Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search
Journal : Jurnal Abdimas Ilmiah Citra Bakti (JAICB)

PENDAMPINGAN BIMBINGAN BELAJAR MATEMATIKA BERBANTUAN ALAT PERAGA BAGI SISWA SEKOLAH DASAR DI KELURAHAN MATALOKO Natalia Rosalina Rawa; Melkior Wewe; Maria Carmelita Tali Wangge; Veronika Meo; Oskarina Gelo; Maria Bonifasia Pita Kosu; Maria Yoanita Ngina; Maria Editha Bela; Wilibaldus Bhoke; Florintina Elvin Bara
Jurnal Abdimas Ilmiah Citra Bakti Vol 2 No 2 (2021)
Publisher : STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jailcb.v2i2.392

Abstract

Pengabdian kepada masyarakat ini dilatarbelakangi oleh siswa yang kemampuan belajar matematikanya rendah disebabkan oleh adanya pandemi Covid-19. Oleh karena itu, tujuan pengabdian kepada masyarakat mengadakan pendampingan bimbingan belajar bagi siswa sekolah dasar adalah untuk meningkatkan minat dan motivasi belajar siswa terhadap pembelajaran matematika. Hal ini didapat berdasarkan hasil wawancara dengan siswa-siswi selama kegiatan bimbingan belajar. Pendampingan siswa melalui kegiatan bimbingan belajar pada mata pelajaran matematika berbasis alat peraga dilakukan secara temu terbatas dan dilaksanakan di salah satu rumah penduduk di kelurahan mataloko.Kegiatan pendampingan belajar ini bertujuan untuk meningkatkan minat belajar siswa pada mata pelajaran matematika. Kegiatan pendampingan belajar juga bertujuan untuk menumbuhkan kembali semangat siswa yang menurun pada masa pandemi covid-19. Adapun metode yang digunakan dalam kegiatan bimbingan belajar yaitu metode ceramah dan metode diskusi. Metode ceramah dimulai dengan penjelasan materi secara lisan atau langsung kepada siswa. Metode diskusi dilakukan dengan kegiatan tanya jawab kepada siswa berkaitan dengan pemahaman siswa terhadap materi yang dijelaskan. Dengan adanya kegiatan bimbingan belajar ini dapat meningkatkan minat belajar siswa terhadap materi operasi hitung. Hal ini dilihat dari kemampuan respon siswa dalam proses kegiatan bimbingan belajar.
PENDAMPINGAN BELAJAR MATEMATIKA SEKOLAH DASAR BERBASIS PENDEKATAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA REALISTIK DI KELURAHAN TODABELU Maria Editha Bela; Wilibaldus Bhoke; Florintina Elvin Bara; Natalia Rosalina Rawa; Maria Carmelita Tali Wangge; Melkior Wewe; Bernadus Agustinus Dhaga Wewu Bili; Beatriks Sare; Kristiyanti Kurnia Dhajo
Jurnal Abdimas Ilmiah Citra Bakti Vol 3 No 1 (2022)
Publisher : STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jailcb.v3i1.440

Abstract

Tutoring activities for students at various levels of education is one of the mandatory programs in the 2021 STKIP Citra Bakti Real Work Program. This activity was carried out at SDN Koeloda Inpres, located in Todabelu, Golewa. Through Real Work Program, students are expected to gain experience in social life and apply their academic knowledge. One of the community service programs organized by the STKIP Citra Bakti College through Real Work Program in 2021 academic year is the tutoring program. Students of Mathematics Education Study Program carried out tutoring programs in elementary schools based on the Realistic Mathematics Education approach during the pandemic, in order to increase students' motivation and interest in learning. The general assumption so far that tutoring is considered to reduce students' playing time was proven otherwise. Tutoring activities actually provided value for children's learning processes, especially during the COVID-19 pandemic where students did not get maximum education materials from teachers, because they have to study online. Realistic mathematics education is an approach that places students' reality and experience as the starting point of learning where students are given the opportunity to construct their own mathematical knowledge through real problems that exist. That is, this learning places the subject matter in a meaningful context. To improve students' understanding, learning mentoring activities were based on the Realistic Mathematics Education approach. Realistic Mathematics Education (RME) was used to increase students' interest in learning and refers to students being able to understand and improve students' independent learning alternatives.
SOSIALISASI POLA HIDUP BERSIH DENGAN PROGRAM LISA (LIHAT SAMPAH AMBIL) OLEH MAHASISWA PROGRAM STUDI PG-PAUD STKIP CITRA BAKTI DI KELURAHAN MATALOKO Prisko Yanuarius Djawaria Pare; Maria Yuliana Kua; Fransiskus Xaverius Dolo; Konstantinus Dua Dhiu; Yasinta Maria Fono; Elisabeth Tantiana Ngura; Ferdinandus Samri; Maria Editha Bela; Natalia Rosalina Rawa; Maria Carmelita Tali Wangge; Rosalia Lende
Jurnal Abdimas Ilmiah Citra Bakti Vol 3 No 1 (2022)
Publisher : STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jailcb.v3i1.653

Abstract

Perilaku pola hidup bersih dan sehat merupakan cerminan pola hidup keluarga yang senantiasa memperhatikan dan menjaga kesehatan seluruh anggota keluarga. Semua perilaku kesehatan yang di lakukan atas kesadaran sehingga anggota keluarga atau keluarga dapat menolong dirinya sendiri dibidang kesehatan dan dapat berperan aktif dalam kegiatan-kegiatan kesehatan di masyarakat merupakan pengertian lain dari Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Kegiatan yang digalakan oleh Dosen dan Mahasiswa Sekolah Tinggi Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Citra Bakti, yang bekerjasama dengan Dewan pastoral Lingkungan Mataloko mencetuskan program kegiatan yang dinamakan LISA (Lihat sampah ambil), yang melibatkan umat Lingkungan Mataloko dan sekitarnya. Kegiatan ini merupakan perwujudan dari perilaku hidup bersih dan cinta lingkungan yang didasari oleh kesadaran masyarakat akan pentingnya lingkungan yang bersih dan sehat. Kegiatan ini di aksinyatakan dengan membersihkan lingkungan tempat tinggal warga, lingkungan jalan umum, membersihkan saluran air yang menjadi sarang penyebaran nyamuk malaria, serta membudayakan masyarakat untuk bergelut dengan program liat sampah ambil. Berdasarkan kenyataan di lapangan yang terjadi akhir-akhir ini bahwa banyak ditemukan korban demam berdarah, sebagai akibat dari ketidakseriusan warga dalam membersihkan lingkungan dari sampah yang berserakan, terdapat banyak genangan air yang menjadi sarang nyamuk. Dari permasalahan yang terjadi ini makan, peran perguruan tinggi sebagai bagian dari kehidupan masyarakat dan tugas inti mereka sebagai pengabdi masyarakat, maka segala upaya dilakukan untuk memutus mata rantai penyebaran wabah demam berdarah dan memberikan edukasi nyata kepada warga akan pentingnya pola hidup bersih dan sehat. Program Lihat Sampah Ambil ini merupakan program utama dari mahasiswa STKIP Citra Bakti bersama dosen untuk memberikan sosialisasi akan pola hidup bersih dengan mengutamakan prinsip go green and go clean dalam balutan ekaristi ekologis. Tentunya kegiatan pengabdian ini menjadi sangat penting apabila masyarakat sadar akan pentingnya menjaga lingkungan dan membersihkan dari sampah dan genangan air untuk keselamat hidup sekarang dan yang akan datang. Kata kunci: Pola Hidup Bersih, Program Lihat Sampah Ambil
PENANAMAN POHON DAN PEMBERSIHAN DAERAH ALIRAN SUNGAI MATAWAE DI KELURAHAN MATALOKO SEBAGAI WUJUD CINTA LINGKUNGAN Prisko Yanuarius Djawaria Pare; Maria Editha Bela; Florentianus Dopo; Maria Carmelita Tali Wangge; Ferdinandus Bate Dopo; Yohanes Vianney Sayangan; Pelipus Wungo Kaka
Jurnal Abdimas Ilmiah Citra Bakti Vol 4 No 1 (2023)
Publisher : STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jailcb.v4i1.971

Abstract

Perguruan Tinggi harus mempersiapkan mahasiswa untuk berkontribusi secara professional dalam kehidupan masyarakat. Salah satu kontribusi dimaksud adalah bentuk aksi nyata yang terwujud dalam kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat. Kegiatan ini diberi nama Penanaman Pohon Dan Pembersihan Daerah Aliran Sungai Matawae Di Kelurahan Mataloko Sebagai Wujud Cinta Lingkungan Oleh Dosen Dan Mahasiswa STKIP Citra Bakti merupakan kerjasama yang telah terjadi antara lembaga Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Citra Bakti dengan Pemerintah Kelurahan Mataloko dalam bidang peningkatan Tridharma Perguruan Tinggi. Kegiatan ini dilaksanakan oleh beberapa orang dosen dari program studi pendidikan IPA, program studi pendidikan Matematika, Pendidikan Musik, mahasiswa yang tergabung dalam Unit Kegiatan Mahasiswa Pencinta Alam dan warga masyarakat Kelurahan Mataloko. Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh permasalahan banyaknya sampah yang berserakan di sepanjang daerah aliran sungai Matawae dan keprihatinan masa depan sumber mata air yang hanya ditampung oleh satu pohon beringin. Permasalahan di atas menggugah gairah dari dosen dan mahasiswa STKIP Citra Bakti untuk melakukan aksi kerja nyata penanaman pohon trambesi dan pembersihan daerah aliran Sungai Matawae. Metode lain yang digunakan adalah dengan jalan memilih dan memungut sampah yang telah diangkut dari daerah aliran sungai untuk di pilah sampah-sampah yang masih memiliki daya guna untuk di kelola secara baik menjadi bahan daur ulang Tujuan dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah memperbaiki kondisi ekologis di sepanjang daerah aliran sungai dari sampah yang bertumpuk, menambah jumlah pohon perindang dengan kadar penyimpanan air yang tinggi, mencegah banjir, dan melestarikan ekosistem di sungai matawae kelurahan mataloko.
PENDAMPINGAN KEGIATAN LITERASI DALAM MENDUKUNG MERDEKA BELAJAR KAMPUS MERDEKA DI UPTD SDN RIOMINSI KABUPATEN NGADA Wilibaldus Bhoke; Maria Efriliana Diru; Yohana Rasdiyanti; Maria Editha Bela; Melkior Wewe; Pelipus Wungo Kaka; Marsianus Meka; Bernabas Wani; Maria Carmelita Tali Wangge
Jurnal Abdimas Ilmiah Citra Bakti Vol 4 No 3 (2023)
Publisher : STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jailcb.v4i3.993

Abstract

Kegiatan pendampingan ini bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk belajar dan mengembangkan diri melalui aktivitas luar kelas. Kegiatan ini dilakukan seiring dengan pelaksanaan Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) di UPTD SDN Riominsi yang juga bertujuan untuk menambah empati atau kepekaan sosial terhadap permasalahan yang ada, mengasah keterampilan berpikir kritis, pemecahan masalah dan bekerja sama. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam kegiatan ini berbentuk observasi lapangan. Sedangkan metode pendampingan dilakukan secara luring. Lokasi kegiatan ini di UPTD SDN Riominsi di Kabupaten Ngada Nusa Tenggara Timur. Bentuk kegiatan pendampingan ini berfokus pada kegiatan literasi. Hasil dari kegiatan ini pada akhirnya memberikan dampak positif baik bagi siswa, guru dan juga sekolah. Dan juga guru menjadi lebih kreatif dan menemukan solusi pembelajaran yang menarik terkait pemanfaatan teknologi digital dalam kegiatan pembelajaran.
PENANAMAN POHON DAN PEMBERSIHAN DAERAH ALIRAN SUNGAI MATAWAE DI KELURAHAN MATALOKO SEBAGAI WUJUD CINTA LINGKUNGAN Prisko Yanuarius Djawaria Pare; Maria Editha Bela; Florentianus Dopo; Maria Carmelita Tali Wangge; Ferdinandus Bate Dopo; Yohanes Vianney Sayangan; Pelipus Wungo Kaka
Jurnal Abdimas Ilmiah Citra Bakti Vol. 4 No. 1 (2023)
Publisher : STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jailcb.v4i1.971

Abstract

Perguruan Tinggi harus mempersiapkan mahasiswa untuk berkontribusi secara professional dalam kehidupan masyarakat. Salah satu kontribusi dimaksud adalah bentuk aksi nyata yang terwujud dalam kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat. Kegiatan ini diberi nama Penanaman Pohon Dan Pembersihan Daerah Aliran Sungai Matawae Di Kelurahan Mataloko Sebagai Wujud Cinta Lingkungan Oleh Dosen Dan Mahasiswa STKIP Citra Bakti merupakan kerjasama yang telah terjadi antara lembaga Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Citra Bakti dengan Pemerintah Kelurahan Mataloko dalam bidang peningkatan Tridharma Perguruan Tinggi. Kegiatan ini dilaksanakan oleh beberapa orang dosen dari program studi pendidikan IPA, program studi pendidikan Matematika, Pendidikan Musik, mahasiswa yang tergabung dalam Unit Kegiatan Mahasiswa Pencinta Alam dan warga masyarakat Kelurahan Mataloko. Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh permasalahan banyaknya sampah yang berserakan di sepanjang daerah aliran sungai Matawae dan keprihatinan masa depan sumber mata air yang hanya ditampung oleh satu pohon beringin. Permasalahan di atas menggugah gairah dari dosen dan mahasiswa STKIP Citra Bakti untuk melakukan aksi kerja nyata penanaman pohon trambesi dan pembersihan daerah aliran Sungai Matawae. Metode lain yang digunakan adalah dengan jalan memilih dan memungut sampah yang telah diangkut dari daerah aliran sungai untuk di pilah sampah-sampah yang masih memiliki daya guna untuk di kelola secara baik menjadi bahan daur ulang Tujuan dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah memperbaiki kondisi ekologis di sepanjang daerah aliran sungai dari sampah yang bertumpuk, menambah jumlah pohon perindang dengan kadar penyimpanan air yang tinggi, mencegah banjir, dan melestarikan ekosistem di sungai matawae kelurahan mataloko.
PENDAMPINGAN KEGIATAN LITERASI DALAM MENDUKUNG MERDEKA BELAJAR KAMPUS MERDEKA DI UPTD SDN RIOMINSI KABUPATEN NGADA Wilibaldus Bhoke; Maria Efriliana Diru; Yohana Rasdiyanti; Maria Editha Bela; Melkior Wewe; Pelipus Wungo Kaka; Marsianus Meka; Bernabas Wani; Maria Carmelita Tali Wangge
Jurnal Abdimas Ilmiah Citra Bakti Vol. 4 No. 3 (2023)
Publisher : STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jailcb.v4i3.993

Abstract

Kegiatan pendampingan ini bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk belajar dan mengembangkan diri melalui aktivitas luar kelas. Kegiatan ini dilakukan seiring dengan pelaksanaan Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) di UPTD SDN Riominsi yang juga bertujuan untuk menambah empati atau kepekaan sosial terhadap permasalahan yang ada, mengasah keterampilan berpikir kritis, pemecahan masalah dan bekerja sama. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam kegiatan ini berbentuk observasi lapangan. Sedangkan metode pendampingan dilakukan secara luring. Lokasi kegiatan ini di UPTD SDN Riominsi di Kabupaten Ngada Nusa Tenggara Timur. Bentuk kegiatan pendampingan ini berfokus pada kegiatan literasi. Hasil dari kegiatan ini pada akhirnya memberikan dampak positif baik bagi siswa, guru dan juga sekolah. Dan juga guru menjadi lebih kreatif dan menemukan solusi pembelajaran yang menarik terkait pemanfaatan teknologi digital dalam kegiatan pembelajaran.
PENDAMPINGAN BIMBINGAN BELAJAR MATEMATIKA BERBANTUAN ALAT PERAGA BAGI SISWA SEKOLAH DASAR DI KELURAHAN MATALOKO Natalia Rosalina Rawa; Melkior Wewe; Maria Carmelita Tali Wangge; Veronika Meo; Oskarina Gelo; Maria Bonifasia Pita Kosu; Maria Yoanita Ngina; Maria Editha Bela; Wilibaldus Bhoke; Florintina Elvin Bara
Jurnal Abdimas Ilmiah Citra Bakti Vol. 2 No. 2 (2021)
Publisher : STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jailcb.v2i2.392

Abstract

Pengabdian kepada masyarakat ini dilatarbelakangi oleh siswa yang kemampuan belajar matematikanya rendah disebabkan oleh adanya pandemi Covid-19. Oleh karena itu, tujuan pengabdian kepada masyarakat mengadakan pendampingan bimbingan belajar bagi siswa sekolah dasar adalah untuk meningkatkan minat dan motivasi belajar siswa terhadap pembelajaran matematika. Hal ini didapat berdasarkan hasil wawancara dengan siswa-siswi selama kegiatan bimbingan belajar. Pendampingan siswa melalui kegiatan bimbingan belajar pada mata pelajaran matematika berbasis alat peraga dilakukan secara temu terbatas dan dilaksanakan di salah satu rumah penduduk di kelurahan mataloko.Kegiatan pendampingan belajar ini bertujuan untuk meningkatkan minat belajar siswa pada mata pelajaran matematika. Kegiatan pendampingan belajar juga bertujuan untuk menumbuhkan kembali semangat siswa yang menurun pada masa pandemi covid-19. Adapun metode yang digunakan dalam kegiatan bimbingan belajar yaitu metode ceramah dan metode diskusi. Metode ceramah dimulai dengan penjelasan materi secara lisan atau langsung kepada siswa. Metode diskusi dilakukan dengan kegiatan tanya jawab kepada siswa berkaitan dengan pemahaman siswa terhadap materi yang dijelaskan. Dengan adanya kegiatan bimbingan belajar ini dapat meningkatkan minat belajar siswa terhadap materi operasi hitung. Hal ini dilihat dari kemampuan respon siswa dalam proses kegiatan bimbingan belajar.
PENGOLAHAN SAMPAH PLASTIK MELALUI KREATIVITAS PRODUK ECOBRICK Maria Carmelita Tali Wangge; Ngurah Mahendra Dinatha; Maria Yuliana Kua; Dek Ngurah Laba Laksana; Dimas Qondias; Fransiskus Xaverius Dolo; Afrianus Gelu; Prisko Yanuarius Djawaria Pare; Maria Regina Bhala; Katarina Meo
Jurnal Abdimas Ilmiah Citra Bakti Vol. 4 No. 4 (2023)
Publisher : STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jailcb.v4i4.2251

Abstract

Pengolahan sampah plastik semakin mengalami banyak perkembangan. Kini tidak hanya bisa dilakukan oleh berbagai perusahaan besar di dunia bahkan juga bisa dilakukan oleh perorangan atau kelompok kecil. Sampah plastik biasanya dibakar bersamaan dengan jenis sampah lainnya. Namun, sebenarnya hal tersebut tidak aman bagi kesehatan dan lingkungan di sekitarnya. Maka prinsip 3R yaitu Reduce (mengurangi), Reuse (menggunakan kembali), dan Recycle (mendaur ulang) selayaknya kita terapkan dalam mengatasi sampah plastik dengan cara simpel namun efektif, yaitu Ecobrick. Ecobrick adalah metode dengan cara botol plastik yang diisi secara padat dengan sampah anorganik, yaitu plastik. Ecobrick dapat digunakan sebagai solusi mengatasi sampah plastik menjadi produk baru yang memiliki nilai manfaat dan nilai jual dengan cara memberdayakan individu untuk bertanggungjawab atas sampah mereka dari sumbernya. Tekniknya sederhana dan sangat mudah, karenanya bisa menyebar dengan cepat melalui jaringan sosial (komunitas, desa, sekolah, dll). Proyek komunitas dengan ecobrick akan membawa masyarakat secara bersama-sama bergerak membersihkan dan menghijaukan lingkungan. Metode ini cocok diterapkan di kampus STKIP Citra Bakti karena adanya masalah sampah plastik di areal kampus. Adapun tujuan dari pengabdian ini adalah untuk mengetahui cara pembuatan ecobrick dengan memanfaatkan botol dan sampah plastik serta untuk mengetahui cara pembuatan meja dan kursi menggunakan ecobrick. Sedangkan metode yang digunakan adalah pelatihan dan terjun langsung kelapangan. Kegiatan dilaksanakan dengan mengumpulkan sampah botol plastik dan juga plastik-plastik kemasan di wilayah kampus STKIP Citra Bakti dengan sasaran mahasiswa yang merasa tertarik dengan pengolahan sampah plastik menjadi produk ecobrick. Adapun hasil dari kegiatan ini adalah mahasiswa mampu membuat ecobrick dan memanfaatkan sampah plastic menjadi produk yang lebih bermanfaat