Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : MARAS : Jurnal Penelitian Multidisplin

Farm Education dengan Pendekatan Steam Melalui Ternak Cacing Merah untuk Meningkatkan Kemandirian Siswa SLBN Karangrejo Darmadi; Sanusi, Sanusi; Budiono, Budiono; Nartini, Nartini
MARAS : Jurnal Penelitian Multidisiplin Vol. 2 No. 2 (2024): MARAS : Jurnal Penelitian Multidisiplin, Juni 2024
Publisher : Lumbung Pare Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60126/maras.v2i2.278

Abstract

Siswa SLBN Karangrejo membutuhkan pembelajaran yang dapat meningkatkan kemandirian. Fokus penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pelaksanaan farm education dengan pendekatan STEAM melalui berternak cacing. Selain itu, peneltian ini juga bertujuan untuk mengetahui peningkatan kemandirian siswa SLBN Karangrejo setelah melaksanakan farm education dengan pendekatan STEAM.  Metode penelitian kualitatif digunakan untuk penelitian ini.  Subjek penelitian adalah 1 guru dan 4 siswa SLBN Karangrejo Madiun. Metode wawancara dan observasi digunakan untuk pengumpulan data. Analisis data menggunakan teknik interaktif sehingga diperoleh kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa farm education dilaksanakan dalam 2 siklus dengan pendekatan penelitian tindakan kelas, berbasis proyek, dengan tahapan STEAM. Selain itu, hasil penelitian ini juga menunjukan bahwa terjadi peningkatan kemandirian siswa SLBN Karangrejo setelah melaksanakan farm education.
Analisis Penerapan Model Pembelajaran Berbasis Masalah (PBL) di Sekolah Darmadi; Budiono, Budiono; Nartini, Nartini
MARAS : Jurnal Penelitian Multidisiplin Vol. 2 No. 1 (2024): MARAS : Jurnal Penelitian Multidisiplin, Maret 2024
Publisher : Lumbung Pare Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60126/maras.v2i1.148

Abstract

Model PBL (Problem Based Learning) digadang-gadang menjadi salah satu alternative inovasi pembelajaran yang dapat meningkatkan kualitas pendidikan. Meski banyak yang menerapkan, namun kualitas pendidikan tidak banyak kemajuan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis penerapan model pembelajaran PBL di sekolah. Metode kualitatif digunakan pada penelitian ini dengan subjek penelitian 8 mahasiswa PPG dalam jabatan program studi pendidikan matematika Universitas PGRI Madiun tahun 2023. Pengumpulan data dilakukan berdasar data RPP, wawancara, dan video pembelajaran. Analisis data menggunakan triangulasi metode, paparan data, interpretasi, reduksi data, pengkodean, dan kategorisasi sehingga dapat ditarik kesimpulan. Diperoleh beberapa hasil penelitian. Pada tahap orientasi peserta didik pada masalah, masalah yang diberikan oleh guru tidak sesuai kriteria. Pada tahap mengorganisasikan peserta didik untuk belajar, peserta sudah disetting sehingga tidak terjadi pengorganisasian. Pada tahap membimbing penyelidikan individu maupun kelompok, peserta didik tidak melakukan penyelidikan individu maupun kelompok. Pada tahap mengembangkan dan menyajikan hasil karya, peserta didik hanya merepresentasikan hasil karya dalam kelas. Pada tahap menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah, umumnya, yang dilakukan oleh guru adalah mempertanyakan ke peserta didik terkait pembelajaran atau kesulitan yang dihadapi peserta selama pembelajaran. Guru sebaiknya dapat menerapkan tahapan PBL dengan lebih optimal.
Analisis Penerapan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) di Sekolah Darmadi; Rifai, Muh.; Rositasari, Fitri; Haryati, Nanik
MARAS : Jurnal Penelitian Multidisiplin Vol. 2 No. 1 (2024): MARAS : Jurnal Penelitian Multidisiplin, Maret 2024
Publisher : Lumbung Pare Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60126/maras.v2i1.161

Abstract

Penerapan penelitian tindakan kelas (PTK) telah banyak dilakukan, namun peningkatan kualitas pembelajaran dan pendidikan kurang optimal. Tujuan penelitian ini adalah mengalisis penerapan PTK di sekolah. Metode penelitian kualitatif digunakan dengan subjek 10 mahasiswa PPG dalam jabatan pendidikan matematika Universitas PGRI Madiun. Data diperoleh dari hasil wawancara dan observasi terhadap RPP dan video pembelajaran. Triangulasi teknik digunakan untuk memvalidasi data. Data valid dianalisis sehingga diperoleh kesimpulan hasil penelitian. Penerapan PTK di sekolah sudah melalui tahap perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Namun karena kurang paham dan kurang pengalaman, subjek menerapkan PTK dengan tidak optimal. Diawali dari rasa takut salah dan kurang percaya diri, subjek kurang baik dalam perencanaan dan pelaksanaan model pembelajaran terpilih. Bahkan, beberapa subjek menyatakan bahwa siklus kedua adalah remidi dari siklus pertama. Guru perlu untuk lebih memahami konsep PTK dan inovasi-inovasi pembelajaran. Setelah paham, guru perlu untuk mencoba menerapkan di kelas atau sekolahnya masing-masing.