Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search
Journal : Jurnal Sistem Informasi Kaputama (JSIK)

PENERAPAN DATA MINING PENGELOMPOKAN DATA PASIEN BERDASRKAN JENIS PENYAKIT MENGGUNAKAN METODE CLUSTERING (STUDI KASUS KLINIK MITRA ND”). Ade Febrian Sitepu; Budi Serasi Ginting; Siswan Syahputra
JSIK (Jurnal Sistem Informasi Kaputama) Vol 6, No 2 (2022): Volume 6, Nomor 2 Juli 2022
Publisher : STMIK KAPUTAMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1234/jsik.v6i2.848

Abstract

Dalam menemukan informasi baru berdasarkan data medis pasien yang ada di Poliklinik Mitra Nd. Pengelompokan data medis pasien berdasarkan jenis penyakit menggunakan metode clustering merupakan cara tepat yang dapat dilakukan dari semua pengelompokan-pengelompokan yang sudah ditentukan. Berdasarkan hasil pengelompokan tersebut, penulis akan menggali informasi penting yang dapat digunakan untuk mengetahui variabel-variabel apa saja yang menjadi pengelompokan jenis penyakit untuk pengclusteran pada data. kriteria yang telah ditentukan yaitu umur, tempat tinggal dan jenis penyakit, oleh karena itu dengan memnfaatkan data penyakit pasien dapat diketahui informasi tentang data penyakit pasien yang terdapat di klinik nd melalui teknik data mining. Tools yang digunakan untuk membuat aplikasi penerapan data mining adalah dengan MATLAB R2008. Dikatahui data yang telah dijelaskan sebelumnya pada bab IV bahwa untuk Grup 1 Centroid = 3,7778     2,5505   2,5707 (terdapat 198 data). Berdasarkan perhitungan diatas dapat di ketahui bahwasanya pada cluster 1 pada cluster 1 berpusat pada centroid dengan grup Umur (X) adalah >25 Tahun, dengan tempat tinggal (Y) bertempat tinggal di paret rimo, dengan jenis penyakit (Z) yaitu Penyakit Fever. Grup 2 Centroid 2 = 3,6806   6,3351   2,5497  (terdapat 205 data). Berdasarkan perhitungan diatas dapat di ketahui bahwasanya pada pada cluster 2 berpusat pada centroid dengan grup Umur (X) adalah >25 Tahun, dengan tempat tinggal (Y) bertempat tinggal di gardu, dengan jenis penyakit (Z) yaitu Penyakit Fever. Grup 3 Centroid 3 = 3,1559  4,1559   6,6828  (terdapat 186 data). Berdasarkan perhitungan diatas dapat di ketahui bahwasanya pada cluster 3 berpusat pada centroid dengan grup Umur (X) adalah 16-25 Tahun, dengan tempat tinggal (Y) bertempat tinggal di sawit seberang, dengan jenis penyakit (Z) yaitu Penyakit DBD.
DATA MINING DALAM PENGELOMPOKKAN JUMLAH DATA PRODUKTIVITAS TANAMAN PANGAN MENGGUNAKAN METODE CLUSTERING K-MEANS nurema tiana ningsih; Akim manohara pardede; Siswan Syahputra
JSIK (Jurnal Sistem Informasi Kaputama) Vol 6, No 2 (2022): Volume 6, Nomor 2 Juli 2022
Publisher : STMIK KAPUTAMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1234/jsik.v6i2.896

Abstract

Mempermudah dalam memperoleh informasi mengenai data akurat produktivitas tanaman pangan dari setiap kecamatan di Kota Binjai.
OPTIMALISASI RUTE PENGANGKUTAN SAMPAH MENGGUNAKAN METODE TRAVELLING SALESMAN PROBLEM (STUDI KASUS DINAS LINGKUNGAN HIDUP KOTA BINJAI) annisa pratiwi; Siswan Syahputra; Lina Arliana
JSIK (Jurnal Sistem Informasi Kaputama) Vol 6, No 2 (2022): Volume 6, Nomor 2 Juli 2022
Publisher : STMIK KAPUTAMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1234/jsik.v6i2.919

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menentukan rute optimal pengumpulan sampah di kota binjai dalam hal waktu dan biaya.
PENERAPAN DATA MINING PENGELOMPOKAN JAMINAN HARI TUA (JHT) BERDASARKAN WILAYAH DALAM MASA PANDEMI (STUDI KASUS : BPJS KETENAGAKERJAAN CABANG LANGKAT) Tata Mustika Dewi; Rusmin Saragih; Siswan Syahputra
JSIK (Jurnal Sistem Informasi Kaputama) Vol 6, No 2 (2022): Volume 6, Nomor 2 Juli 2022
Publisher : STMIK KAPUTAMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1234/jsik.v6i2.833

Abstract

Pada masa pandemi covid19 banyak perusahaan yang mengalami penurunan atau kebangkrutan sehingga harus mengurangi jumlah tenaga kerja bahkan menutup perusahaan. BPJS Ketenagakerjaan adalah suatu badan hukum publik yang bertanggungjawab kepada presiden dan berfungsi untuk menyelenggarakan empat program yaitu Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Kematian (JKM), Jaminan Hari Tua (JHT), dengan penambahan program Jaminan Pensiun (JP). Salah satunya Pengajuan klaim dari peserta program jaminan Jaminan Hari Tua yang terlalu banyak dari berbagai wilayah khususnya kecamatan langkat,  Sehingga menjadi masalah yang besar untuk memberikan pelayanan atau informasi yang baik untuk para peserta.Untuk itu penulis mencoba membuat suatu sistem untuk mendukung proses pengelompokan yang terkomputerisasi yang dapat membantu mengelompokan secara otomatis pengeklaiman jht berdasarkan wilayah, sehingga ada peluang untuk merancang sistem data mining pengelompokan didalamnya. Data mining merupakan suatu proses penambangan data dalam jumlah data yang sangat besar dengan menggunakan metode statistika, matematika, hingga memanfaatkan teknologi artificial intelligence terkini. Clustering adalah sebuah metode yang diterapkan dalam membuat suatu sistem data mining pengelompokan untuk memudahkan para karyawan dalam mengelompokan JHT berdasarkan wilayah. Berdasarkan analisis yang telah dilakukan dalam pada pengelompokan data jaminan hari tua dengan menggunakan metode clustering, maka perlu dilakukan proses cluster beberapa kali untuk mendapatkan hasil yang sama sesuai dengan proses yang pertama kali dilakukan yaitu pada cluster 1 : 2  3  2  cluster 2 : 2  8  2 dan cluster 3 : 2  13  2 dengan jumlah pada cluster 1 sebanyak 545  data, cluster 2 sebanyak 308 data dan cluster 3 sebanyak 421  data.
DATA MINING DALAM PENGELOMPOKKAN JUMLAH DATA PRODUKTIVITAS TANAMAN PANGAN MENGGUNAKAN METODE CLUSTRING K-MEANS ( STUDI KASUS : BADAN PUSAT STATISTIK KOTA BINJAI) Nur Ema Tiana Ningsih; Akim M.H Pardede; Siswan Syahputra
Jurnal Sistem Informasi Kaputama (JSIK) Vol. 6 No. 2 (2022): Volume 6, Nomor 2, Juli 2022
Publisher : STMIK KAPUTAMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59697/jsik.v6i2.179

Abstract

Dari data hasil survei pada Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Binjai bahwa hasil panen dan produktivitas tanaman pangan bervariasi hasilnya. Disebabkan pada setiap daerah berbeda kondisinya baik itu dari segi faktor lahan, teknik panen, dan hasil panen, sehingga menyebabkan BPS kesulitan dalam mengetahui hasil jumlah produktivitas tanaman pangan dari setiap kecamatan. Untuk itu diperlukan penggelompokkan jumlah data produktivitas tanaman pangan. Dengan menggunakan k-means sehingga mudah dalam memperoleh informasi mengenai data akurat produktivitas tanaman pangan dari setiap kecamatan, sehingga memudahkan pihak instansi dalam memenuhi kebutuhan penyaluran benih tanaman pangan dari setiap kecamatan dari data yang sudah di kelompokkan. Dan data yang di gunakan dalam penelitian ini yaitu data survei tanaman pangan selama 4 tahun yaitu tahun 2017-2020. Dari hasil analisis program yang telah diuji dengan menggunakan matlab dan dengan variabel yang telah di tentukan sehingga dapat di ketahui bahwa dari kecamatan, dengan jenis tanaman, dan jumlah produksi pada cluster 1 senbanyak 132 data, untuk cluster 2 sebanyak 143 data, danuntuk cluster 3 sebanyak110 data.
Implementasi Analisa Persediaan Barang Menggunakan Metode Apriori Pada Percetakan Indah Jaya Berbasis WEB Aulia Ananda; Siswan Syahputra; Lina Arliana
Jurnal Sistem Informasi Kaputama (JSIK) Vol. 6 No. 2 (2022): Volume 6, Nomor 2, Juli 2022
Publisher : STMIK KAPUTAMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59697/jsik.v6i2.190

Abstract

Percetakan adalah sebuah proses industri untuk memproduksi secara massal tulisan dan gambar, terutama dengan tinta di atas kertas menggunakan sebuah mesin cetak. Kegiatan percetakan ini bukan hanya masalah persediaan barang saja, namun menuntut sebuah sistem penempatan kerja yang akan membuat hasil transaksi dan persediaan menjadi lebih tersistematis dan komputerisasi. Dengan menggunakan metode apriori pada percetakan indah jaya berbasis web diharapakan untuk mengetahui persediaan barang di gudang dan mengetahui barang keluar dan masuk pada percetakanindah jaya.dalam perhitungan di dapatkan transaksi yang sering terjadi yaitu amplop dan kertas hvs. Maka dalam transaksi yang akan datanng akan dapat di analisi lebih baik.
OPTIMALISASI RUTE PENGANGKUTAN SAMPAH MENGGUNAKAN METODE TRAVELLING SALESMAN PROBLEM (STUDI KASUS DINAS LINGKUNGAN HIDUP KOTA BINJAI) Annisa Pratiwi; Siswan Syahputra; Lina Arliana
Jurnal Sistem Informasi Kaputama (JSIK) Vol. 6 No. 2 (2022): Volume 6, Nomor 2, Juli 2022
Publisher : STMIK KAPUTAMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59697/jsik.v6i2.192

Abstract

Sampah merupakan suatu permasalahan lingkungan yang tidak ada hentinya dan permasalahan dari sampah perlu dipikirkan dan ditanggulangi bersama. Rute pengangkutan sampah dari Tempat Pembuangan Sementara ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) selama ini masih kurang optimal karena terdapat beberapa rute dengan kendaraan yang mengangkut sampah tidak memaksimalkan kapasitas kendaraan. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan rute optimal pengumpulan sampah di kota binjai dalam hal waktu dan biaya. Travelling Salesman Problem (TSP) digunakan untuk memodelkan masalah optimasi. Hasil analisis menunjukkan bahwa terjadi efisiensi pada waktu dan jarak pada rute yangdiusulkan sehingga menghemat 50,2 menit dan 0,9 km untuk setiap operasi layanan.
Sistem Pendukung Keputusan Dalam Menentukan Prioritas Pembangunan Antar Dusun Melalui Dana Desa di Desa Dalan Naman Menggunakan Metode AHP Purnama Sari Br PA; Novreyenni Novreyenni; Siswan Syahputra
Jurnal Sistem Informasi Kaputama (JSIK) Vol. 6 No. 2 (2022): Volume 6, Nomor 2, Juli 2022
Publisher : STMIK KAPUTAMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59697/jsik.v6i2.195

Abstract

Dana desa adalah dana APBN yang diperuntukkan bagi Desa yang ditransfer melalui APBD kabupaten/kota dan diprioritaskan untuk pelaksanaan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa. Untuk menentukan prioritas dalam menyalurkan dana bantuan di Desa Dalan Naman membutuhkan sebuah sistem mengatasi keputusan dalam menentukan prioritas pembangunan antar dusun melalui dana desa di Desa Dalan Naman. Metode AHP (Analitic Hierarchy Process) merupakan metode yang dapat diuraikan ke dalam kelompok-kelompoknya yang kemudian diatur menjadi suatu bentuk hirarki sehingga permasalahan akan tampak lebih terstruktur dan sistematis. dan di dapatkan hasil berupa bahwa dusun I. Dusun I Dalan Naman dengan perancangan proyek pembanguanan yaitu Beton Penyangga Jalan Perladangan (Tanjakan Ladang Gurusisnga Kiri dan Kanan) mendapatkan nilai perangkingan 1 sebagai nilai pioritas dari pembangunan di Desa Dalan Naman.