB/2020) dengan Universitas Jember (Nomor 12134/UN.25/KS/2020). Penelitian dilakukan dengan metode observasi, Focus Group Discussion (FGD), dan survei. Metode survei dilakukan dengan wawancara dan pengisian kuisioner. Responden adalah peternak sapi potong yang melakukan sistem gaduhan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 44,88% usaha peternakan sapi potong rakyat dikelola dengan sistem gaduhan. Kesimpulan penelitian menunjukkan bahwa motivasi utama pemilik ternak sistem gaduhan ialah tidak mampu memelihara sendiri, rasa ingin memiliki sapi, tabungan keluarga, menambah penghasilan, dan tidak punya kandang, sedangkan motivasi utama pemelihara ternak sistem gaduhan jantan ialah menambah penghasilan dari penggemukan (fattening), dan sistem gaduhan betina ialah mendapatkan anakan dari pembibitan (breeding). Rekomendasi kebijakan mengenai sistem gaduhan sapi potong rakyat yaitu perlu diperhatikan oleh semua pemangku kepentingan sebab merupakan salah satu bentuk kearifan lokal masyarakat Indonesia, khususnya di Pulau Jawa. Bentuk kearifan lokal tersebut ialah mendukung program pembibitan ternak pada sistem gaduhan betina yang mencapai 80,39%.