Kota Sabang merupakan salah satu destinasi favorit di Indonesia yang terletak di Pulau Weh. Berlokasi di ujung barat Provinsi Aceh dan terpisah dari daratan utama membawa pengaruh keterbatasan terhadap kebutuhan hidup masyarakat. Satu diantaranya adalah air minum, dimana permasalahan di Pulau Weh adalah air tanah yang tersedia mengandung ‘karang’ menurut warga setempat. Guna mengatasi isu tersebut, maka dibutuhkan pendekatan berbasis teknologi tepat guna. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk mengimplementasikan teknologi Reverse Osmosis (RO) sebagai solusi kebutuhan air minum di Kota Sabang. Proses RO dalam sistem pengolahan air minum sudah umum diaplikasikan dalam dunia industri, namun dalam kesempatan ini mesin diletakkan dalam ruang publik guna mendukung peningkatan kualitas pariwisata khususnya wisata halal. Pemasangan alat di Masjid Babussalam Kota Sabang diharapkan mampu memberikan pengalaman unik bagi wisatawan dalam menikmati wisata halal, selain itu dapat dijadikan sebagai program sedekah air minum yang bermanfaat bagi masyarakat yang berkelanjutan.