Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Al-Tsiqoh : Jurnal Ekonomi dan Dakwah Islam

Epistemologi Ibn Tufail Dalam Kitab Hay Ibn Yaqzan Muslihun Muslihun
Al-Tsiqoh : Jurnal Ekonomi dan Dakwah Islam Vol 1 No 1 (2016): Dakwah Islam
Publisher : Institut Pesantren KH Abdul Chalim Mojokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (0.272 KB)

Abstract

Ibnu Tufail adalah salah satu filsuf dari Andalusia. Sebagaimana rekan-rekannya, dia merupakan pemikir ensiklopedis, dia adalah seorang dokter, matematikawan, astronom,filsuf. Ia menulis roman kemudian berhak untuk memiliki titel Hay Ibn Yaqzan. Dalam hal ininanti, Ibnu Tufail membahas masalah di epistemologi dengan emagination dari dua orang,Absal dan Salman. Di salah satu pulau penulis menyatakan masyarakat manusia dengan hukumdan kebiasaan tersebut; di pulau lain hidup menyendiri. Bagaimana dapat dari merekamemberikan argumen oleh berbagai pemikiran dan dengan sudut pandang yang beragam.
Pesantren Sebagai Identitas Islam Nusantara Muslihun Muslihun
Al-Tsiqoh : Jurnal Ekonomi dan Dakwah Islam Vol 2 No 1 (2017): Dakwah Islam
Publisher : Institut Pesantren KH Abdul Chalim Mojokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (0.272 KB)

Abstract

Pesantren merupakan asrama tradisional dimana siswanya tinggal bersama dan belajar di bawahbimbingan kiai secara langsung. Tidak jarang Islamolog selalu memperhatikan perkembagan pendidikanPesantren dari masa ke masa. Salah satunya Zamakhsyari Dhofier, ia melakukan penelitian cukup seriustentang pesantren, karyanya berjudul Tradisi Pesantren. Penelitian ini bertujuan untuk melakukankoreksi atas warna kajian keislaman di Nusantara. Dalam penelitian pesantren, ia menggunakanetnografi untuk memahami kebudayaan Islam di Nusantara. Objek penelitian berpusat pada duapesantren: Tebuireng dan Tegalsari. Dua pesantren ini merupakan representasi pesantren yang ada diNusantara. Penemuan Zamakhsyari Dhofier dalam pendidikan pesantren ada dua tipe: integrasi klasikdan sekolah modern. Tradisi lembaga pendidik pesantren yang berlangsung lama di bumi Nusantara inimenjadi identitas tersendiri dari masyarakat Islam di negara lain.