Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Bakti Masyarakat Indonesia

PENERAPAN MESIN PEMOTONG UNTUK PENINGKATAN KUANTITAS DAN KUALITAS PRODUK DENDENG DAUN SINGKONG DI DESA CIANTRA CIKARANG SELATAN Budhi Martana; Fahrudin Fahrudin; Reda Rizal; Muhammad Ikhsan Amar; Nanang Nasrulloh; Henry Binsar Hamonangan Sitorus
Jurnal Bakti Masyarakat Indonesia Vol. 5 No. 3 (2022): Jurnal Bakti Masyarakat Indonesia
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jbmi.v5i3.20547

Abstract

Partners in this joint partnership program are the Home Industry of cassava jerky which is located in Ciantra Village, South Cikarang District, Bekasi Regency. This joint partnership program activity is part of a community service program that is carried out jointly between a team of lecturers, students, and the community of small business actors in Ciantra Village. The problem faced by small businesses with cassava leaf jerky is that the process of cutting cassava leaf jerky dough is still done traditionally, so it takes a very long time, this condition causes the production process to be hampered and production capacity decreases and the quality of the product is not uniform. The solution offered to overcome the problem is to increase the quantity and quality of food product production through technological innovation of cassava leaf jerky production with the application of a cassava leaf jerky dough cutting machine. The method for implementing this community service activity is a demonstration method through a group discussion approach. The community partnership program methods carried out were initial discussions, outreach, implementation and training on the use of cutting machines. The results of the implementation of this activity partners receive assistance from a cassava leaf jerky dough cutting machine, partners are able to use and implement the use of cutting machines, and through the application of cutting machines small business actors in Ciantra Village can increase production productivity in terms of quality and quantity, specifically for products. cassava leaf jerky.   ABSTRAK: Mitra pada kegiatan program kemitraan bersama ini yaitu Industri Rumah Tangga dendeng daun singkong yang berada di Desa Ciantra Kecamatan Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi. Kegiatan program kemitraan bersama ini merupakan bagian dari program pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan secara bersama antara tim dosen, mahasiswa, dan masyarakat pelaku usaha kecil di Desa Ciantra. Permasalahan yang dihdapi usaha kecil Dendeng Daun Singkong adalah proses pemotongan adonan dendeng daun singkong masih dilakukan secara tradisional, sehingga memerlukan waktu yang sangat lama, kondisi tersebut mengakibatkan proses produksi terhambat dan kapasitas produksi menurun serta kualitas hasil produk tidak seragam. Solusi yang ditawarkan untuk mengatasi permasalahan adalah meningkatkan kuantitas dan kualitas produksi produk pangan melalui inovasi teknologi produksi dendeng daun singkong dengan penerapan mesin pemotong adonan dendeng daun singkong. Metode pada pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah metode demonstrasi melalui pendekatan diskusi kelompok. Metode program kemitraan masyarakat yang dilakukan adalah diskusi awal, sosilaisasi, penerapan dan pelatihan penggunaan mesin pemotong. Hasil dari pelaksanaan kegiatan ini mitra mendapat bantuan mesin pemotong adonan dendeng daun singkong, mitra mampu menggunakan dan menerapkan penggunaan mesin pemotong, dan melalui penerapan mesin pemotong pelaku usaha kecil di Desa Ciantra dapat meningkatkan produktivitas produksi ditinjau dari aspek kualitas dan kuantitas, secara khusus untuk produk dendeng daun singkong
PENERAPAN TEKNOLOGI PRODUKSI DAN TEKNOLOGI DIGITAL BAGI INDUSTRI RUMAH TANGGA KERUPUK MANGGA DI DESA JATISURA KECAMATAN CIKEDUNG KABUPATEN INDRAMAYU Henry Binsar Hamonangan Sitorus; Reda Rizal; Muhammad Arifudin Lukmana; Achmad Zuchriadi P.; Budhi Martana
Jurnal Bakti Masyarakat Indonesia Vol. 6 No. 2 (2023): Jurnal Bakti Masyarakat Indonesia
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jbmi.v6i2.26234

Abstract

Mango farmers in Jatisura Village, Cikedung District, Indramayu Regency face problems, mangoes are abundantduring the fruit season so the price is cheap, while when it is not the fruit season, mangoes are dif icult to obtain,apart from that, the Home Industry of processed mango products is still done conventionally, especially in theprocess of cutting the dough mango crackers so the cut results are not uniform and require a long time. The solutionis that the partners built are still very simple, (3) the limited ability of community groups to manage processedmango product businesses, and (4) marketing access is still low and the marketing system is still conventional. Theaim of this activity is to overcome the problems faced by business actors in processed mango products. in improvingthe processing of mangoes into processed food that can be stored and marketed at any time. In the processing ofprocessed mango products which currently exist in Jatisura Village, they face several problems; (1) the processingprocess currently carried out is still conventional, (2) a business management system that ensures the quantity andquality of mango fruit production into mango crackers through the application of production technology and digitaltechnology which can provide added value for home industries. Increased product processing is carried out byapplying production technology, such as the use of cutting machines, slicing machines and other processingequipment, as well as the application of digital technology to increase product promotion and marketing. The resultsof this activity have a positive impact on home industry players in processed mango products in the production andmarketing processes. ABSTRAK Petani mangga di Desa Jatisura, Kecamatan Cikedung, Kabupaten Indramayu menghadapi permasalahan, manggamelimpah pada musim buah sehingga harga murah, sementara saat tidak musim buah, mangga sulit didapat, selainitu Industri Rumah Tangga produk olahan mangga masih dilakukan secara konvensional terutama pada prosespemotongan adonan kerupuk mangga sehingga hasil potongan tidak seragam dan memerlukan waktu yang lama.Solusinya adalah dibangun mitra masih sangat sederhana, (3) terbatasnya kemampuan kelompok masyarakat dalammengelola usaha produk olahan mangga, dan (4) masih rendahnya akses pemasaran dan sistem pemasaran masihbersifat konvensional Tujuan dari kegiatan ini untuk mengatasi permasalahan yang dihadapi pelaku usaha produkolahan mangga dalam meningkatkan mengolah mangga menjadi makanan olahan yang dapat disimpan dandipasarkan setiap saat. Pada proses pengolahan produk olahan mangga yang saat ini sudah ada di Desa Jatisura,mereka menghadapi beberapa permasalahan; (1) proses pengolahan yang dilakukan saat ini masih bersifatkonvensional, (2) sistem pengelolaan usaha yang kuantitas dan kualitas produksi buah mangga menjadi kerupukmangga melalui penerapan teknologi produksi dan teknologi digital yang dapat memberikan nilai tambah bagiindustri rumah tangga Peningkatan proses pengolahan produk dilakukan dengan penerapan teknologi produksi,seperti penggunaan mesin pemotong, mesin peniris, dan peralatan pengolahan lainnya, serta penerapan teknologidigital untuk peningkatan promosi dan pemasaran produk. Hasil dari kegiatan ini memberikan dampak positif padapelaku industri rumah tangga produk olahan mangga dalam proses produksi dan pemasaran.
PELATIHAN PEMBUATAN PAPAN LEMBARAN DAUR ULANG SAMPAH PLASTIK BAGI MASYARAKAT PEDULI LINGKUNGAN KELURAHAN LIMO KOTA DEPOK Martana, Budhi; Hernawati, Erna; Venus, Anter; Pradana, Sigit; Hadi, Prasetyo; Fahrudin, Fahrudin
Jurnal Bakti Masyarakat Indonesia Vol. 7 No. 2 (2024): Jurnal Bakti Masyarakat Indonesia
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jbmi.v7i2.27571

Abstract

The population that continues to increase every year has a great influence on the increasing amount of garbage piles. The problem of garbage has always been a topic of conversation that has not been resolved until now, because people's behavior in the process of sorting waste from waste sources has not been carried out optimally, plastic waste processing has not been optimally carried out by the community to produce products that have useful value, in addition, there is no appropriate technology for processing plastic waste, and the creativity and creativity of the community in making products based on plastic waste is still lacking. This community service activity aims to provide training in making recycled plastic waste sheet boards that can be used by the community for a long time, and become a solution to efforts to reduce plastic waste. The target community trained is the environmentally conscious community in Limo Village, Limo District, Depok City who are currently not productive or do not have a fixed income, and are prioritized for empowering environmentally conscious communities. The stages of this training begin with socialization, training, practice, and evaluation activities. The results of the training activities, namely partners have the ability to sort waste independently, there is an increase in participant skills in using plastic waste processing equipment to produce sheet board products based on recycled plastic waste and have a positive impact on tackling household plastic waste, and the creation of business opportunities for recycled plastic waste sheet boards. ABSTRAK Jumlah penduduk yang terus mengalami peningkatan pada setiap tahunnya, sangat berpengaruh terhadap jumlah tumpukan sampah yang semakin meningkat. Permasalahan sampah selalu menjadi topik pembicaraan yang sampai saat ini belum dapat terselesaikan, disebabkan perilaku masyarakat dalam proses pemilahan sampah dari sumber sampah belum dilakukan secara maksimal,  pengolahan sampah plastik belum secara optimal dilakukan masyarakat untuk menghasilkan produk yang memiliki nilai manfaat, selain itu belum tersedianya alat teknologi tepat guna untuk pengolahan sampah plastik, serta kreativitas dan daya cipta masyarakat dalam membuat produk berbasis sampah plastik masih kurang. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan memberikan pelatihan pembuatan untuk menghasilkan papan lembaran daur ulang sampah plastik yang dapat dimanfaatkan masyarakat untuk jangka waktu yang lama, dan menjadi solusi upaya pengurangan sampah plastik. Masyarakat sasaran yang dilatih adalah masyarakat peduli lingkungan Kelurahan Limo, Kecamatan Limo, Kota Depok yang saat ini belum produktif maupun belum memiliki penghasilan tetap, serta diutamakan bagi pemberdayaan Masyarakat peduli lingkungan. Tahapan pelatihan ini diawali dari kegiatan sosialisasi, pelatihan, praktek, dan evaluasi. Hasil kegiatan pelatihan, yaitu mitra memiliki kemampuan dalam memilah sampah secara mandiri, terjadinya peningkatan keterampilan peserta dalam menggunakan peralatan pengolahan sampah plastik untuk menghasilkan produk papan lembaran berbasis daur ulang sampah plastik serta berdampak positif bagi penanggulangan sampah plastik rumah tangga, dan  penciptaan peluang usaha papan lembaran daur ulang sampah plastik.