Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : J-Kesmas: Jurnal Kesehatan Masyarakat (Indonesian Journal of Public Health)

Implementasi Pos Kesehatan Desa Di Gampong Ladang Tuha I Kecamatan Lembah Sabil Kabupaten Aceh Barat Daya Safrizal Safrizal; Lena Auliana
J-Kesmas: Jurnal Fakultas Kesehatan Masyarakat (The Indonesian Journal of Public Health) Vol 6, No 1 (2019): April 2019
Publisher : Universitas Teuku Umar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (181.385 KB) | DOI: 10.35308/j-kesmas.v6i1.1155

Abstract

Pos Kesehatan Desa merupakan suatu usaha pemerintah dalam meningkatkan derajat kesehatan di Indonesia, dengan adanya poskesdes maka seluruh masyarakat dapat mengakses tempat pelayanan kesehatan dengan cepat dan mendapatkan pelayanan kesehatan yang dibutuhkan. Kunjungan diposkesdes terus menurun yaitu pada tahun 2014 terdapat 340 kunjungan, pada tahun 2015 berjumlah 210 kunjungan dan menurun kembali pada tahun 2016 berjumlah 99 kunjungan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan bagaimana implementasi pos kesehatan desa di Gampong Ladang Tuha I Kecamatan Lembah Sabil Kabupaten Aceh Barat Daya Tahun 2017. Jenis penelitian adalah kualitatif dengan pendekatan fenomenologi.Lokasi Penelitian di Gampong Ladang Tuha I pada tanggal 23 juli-8 agustus 2017. Informan dalam penelitian berjumlah 6 yaitu Bidan Desa, Bidan Koordinator, Kader, Kepala Puskesmas dan Geuchik yang diambil dengan menggunakan cara porpusive sampling. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa , tenaga kesehatan telah banyak melakukan upaya, namun hanya dari sebelah pihak karena kurangnya pemahaman masyarakat, kurang memadai fasilitas yang ada, bangunan poskesdes yang bocor, tidak adanya dana dari gampong, serta sering terjadi ketidaktersediaan obat, dan banyak kendala yang terjadi karena kurangnya keterlibatan masyarakat dan aparatur gampong dalam segala pelaksanaan program yang ada diposkesdes. Disimpulkan bahwa implementasi poskesdes di Gampong Ladang Tuha I belum memadai.sebaiknya pihak Puskesmas terus meningkatkan sosialisasi agar masyarakat dapat bersifat aktif, diharapkan kepada masyarakat agar lebih terlibat dengan tenaga kesehatan dalam implementasi poskesdes sehingga implementasi poskesdes dapat berjalan seperti yang diharapkan.
Hubungan Perilaku Dengan Motivasi Kehadiran Ibu Dalam Penyuluhan Gizi Balita Safrizal Safrizal; Zakiyuddin Zakiyuddin
J-Kesmas: Jurnal Fakultas Kesehatan Masyarakat (The Indonesian Journal of Public Health) Vol 5, No 2 (2018): October 2018
Publisher : Universitas Teuku Umar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (212.832 KB) | DOI: 10.35308/j-kesmas.v5i2.1156

Abstract

Motivasi adalah suatu kecenderungan yang timbul pada diri ibu untuk secara sadar menghadiri penyuluhan tentang pemenuhan gizi pada balita. Berdasarkan data menunjukkan bahwa kehadiran ibu balita dalam penyuluhan gizi dari jumlah ibu sebanyak 4.764 diketahui jumlah kesertaan ibu mengikuti kegiatan penyuluhan gizi mencapai 3.598 ibu (75,0%). kunjungan tertinggi berada pada bulan November mencapai 437 balita dan terendah berada pada bulan maret mencapai 371 balita. Ada 22 Posyandu di wilayah kerja Puskesmas Johan Pahlawan yang melakukan penyuluhan , pelaksanaanya dalam setahun 3 kali dan dilaksankan pada setiap bulan April. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan perilaku ibu dengan motivasi kehadiran ibu dalam penyuluhan gizi balita. Penelitian ini menggunakan jenis survey analitik dengan rancangan cross sectional. Populasi 4.764 ibu balita. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive berjumlah 98 ibu balita pada tahun 2016. Analisis data penelitian menggunakan uji chi-square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan variabel pengetahuan (P.Value=0,013 dan RP =3,1), sikap (P.Value=0,001 dan RP = 4,2) dukungan keluarga (P.Value=0,040 dan RP= 4,6) dan peran tenaga kesehatan (P.Value=0,001 dan RP = 4,5). Kesimpulan penelitian ada hubungan pengetahuan, sikap, dukungan keluarga, dan peran tenaga kesehatan dengan motivasi kehadiran ibu balita dalam penyuluhan gizi. Disarankan kepada ibu untuk dapat membawa balita ke fasiltas kesehatan agar memberikan gizi kepada balita. Kepada kader kesehatan agar dapat mensosialisasikan pemberian gizi balita. 
The Relationship of Knowledge and Parents’ Attitudes with Children’s Potty Training in Gampong Ujong Drien Fitrah Reynaldi; Safrizal Safrizal; Yarmaliza Yarmaliza; Teungku Nih Farisni; Fitriani Fitriani; Zakiyuddin Zakiyuddin; Darmawi Darmawi
J-Kesmas: Jurnal Fakultas Kesehatan Masyarakat (The Indonesian Journal of Public Health) Vol 6, No 1 (2019): April 2019
Publisher : Universitas Teuku Umar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (142.865 KB) | DOI: 10.35308/j-kesmas.v6i1.1189

Abstract

One of the ideals of a nation is to produce a healthy and smart generation. Good generations in the future are formed from the first 1000 days of life to the age of 5 years. An important stimulus is to foster a child's independence in urinating and defecating in the toilet. The strategy that can be done by parents in teaching their children BAB and BAK is through potty training. The purpose of this study was to determine the relationship of knowledge and attitudes with potty training in under three years child’s. This research is analytic with cross sectional design. A sample of 40 toddler parents were taken using the total population technique. Chi Square test the relationship of parental knowledge with potty training obtained P Value 0.002 <0.05 so that parental knowledge with the implementation of potty training has a significant relationship. Chi Square test the relationship between parental attitudes with potty training obtained P Value 0.004 <0.05 so that parental attitudes with the implementation of potty training have a significant relationship. The conclusion of this study is that knowledge and attitudes have a significant relationship with potty training in under three years child’s. It is recommended to the Puskesmas to make an introduction to potty training programs for parents so that the implementation of potty training can be achieved optimally.
Process Evaluation on Medical Record Reporting and Information Usage Iskandar Muda Hospital Nagan Raya Regency Oka Sahrana; Safrizal Safrizal; Arfah Husna; Dian Fera
J-Kesmas: Jurnal Fakultas Kesehatan Masyarakat (The Indonesian Journal of Public Health) Vol 8, No 2 (2021): Oktober 2021
Publisher : Universitas Teuku Umar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35308/j-kesmas.v8i2.3669

Abstract

Medical records are all records and documents about the patient's identities, examinations, treatments, actions and other services provided to the patient. Reporting medical records at Iskandar Muda hospital still does not follow standards. This is due to the lack of discipline of officers in filling out medical records, lack of medical records of officers and related health workers, then also influenced by the Hospital Management Information System that does not yet exist. The purpose of the study was to evaluate the reporting of medical records at Sultan Iskandar Muda hospital. This study uses qualitative research. The results showed that Sultan Iskandar Muda Hospital has been processing medical record data. The procedure of making a report that is not appropriate is the completion of resumes and daily census pain hospitalization. While the proper methods are a recapitulation of outpatient visits, making reports of hospital activities and making morbidity reports of inpatients and outpatients. The medical records unit has produced internal and external reports following the guidelines, and middle-level hospital management has fully used medical record information. It can be concluded that in processing medical record data, there are some obstacles. The procedure of making a report is not following the guidelines, and medical record information has been fully utilized.