Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Media Analis Kesehatan

PERBANDINGAN KADAR NIPAGIN PADA KECAP MIE INSTAN DAN KECAP BOTOLAN YANG DIPERJUALBELIKAN DI KOTA MAKASSAR Rahmawati Rahmawati; Anita Anita; Rezky Marwah Ulfa
Jurnal Media Analis Kesehatan Vol 10, No 2 (2019): JURNAL MEDIA ANALIS KESEHATAN
Publisher : Poltekkes Kemenkes Pakassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (281.157 KB) | DOI: 10.32382/mak.v10i2.1043

Abstract

Nipagin is a preservative that is allowed to use in food, but the levels should not exceed the maximum limit set by Permenkes RI No. 722 / Menkes / Per / IX / 88 about food additives that is 250 mg / kg. The purpose of this study was to determine the nipagin content contained in instant noodle soy sauce and bottled soy sauce in Makassar city using spectrophotometer uv-vis method using deniges and sodium nitrite 2% reagent. The results showed that the results of nipagin content ratio in soybean noodles and bottled soy sauce by UV-VIS spectrophotometer, soy noodle samples (A) were obtained at 0.0105 mg / g nipagin, 0.0135 mg / g noodle soy sauce, Soy noodles (D) 0.0108 mg / g, soy noodles (D) 0.012 mg / g, soy noodles (E) 0.0073 mg / g, soy sauce (A) 0.0182 mg / g, bottled soy sauce (B) ) 0.0079 mg / g, soy sauce (C) 0.01 mg / g, soy sauce (D) 0.0071 mg / g, soy sauce (E) 0.0152 mg / g. Positive contains nipagin when the color change becomes pink. The pink color formed measured its absorbance at a wavelength of 504 nm. The calibration curve was made in concentrations of 0, 15, 20, 22, 25, and 30 mg / ml and obtained the regression equation Y = 0.0022x-0.0017. The result of data analysis using t-test obtained p = 0,73> 0,05 meaning Ho accepted and Ha rejected, while result of manual analysis obtained by t-count (-0,3706) <t table (2,262), so it can be concluded that There was no significant difference between nipagin content of instant noodle soy sauce and bottled soy sauce. . Keywords: soy sauce, preservative, nipagin, spectrophotometer uv-vis
Description Of Urine Bilirubin Hepatitis Patients With Variations of Examination Time Delay Dip Strip Method Rahmawati Rahmawati; Nurul Ni ma Azis; Nurhidayat Nurhidayat; Nurul Ilma Ridwan
Jurnal Media Analis Kesehatan Vol 13, No 2 (2022): JURNAL MEDIA ANALIS KESEHATAN
Publisher : Poltekkes Kemenkes Pakassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32382/mak.v13i2.2970

Abstract

Penyakit hepatitis merupakan penyakit berupa kelainan peradangan organ hati akibat infeksi virus hepatitis. Adanya kelainan pada hati dan kerusakan membran hati ini dengan ditandai meningkatnya kadar oleh enzim pada hati. Adapun skrining dilakukan pemeriksaan penyakit hepatitis salah satunya menggunakan pemeriksaan bilirubin urine. Penelitian bertujuan untuk mengetahui gambaran bilirubin urine pada penderita hepatitis dengan variasi penundaan waktu pemeriksaan metode carik celup. Jenis penelitian yang digunakan adalah bersifat eksperimental laboratorik Metode pengambilan sampel pada penelitian ini adalah accidental sampling dengan menggunakan jumlah sampel 10 urine penderita hepatitis di RS Bhayangkara Makassar, sedangkan metode pemeriksaan menggunakan metode carik celup. Hasil penelitian pada semua sampel urine penderita hepatitis menujukkan positif bilirubin. Dengan demikian variasi penundaan waktu 0,15, dan 30 menit tidak berpengaruh terhadap hasil bilirubin urine pada penderita hepatitis.
GAMBARAN PEMERIKSAAN KADAR BILIRUBIN TOTAL PADA PENGONSUMSI MINUMAN BERALKOHOL Rahma Wati; Waode Rustiah; Darmawaty Rauf; Kasturi Rais
Jurnal Media Analis Kesehatan Vol 14, No 1 (2023): JURNAL MEDIA ANALIS KESEHATAN
Publisher : Poltekkes Kemenkes Pakassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32382/mak.v14i1.3198

Abstract

Minuman beralkohol merupakan minuman yang mengandung etanol dan zat adiktif atau bahan yang bila dikonsumsi dapat menurunkan tingkat kesadaran konsumen dan membuat seseorang ketergantungan. Dampak dari mengonsumsi alkohol secara berlebihan dalam waktu yang lama dapat merusak fungsi hati salah satunya bilirubin total. Bilirubin merupakan pigmen oranye-kuning yang berasal dari sel retikuloendotelial yang memecah hemoglobin dalam sel darah merah dan terbentuk melalui reaksi oksidasi reduksi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kadar bilirubin total pada pengonsumsi minuman beralkohol. Jenis penelitian bersifat observasi laboratorik dengan metode pengambilan sampel secara purposive sampling yang menggunakan instrumen spektrofotometri. Sampel yang digunakan adalah sampel darah pengonsumsi minuman beralkohol di Desa Lampa Kecamatan Duampanua Kabupaten Pinrang sebanyak 10 sampel. Dari hasil penelitian, didapatkan kadar bilirubin total meningkat sebanyak 5 orang dan hasil normal sebanyak 5 orang. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa dari 10 sampel yang diperiksa, 50% kadar bilirubin total meningkat dan 50 % kadar bilirubin total normal.