Mangrove adalah tumbuhan yang mampu beradaptasi pada kondisi ekstrim utamanya pada daerah yang memiliki kadar garam tinggi. Identifikasi luasan hutan mangrove perlu dilakukan untuk mengetahui potensi sumberdaya yang ada disana. Hal ini dikarenakan mangrove sebagai tempat daerah asuhan (nursery grounds), tempat mencari makan (feeding grounds), dan daerah pemijahan (spawning grounds) berbagai jenis ikan. Tujuan dari penulisan jurnal ini adalah untuk mengetahui luas sebaran hutan mangrove pada Segara Anakan, Cilacap Jawa Tengah. Metode pengolahan citra satelit dengan cara digitasi menggunakan software ArcMap dan Envi tanpa melakukan validasi data ke lapangan. Analisa citra satelit menggunakan perbandingan warna pada band NIR Citra satelit Landsat 8. Untuk membedakan mangrove dan non mangrove dengan melakukan digitasi dan menghitung luas pada atribut tabel Arcmap. Hasil akhir terlihat luasan mangrove cilacap mencapai 12.005 Ha yang mengindikasikan terjadi perubahan luasan hutan mangrove dari tahun 2013 sebesar 4005 Ha.