Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Karya Abdi Masyarakat

Pemberdayaan Masyarakat Tentang Penggunaan Antibiotika Melalui Edukasi Gema Cermat Dengan Metode CBIA Di Desa Jambu Luwuk Kabupaten Bogor Setiani, Lusi Agus; Sofihidayati, Trirakhma; Rustiani, Erni
Jurnal Karya Abdi Masyarakat Vol. 4 No. 3 (2020): Jurnal Karya Abdi Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (245.052 KB) | DOI: 10.22437/jkam.v4i3.11583

Abstract

Antibiotika merupakan obat yang digunakan untuk mengobati infeksi yang disebabkan oleh bakteri. Perilaku yang salah dalam tata cara penggunaan antibiotika menjadi risiko terjadinya resistensi antibiotik. Gema Cermat atau Gerakan Masyarakat Cerdas Menggunakan Obat merupakan salah satu upaya dalam rangka meningkatkan kesadaran, kepedulian dan pemahaman masyarakat tentang cara penggunaan obat dengan tepat dan benar. Pelaksanaan pengabdian masyarakat dilakukan di Desa Jambu Luwuk Kabupaten Bogor. Metode yang digunakan adalah CBIA, pemberian brosur Gema Cermat, buku saku cara penggunaan obat dan penggolongan obat, pre-test, post-test dan materi melalui presentasi secara oral yang diberikan oleh apoteker. Hasil edukasi dan sosialisasi Gema Cermat, yaitu perbaikan nilai masyarakat mengenai cara penggunaan obat khususnya anibiotika yang benar dan tepat dapat dilihat dari kenaikan nilai rata-rata pre-test 69,0476 menjadi 79,523 pada post-test. Dapat disimpulkan dengan adanya kegiatan ini masyarakat menjadi lebih paham mengenai cara penggunaan obat yang baik dan benar terutama pemakaian antibiotik yang sesuai di masyarakat.
Pemberdayaan Masyarakat Non Produktif Melalui Pelatihan Pemanfaatan Limbah Kulit Pisang Sebagai Minuman Herbal Peningkat Daya Tahan Tubuh Di Desa Jambu Luwuk Kabupaten Bogor Sofihidayati, Trirakhma; Rustiani, Erni; Setiani, Lusi Agus
Jurnal Karya Abdi Masyarakat Vol. 5 No. 3 (2021): Jurnal Karya Abdi Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (342.231 KB) | DOI: 10.22437/jkam.v5i3.16285

Abstract

Pada era otonomi daerah yang kini mulai dilaksanakan, sangat diperlukan adanya peningkatan partisipasi masyarakat dalam kegiatan pembangunan dan pemerintahan. Upaya untuk mempercepat terwujudnya kesejahteraan masyarakat daerah sebenarnya telah banyak dilakukan oleh pemerintah. Namun berbagai program tersebut masih dirasa kurang memberikan kesejahteraan pada warga masyarakat di daerah (desa). Desa Jambu Luwuk di Kecamatan Ciawi Kabupaten Bogor memiliki banyak petani dan pedagang buah Pisang. Limbah kulit pisang belum banyak dimanfaatkan di desa Jambu Luwuk. Tim PKM melihat potensi limbah dapat diolah menjadi minuman herbal untuk peningkat daya tahan tubuh. Dengan adanya kondisi wabah pandemi covid-19 ini membuat pemerintah menghimbau masyarakat untuk senantiasa menjaga imunitas/ daya tahan tubuh dengan berbagai cara, salah satunya minuman yang berkhasiat. Tanaman pisang merupakan salah satu tanaman unggulan di Indonesia dan merupakan buah dengan jumlah produksi terbesar. Kulit pisang menjadi bagian yang jarang dimanfaatkan, bagian tersebut dibiarkan atau dibuang sehingga menjadi limbah. Kulit pisang diketahui mengandung senyawa golongan flavonoid seperti naringenin dan rutin yang berperan sebagai antioksidan. Kegiatan PKM diperuntukkan bagi masyarakat non produktif di Desa Jambuluwuk, terutama ibu-ibu rumah tangga dan para pemudi di lingkungan Karang Taruna. Kegiatan dimulai dengan penyuluhan dan pemaparan tentang manfaat serta kandungan kulit pisang. Selanjutnya tim menjelaskan mengenai minuman herbal dengan bahan baku yang diperoleh dari limbah kulit pisang dan aman untuk dikonsumsi terutama untuk meningkatkan daya tahan tubuh masyarakat. Tahap terakhir adalah memberikan pemaparan mengenai pengemasan minuman herbal serta manajemen pemasaran/ keuangan agar produk tersebut dapat dijual dipasaran. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan mitra sehingga mereka dapat mengembangkan usaha untuk meningkatkan pendapatan sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat.