p-Index From 2020 - 2025
7.707
P-Index
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : BIOMA : Jurnal Biologi Makassar

Kelimpahan Populasi dan Frekuensi Kunjungan serta Efektivitas Elaeidobius kamerunicus Faust pada Beberapa Varietas Kelapa Sawit Dini Yuliana Solin; Lusi Maira; Siska Efendi
BIOMA : JURNAL BIOLOGI MAKASSAR Vol. 4 No. 2 (2019)
Publisher : Department of Biology, Faculty of Mathematics and Natural Sciences, Hasanuddin University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20956/bioma.v4i2.8532

Abstract

Elaeidobius kamerunicus adalah kumbang polinator efektif pada tanaman kelapa sawit. Keberadaan kumbang penyerbuk kelapa sawit di perkebunan sangat diperlukan dalam meningkatkan pembentukan buah untuk menjamin kelangsungan penyerbukan pada kelapa sawit, sehingga diperlukan kumbang dengan jumlah optimum. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari kelimpahan populasi, frekuensi kunjungan dan efektivitas E. kamerunicus serta hubungannya dengan produksi pada beberapa varietas kelapa sawit. Penelitian ini dilakukan di Nagari Gunung Selasih, Sungai Dareh dan IV Koto Kecamatan Pulau Punjung Kabupaten Dharmasraya dengan menggunakan varietas DxP Simalungun dan DxP Dumpy, metode yang digunakan adalah metode survei yang terdiri dari lima tahap yaitu penentuan lokasi dan tanaman sampel, pengamatan kelimpahan E. kamerunicus, pengamatan frekuensi kunjungan E. kamerunicus, pengukuran efektivitas E. kamerunicus dan analisis data.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelimpahan populasi perhektar mencukupi untuk proses penyerbukan, dan frekuensi kunjungan tertinggi pada bulan Oktober dan terendah bulan November, kelimpahan populasi dan frekuensi kunjungan berbanding lurus dengan rata-rata efektivitas penyerbukan yaitu 75%, sehingga kondisi seperti ini harus dipertahankan.Kata kunci : Coleoptera, Dumpy, Serbuk sari, Simalungun
Keanekaragaman Serangga Pengunjung Bunga Pada Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.) Aksesi Angola Siska Efendi; Syahbanuari Sitompul; Yusniwati Yusniwati
BIOMA : JURNAL BIOLOGI MAKASSAR Vol. 5 No. 1 (2020)
Publisher : Department of Biology, Faculty of Mathematics and Natural Sciences, Hasanuddin University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20956/bioma.v5i1.8670

Abstract

Aksesi Angola merupakan kelapa sawit yang diintroduksi dari Negara Angola pada tahun 2012. Aksesi tersebut memiliki karakteristik bunga yang berbeda dengan varietas kelapa sawit yang umum ditanam pada saat ini seperti ukuran tandan, panjang tandan, jumlah spikelet, kuncup, serta warna bunga. Kondisi tersebut diduga akan mempengaruhi keanekaragaman serangga pengunjung bunga, ditambah aksesi tersebut adalah jenis introduksi yang baru ditanam di Indonesia. Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis keanekaragaman serangga pengunjung dan mengkarakterisasi bunga jantan dan betina pada kelapa sawit aksesi Angola. Penelitian ini dilakukan pada kebun plasma nutfah Badan Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Sumatera Barat, di Kecamatan Sitiung. Serangga pengunjung bunga dikoleksi secara langsung, menggunakan nampan kuning dan jaring ayun. Serangga pengunjung bunga yang dikoleksi diidentifikasi sampai tingkat famili. Keanekaragaman dan kemerataan dihitung menggunakan indeks keanekaragaman Shannon dan kemerataan simpsons. Jumlah serangga pengunjung bunga kelapa sawit aksesi Angola sebanyak 1629 individu yang terdiri dari 16 morfospesies, 7 ordo dan 12 famili. Pada bunga jantan ditemukan sebanyak 1238 individu yang terdiri dari 6 ordo dan 8 famili. Serangga pengunjung bunga betina sebanyak 391 individu yang terdiri dari 7 ordo dan 9 famili. Indeks keanekaragaman dan kemerataan pada bunga betina lebih tinggi jika dibandingkan bunga jantan yakni 0,95; 0,48 dan 0,53; 0,25